Seperti yang diketahui, trading merupakan salah satu cara untuk menghasilkan uang dengan cepat, baik melalui trading foreign exchange atau forex. Akan tetapi, masih banyak yang meragukan apakah trading forex halal atau haram. 

Saat ini, semakin banyak anggapan mengenai hukum syariah dari berdagang mata uang seringkali tidak jelas, membuat calon investor ragu untuk mencoba pasar valuta asing (valas). Namun, penggunaan valuta asing dalam kehidupan sehari-hari semakin umum, pasar forex bukan hanya sebagai arena spekulasi saja tetapi juga tempat menukar uang yang akan digunakan.

Perlu diketahui, bahwa pandangan hukum syariah terkait aktivitas trading valuta asing agar investor tidak perlu diragukan lagi mengenai halal haramnya. Sebelum mengkaji lebih lanjut tentang hukum trading forex dalam Islam, yuk simak dulu pembahasan tentang trading forex syariah yang telah dirangkum oleh tim Qoala di bawah ini.

Apa Itu Trading Forex Syariah?

Apa Itu Trading Forex Syariah
Sumber Foto: antoniodiaz Via Shutterstock

Forex menjadi salah satu metode investasi atau trading yang cukup populer di kalangan investor dan trader. Hanya saja, tidak sedikit orang masih ragu untuk mencobanya karena cara kerjanya yang kerap dianggap mengandung riba dan tidak sesuai dengan ketentuan syariah. Padahal, imbal hasil dan peluang keuntungan yang diberikannya terbilang menarik dan menjanjikan.

Untuk menyiasati hal tersebut, muncullah yang namanya investasi forex syariah dan bisa dimanfaatkan oleh trader muslim. Lalu, seperti apa sih investasi forex syariah ini di Indonesia sendiri?

Forex syariah, atau bisa juga disebut sebagai free swap adalah metode trading pengelolaan transaksi yang sudah mengadopsi hukum syariah agama Islam. Pada aktivitas investasi forex syariah tersebut, setiap transaksi tak boleh mengandung atau terdapat unsur bunga, perjudian, manipulatif, penipuan, spekulasi, ketidakjelasan, dan multi transaksi yang dilakukan secara sengaja.

Bisa disimpulkan, forex syariah adalah salah satu kegiatan investasi yang diperbolehkan di beberapa negara Islam karena dalam aturannya melarang adanya spekulasi hasil. Transaksi berikut diizinkan di Indonesia dengan syarat mengikuti hukum Majelis Ulama Indonesia (MUI). Trading Forex menurut Islam dapat dinyatakan halal jika tidak mengandung tiga unsur yang diharamkan, yaitu:

  • Qimar (spekulasi).
  • Riba (bunga).
  • Gharar (ketidakpastian).

Meskipun para ulama dan ahli keuangan syariah masih memiliki pandangan yang berbeda mengenai transaksi forward dan swap, namun dapat ditarik kesimpulan bahwa transaksi tersebut dapat dianggap halal jika memenuhi unsur kemaslahatan. 

Saat ini, prinsip syariah meninjau lebih lanjut tentang prakting hedging dan swap yang telah menjadi kebutuhan primer di era globalisasi ini. Beberapa bank syariah yang mengelola forex menerapkan prinsip syariah dalam melakukan transaksi valuta asing dengan menghindari tiga unsur yang diharamkan. 

Hedging yang dilakukan dengan kontrak berjangka oleh bank tidak lagi dianggap sebagai spekulasi, melainkan sebagai mekanisme untuk mengurangi gharar yang diakibatkan oleh volatilitas pasar valuta asing dunia. Sedangkan praktek swap juga telah dilakukan oleh perbankan syariah dengan menggunakan akad syariah, seperti: 

  • Murabahah (perjanjian jual beli).
  • Tawaruq (membeli secara kredit, kemudian menjualnya lagi dengan metode pembayaran kontan).
  • Wa’ad (pengikatan).
  • Musawamah (jual beli dengan harga yang disepakati setelah tawar menawar). 

Akad-akad yang jelas dalam praktik jual beli ini menjamin kedua belah pihak tidak dirugikan dari transaksi yang terjadi. Oleh karena itu, transaksi ini memenuhi prinsip syariah.

Selain itu, negara Indonesia mengizinkan trading forex syariah dengan pertimbangan Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor 28/DSN-MUI/III/ 2002 mengenai jual beli mata uang atau disebut dengan Al-Sharf. Isi fatwa tersebut menyatakan bahwa forex syariah adalah sistem keuangan yang jujur dan amanah. Berikut beberapa ketentuan lainnya:

  • Forex syariah adalah kegiatan keuangan yang bebas dari dugaan (sistem untung-untungan)
  • Trading forex syariah dapat digunakan untuk simpanan
  • Jika transaksi jual-beli mencantumkan mata uang yang sama maka jumlahnya dalam tunai pun harus disesuaikan 
  • Apabila mata uangnya berbeda, maka total uang tunai harus disesuaikan dengan nilai tukar terkini saat transaksi dilaksanakan.

Sehubungan dengan itu, hukum forex syariah di Indonesia memiliki 4 aturan, yaitu:

  • Penerbitan nilai saham dan reksadana syariah
  • Pengaplikasian prinsip syariah di pasar uang
  • Publikasi obligasi syariah
  • Dampak beragun aset

Selanjutnya, menurut fatwa MUI, aktivitas jual-beli yang diizinkan adalah transaksi SPOT. Perlu dipahami bahwa pada dasarnya dalam pasar tersebut, ada 4 jenis pembayