Deposito BCA bisa jadi salah satu instrumen investasi pilihan masyarakat karena menawarkan kemudahan dan keuntungan yang cukup menjaga tabungan dari penggerusan inflasi. Sebagian orang berpendapat bahwa deposito bukanlah instrumen investasi terbaik karena cara kerjanya mirip seperti tabungan biasa.

Walau begitu, setiap produk deposito yang ditawarkan oleh bank tetap mengandung unsur investasi dan bunganya lebih besar dibanding bunga tabungan berjangka. Bank BCA memiliki produk deposito berjangka dengan bunga kompetitif yang mudah diakses. Kamu harus memahami dulu seluk beluk deposito di Bank Central Asia supaya lebih mantap sebelum membuka rekening. Berikut penjelasan lengkap yang sudah Qoala rangkum khusus untuk kamu.

Pertama, kita akan membahas terlebih dahulu mengenai apa yang dimaksud dengan deposito?

Apa Itu Deposito BCA?

Apa Itu Deposito BCA
Sumber foto: Allegra P via Shutterstock

Deposito BCA adalah instrumen investasi berupa simpanan berjangka dalam bentuk tabungan dengan bunga di atas bunga tabungan. Suku bunga deposito dari Bank Central Asia inipun tidak kalah dengan bank besar lainnya seperti BNI, BRI, dan sebagainya.

Simpanan deposito terdiri dari berbagai jenis dan dibedakan berdasarkan jangka waktu penyimpanan serta kurs mata uang yang digunakan. Terdapat beberapa pilihan jangka waktu, mulai dari satu bulan, tiga bulan, enam bulan, dan 12 bulan.

Bank BCA menyediakan sembilan pilihan mata uang deposito, mulai dari Rupiah (IDR), US Dollar (USD), Australia Dollar (AUD), Singapore Dollar (SGD), Hong Kong Dollar (HKD), Yen (JPY), Poundsterling (GBP), Euro (EUR), dan China Yuan (CNH) sesuai dengan kebutuhan kamu.

Untuk mempermudah, tersedia fitur yang bisa kamu gunakan untuk menghitung simulasi deposito BCA melalui berbagai platform yang tersedia di internet.

Pentingnya Memiliki Deposito

Pentingnya Memiliki Deposito
Sumber foto: Dilok Klaisataporn via Shutterstock

Deposito Mandiri, BCA, dan sebagainya bisa jadi instrumen investasi yang tepat bagi orang yang memiliki cadangan dana dan enggan terkena risiko investasi yang sedang maupun besar. Selain itu, deposito punya berbagai keuntungan yang tidak dimiliki jenis instrumen investasi lainnya. Berikut berbagai alasan mengapa kamu sebaiknya memiliki deposito.

1. Mudah

Poin utama mengapa banyak orang memilih jenis investasi deposito yakni kemudahannya. Nasabah bisa mendapatkan produk deposito di hampir setiap bank dan tinggal membandingkannya saja antar bank.

Suku bunga deposito beserta besaran dana minimal yang diharuskan untuk membuka deposito menjadi pertimbangan banyak nasabah untuk memilih produk ini.

2. Aman dan Dijamin Pemerintah

Risiko deposito amat minim, walau semua instrumen investasi memiliki risiko. Tak hanya itu, pemerintah melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) juga menjamin simpanan pokok deposito nasabah sampai Rp2 miliar.

Uang kamu akan tetap aman, walau bank penyedia deposito kondisi keuangannya sedang buruk dengan jaminan ini. Produk deposito memang cocok untuk menghadapi berbagai ketidakpastian ekonomi, seperti resesi, krisis ekonomi atau bahkan depresi.

3. Bisa Jadi Jaminan

Mungkin hanya yang sedikit yang tahu kalau deposito BRI, BCA, dan bank lainnya juga bisa dijadikan jaminan untuk mengajukan pinjaman. Pasalnya deposito punya nilai yang cukup besar sehingga bank bisa menjadikannya sebagai jaminan kredit.

Deposito bisa digunakan untuk sebagai jaminan untuk kredit multiguna dan kredit usaha. Tentunya kamu harus bijak berutang supaya bisa terbebas dari masalah keuangan.

Jenis-jenis Deposito BCA

Jenis-jenis Deposito BCA
Sumber foto: MuhsinRina via Shutterstock

Bank Central Asia (BCA) memiliki produk deposito berjangka BCA yang memiliki bunga kompetitif dengan pilihan jangka waktu sesuai kebutuhan kamu. Deposito di Bank Central Asia memiliki dua jenis simpanan yakni Deposito Rupiah dan Deposito Valas.

1. Deposito Rupiah

Deposito Rupiah merupakan instrumen investasi untuk melakukan simpanan uang dengan mata uang Rupiah.

2. Deposito Valas

Sementara, Deposito Valas untuk mata uang asing, seperti dolar Amerika, dolar Singapura, dolar Hong Kong, dolar Australia, yen Jepang, poundsterling Inggris, euro, dan yuan Cina.

Cara Buka Deposito BCA

Cara Buka Deposito BCA
Sumber foto: pujislab via Shutterstock

Cara membuka rekening tabungan BCA deposito berjangka cukup mudah asalkan kamu memenuhi persyaratan. Kamu bisa mendatangi kantor BCA dengan membawa persyaratan berupa nominal minimum dan KTP.

Prosedur pembukaan rekening deposito Bank Central Asia sebagai berikut:

  1. Kunjungi kantor BCA terdekat, selanjutnya sampaikan kepada satpam hendak membuka rekening deposito
  2. Kemudian satpam akan mengarahkan dan memberi nomor antrian
  3. Tunggu sampai nomor antrian dipanggil
  4. Kamu bisa datangi counter dan ikuti panduan yang disampaikan oleh petugas BCA
  5. Kamu akan lebih mudah membuka rekening deposito bila sudah memiliki rekening tabungan BCA karena pihak bank sudah punya data kamu

Syarat Membuka Rekening Deposito di Bank BCA

Syarat Membuka Rekening Deposito di Bank BCA
Sumber foto: Vitalii Vodolazskyi via Shutterstock

Buat yang belum punya pengalaman, deposito BCA mudah diajukan. Persyaratannya sebagai berikut:

  1. Melengkapi dan menandatangani formulir pembukaan rekening deposito dari Bank Central Asia
  2. Membawa dan menyerahkan fotokopi identitas diri yang masih berlaku. Untuk WNI membawa KTP/SIM/Paspor dan NPWP, sementara WNA membawa KITAS/Paspor. Untuk nasabah perusahaan harus melampirkan Anggaran Dasar/Akte Pendirian (AD/AP), TDP, SIUP, NPWP, dan surat pernyataan penyerahan akte
  3. Memenuhi setoran minimum awal
  4. Hubungi Halo BCA untuk informasi lebih lanjut di 1500888 atau email di halobca@bca.co.id atau langsung mendatangi kantor cabang BCA

Calon nasabah harus mengetahui beberapa hal di bawah ini demi menjaga keamanan dan kenyamanan dalam bertransaksi perbankan:

  • Adanya perubahan suku bunga deposito BCA dan fluktuasi nilai kurs (khusus deposito valas) sesuai dengan kondisi pasar
  • Kamu harus menyimpan bilyet deposito di tempat yang aman supaya tidak hilang dan mengakibatkan pencairan deposito menjadi tertunda

Cara Cek Saldo Deposito Melalui Aplikasi BCA Mobile

Cara Cek Saldo Deposito Melalui Aplikasi BCA Mobile
Sumber foto: Beringas via Shutterstock

Di zaman yang serba digital seperti sekarang, mengecek saldo deposito juga bisa dilakukan secara mobile atau online melalui aplikasi. Selain menyediakan fitur BCA Bisnis, bank satu ini juga memiliki aplikasi mobile yang dapat mempermudahmu.

Kamu bisa mengecek saldo deposito Bank Central Asia melalui aplikasi BCA Mobile. Penasaran? Berikut cara yang bisa kamu coba:

  1. Pertama, buka dan login aplikasi BCA mobile kamu
  2. Pilih menu “m-Info” setelah sukses login
  3. Selanjutnya pilih menu “Rekening Deposito”
  4. Kamu akan melihat tampilan informasi tentang nomor rekening deposito dan nomor bilyet deposito kamu, klik “Send”. Setelah mengklik “Send”, kamu akan diminta untuk memasukkan PIN m-BCA. Silahkan masukkan PIN m-BCA kamu
  5. Akan muncul pemberitahuan bahwa informasi saldo deposito kamu sudah dikirim ke menu inbox m-BCA setelah sukses memasukkan PIN m-BCA. Klik “OK”, maka kamu akan diarahkan kembali di menu awal m-Info
  6. Kamu bisa scroll ke bagian paling bawah menu m-Info lalu pilih menu “Inbox”
  7. Kamu klik pesan di dalam menu “Inbox” yang berisi informasi rekening deposito. Mulai dari informasi nomor rekening deposito, nominal awal deposito, nomor bilyet, jenis deposito, suku bunga, jangka waktu, jatuh tempo dan saldo akhir deposito.

Tertarik mencoba pengalaman deposito BCA?

Daftar Tarif Saldo Awal Minimum Deposito Berjangka BCA

Daftar Tarif Saldo Awal Minimum Deposito Berjangka BCA
Sumber foto: Melimey via Shutterstock

Sebelum mengajukan deposito di Bank Central Asia, kamu harus tahu berapa setoran awal minimumnya untuk penempatan deposito seluruh jangka waktu (1, 3, 6, 12 bulan).

1. Setoran Minimum Produk Deposito Rupiah

Setoran minimum deposito rupiah BCA sebesar Rp.8.000.000.

2. Setoran Minimun Produk Deposito Valas

Sementara deposito valas yakni USD 1,000/SGD 2,000/HKD 8,000/AUD 2,000/JPY 150,000/GBP 1,000/EUR 1,000 dan CNH 7,000.

Suku Bunga Deposito BCA Terkini Tahun 2021

Suku Bunga Deposito BCA Terkini Tahun 2021
Sumber foto: LookerStudio via Shutterstock

Berapa bunga deposito 100 juta Bank BCA? Besar kecilnya suku bunga deposito Bank Central Asia maupun bank lain tergantung dari suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) dan juga jangka waktu atau tenor deposito yang dipilih. Di BCA, nasabah bisa memilih tenor, mulai dari satu bulan, tiga bulan, enam bulan, sampai 12 bulan.

Selain itu, tingkat suku bunga deposito sebuah bank bisa juga dipengaruhi oleh besar atau kecilnya dana yang kamu depositkan. Beberapa bank ada yang memberikan suku bunga deposito lebih tinggi bila nominal dana yang tersedia lebih dari Rp100 juta atau Rp1 miliar. Ada pula bank yang memberikan suka bunga tetap, berapapun jumlah nominal yang didepositkan, salah satunya BCA (sampai tulisan ini dibuat).

Lalu berapa suku bunga deposito BCA 2021? Kamu bisa melihatnya melalui tabel di bawah ini:

Tabel Besaran Suku Bunga Deposito Rupiah Bank Central Asia

(berlaku efektif 18 Januari 2021)

Mata uang Suku bunga (%pa)/Jangka Waktu (bulan)
1 3 6 12
Rp8 juta – <Rp2 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00
Rp2miliar – <Rp5 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00
Rp5 miliar – < Rp10 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00
Rp10 miliar – < Rp25 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00
Rp25 miliar – < Rp100 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00
? Rp100 miliar 3,00 3,00 3,00 3,00

Tabel Besaran Suku Bunga Deposito Valas BCA

(berlaku efektif sejak 18 Januari 2021)

Mata uang Suku bunga (%pa)/Jangka Waktu (bulan)
1 3 6 12
< USD 100.000 0,15 0,15 0,20 0,20
? USD 100.000 – < USD 1.000.000 0,15 0,15 0,25 0,25
? USD 1.000.000 – < USD 10.000.000 0,23 0,23 0,35 0,35
? USD 10.000.000 0,23 0,23 0,35 0,35
SGD 0,10 0,10 0,10 0,10
HKD 0,00 0,00 0,00 0,00
GBP 0,10 0,10 0,10 0,10
AUD 0,10 0,10 0,10 0,10
JPY 0,00 0,00 0,00 0,00
EUR 0,00 0,00 0,00 0,00
CNH 0,75 0,75 1,00 1,00

Sudah tahu kan berapa bunga deposito 100 juta Bank BCA? Dari tabel di atas, suku bunga deposito BCA cenderung sama, berapa pun jumlah nominal yang kamu depositokan.

Suku bunga tahun ini memang relatif kecil dibanding bunga deposito BCA 2020 per bulan yang mencapai 3,25 persen per Oktober tahun lalu. Suku bunganya bisa kembali turun atau malah naik, tergantung suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) dan regulasi dari Bank BCA itu sendiri.

Jangka Waktu Deposito Berjangka yang Ditawarkan Bank BCA

Jangka Waktu Deposito Berjangka yang Ditawarkan Bank BCA
Sumber foto: Zephyr_p via Shutterstock

Deposito berjangka BCA memiliki beberapa pilihan jangka waktu yakni 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan.

Untuk masing-masing jangka waktu, suku bunga deposito BCA tetap sama yakni 3,00%.

Simulasi Cara Hitung Deposito Bank Central Asia (BCA)

Simulasi Cara Hitung Deposito Bank Central Asia (BCA)
Sumber foto: namtipStudio via Shutterstock

Bagaimana menghitung bunga deposito 100 juta Bank BCA? Simpanan deposito akan dikenai potongan Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 20 persen apabila jumlah dana lebih dari Rp7,5 juta. Tentu tidak ada potongan untuk dana kurang dari Rp7,5 juta.

Karena Deposito BCA mensyaratkan dana minimal Rp8 juta, berarti akan dikenakan potongan Pajak Penghasilan (PPh) sebesar 20 persen. Kamu bisa menggunakan simulasi deposito BCA untuk bisa menghitung kisaran imbal balik dari dana yang kamu depositokan.

Misalkan kamu memiliki dana Rp100 juta dan ingin mendepositokan uang itu ke Bank BCA selama 12 bulan, berarti perhitungannya sebagai berikut:

  • Dana deposito awal: 100.000.000
  • Tenor deposito bulan: 12
  • Suku bunga deposito tahunan: 3%
  • Pajak bunga deposito: 20%
  • Rumus bunga deposito = Dana Deposito x (Bunga Tahunan / 12) * Jumlah Bulan Tenor
  • Bunga deposito=100.000.000 x (3%/12) x 12

Hasil perhitungannya:

  • Bunga deposito sebelum pajak: Rp3000.000
  • Bunga deposito setelah pajak: Rp2.400.000
  • Dana setelah tenor berakhir: Rp102.400.000

Bagaimana, sudah tahu kan besaran bunga deposito 100 juta Bank BCA? Kamu bisa menggunakan simulasi deposito BCA di atas dengan angka maupun tenor waktu yang berbeda.

Rumus deposito di atas bisa untuk digunakan di semua bank. Untuk saldo deposito di bawah Rp7,5 juta, kamu tidak perlu menyertakan pajak bunga deposito karena tidak dikenakan pajak itu.

Keuntungan Memiliki Deposito di Bank BCA

Keuntungan Memiliki Deposito di Bank BCA
Sumber foto: Papamoon via Shutterstock

Menjadi salah satu pilihan produk deposito terbaik di Indonesia, deposito dari Bank Central Asia tentunya memiliki berbagai keuntungan yang membuatnya banyak dipilih nasabah. Apa saja? Berikut berbagai keuntungan dari mempunyai deposito di Bank BCA:

1. Tersedia Pilihan Jangka Waktu Deposito

Pilih sendiri waktu deposito: 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.

2. Pilihan Mata Uang yang Beragam

Terdapat 9 mata uang yang bisa dipilih: Rupiah (IDR), US Dollar (USD), Singapore Dollar (SGD), Australia Dollar (AUD), Yen (JPY), Poundsterling (GBP), Euro (EUR), Hongkong Dollar (HKD), dan China Yuan (CNH) sesuai dengan kebutuhan.

3. Kemudahan Transfer Bunga Deposito

Bunga Deposito bisa ditransfer ke rekening tabungan, baik di rekening BCA maupun bank lain.

4. Fitur Non-Automatic Roll Over (Non-ARO)

Non-Automatic Roll Over (Non-ARO): deposito berjangka yang berakhir pada akhir jangka waktu yang diperjanjikan.

5. Adanya Fitur Perpanjangan Deposito Otomatis

Automatic Roll Over (ARO), perpanjangan deposito secara otomatis untuk jangka waktu yang sama tanpa pemberitahuan atau penegasan lebih lanjut dari deposan.

6. Tersedia Automatic Roll Over Plus (ARO Plus)

Automatic Roll Over Plus (ARO Plus): deposito berjangka yang secara otomatis diperpanjang untuk jangka waktu yang sama tanpa pemberitahuan atau penegasan lebih lanjut dari deposan dan bunganya akan menambah nominal pada setiap kali perpanjangan.

Kelebihan Deposito BCA dari Bank Lainnya

Kelebihan Deposito BCA dari Bank Lainnya
Sumber foto: Monster Ztudio via Shutterstock

Produk deposito di bank BCA juga punya kelebihan dibanding produk deposito dari bank lain, walau bukan bank dengan bunga deposito tertinggi. Berikut berbagai kelebihan deposito Bank Central Asia dari bank lainnya:

1. Tidak Perlu Buku Rekening

Menjadi nasabah deposito berjangka BCA tidak perlu memiliki buku rekening karena bisa dengan buku rekening selain BCA.

2. Fleksibilitas Atas Nama Saat Pendaftaran

Bisa mendaftar atas nama sendiri, pribadi, bahkan perusahaan.

3. Kemudahan Transfer Bunga Deposito

Bunga deposito bisa ditransfer ke rekening tabungan baik ditransfer ke rekening giro/Tapres/Tahapan BCA/BCA Dollar maupun rekening dari bank lain.

4. Tanpa Potongan Administrasi

Tidak adanya potongan administrasi yang akan ditagihkan.

5. Kegunaan demi Masa Depan

Deposito bisa digunakan untuk mengatur keuangan masa depan.

6. Jaminan untuk Pinjaman/Kredit

Deposito juga bisa dijadikan sebagai jaminan atau agunan untuk pinjaman atau kredit.

Perbedaan Deposito dan Tabungan Berjangka

Perbedaan Deposito dan Tabungan Berjangka
Sumber foto: enciktepstudio via Shutterstock

Bank BCA maupun bank pada umumnya memiliki produk berupa deposito dan tabungan untuk menyimpan uang. Hanya saja, kedua produk itu tidaklah sama sehingga masyarakat harus mengetahui perbedaannya. Berikut perbedaan deposito dan tabungan berjangka yang patut kamu ketahui.

1. Suku Bunga Deposito Lebih Tinggi dari Tabungan/Simpanan Bank

Perbedaan pertama, ada pada suku bunganya. Suku bunga deposito BCA maupun bank lain berkisar antara 3% sampai 5% per tahun. Sementara suku bunga tabungan biasa berkisar hanya 0.0% hingga 1%.

Produk simpanan seperti tabungan berjangka juga menawarkan suku bunga yang masih di bawah suku bunga deposito. Perbedaan tingkat suku bunga yang agak jauh ini, tentunya membuat simpanan deposito lebih menguntungkan dari tingkat suku bunga.

2. Fleksibilitas Pengambilan Uang

Apa yang menjadi keunggulan tabungan berjangka dibanding deposito? Salah satunya adalah pengambilan dana yang bisa kapan saja. Sementara mayoritas produk deposito sulit melakukan ini karena kamu hanya bisa mengambil uang saat masa jatuh tempo tiba.

Masa tenor deposito pun beragam, mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, bahkan ada yang 24 bulan. Kamu akan dikenakan penalti bila mengambil dana sebelum jatuh tempo. Jadi pahami dulu ketentuan deposito sebelum mengambil dana yang ditabung.

3. Deposito untuk Investasi, Tabungan untuk Menabung

Bunga deposito yang lebih tinggi dibanding tabungan berjangka membuatnya menjadi salah satu produk investasi. Hanya saja bunga yang dimilikinya memang paling kecil diantara produk investasi lainnya seperti saham, reksa dana, dan obligasi.

Deposito menjadi langkah awal bagi orang yang masih awam dengan investasi. Sementara tabungan berjangka bukanlah produk investasi, melainkan tempat kamu menyimpan uang untuk berbagai kebutuhan.

Pertanyaan Umum Seputar Deposito BCA

Pertanyaan Umum Seputar Deposito BCA
Sumber foto: sdecoret via Shutterstock

Apa saja pertanyaan umum yang kerap muncul dalam tanya-jawab tentang deposito BCA? Cek daftarnya berikut ini.

1. Berapa persen bunga deposito di Bank BCA?

Per 18 Januari 2021, suku bunga deposito BCA sebesar 3,00%.

2. Berapa bunga deposito BCA 2020?

Sepanjang tahun 2020, bunga deposito BCA beberapa kali penurunan. Per 1 Oktober 2020, suku bunga depositonya sebesar 3,25%.

3. Deposito di BCA minimal berapa?

Setoran minimum deposito rupiah BCA sebesar Rp.8.000.000.

4. Berapa bunga deposito 100 juta per bulan di Bank BCA?

Suku bunga deposito di Bank Central Asia (BCA) sebesar 3,00% untuk semua nominal, per 18 Januari 2021.

5. Apakah aman menginvestasikan dana di deposito?

Menyimpan uang dalam bentuk deposito relatif aman karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Besaran maksimal dana yang dijamin LPS adalah Rp2 miliar.

6. Perlukah memiliki perlindungan saat berinvestasi di deposito?

Agar anggaran dana untuk investasi tetap terjaga dan tak terganggu, kamu sangat perlu memiliki produk perlindungan keuangan. Salah satu cara paling tepat adalah dengan memiliki asuransi. Kamu bisa memilih berbagai produk asuransi terbaik sesuai kebutuhanmu di Qoala App. Dengan memilikinya, kamu juga bisa membuat perencanaan keuangan yang tepat demi masa depanmu.

Bagaimana, sudah tahu kan bagaimana simulasi dan besaran suku bunga deposito BCA? Besaran bunga deposito 100 juta Bank BCA juga tidak berbeda dengan setoran minimal sebesar Rp8 juta sehingga bisa kamu pertimbangkan lagi.

Mengelola keuangan dan berinvestasi sejak dini bisa jadi solusi cerdas untuk menghadapi berbagai tantangan kehidupan setiap harinya. Kamu juga bisa menggunakan berbagai produk asuransi dari Qoala yang bisa kamu pilih sesuai kebutuhan. Jangan lupa untuk pantengin terus Qoala Blog supaya kamu bisa mendapatkan berbagai artikel terbaru mengenai asuransi, investasi, dan perencanaan keuangan terkini. Semoga artikel deposito BCA (Bank Central Asia) di atas berguna buat kamu.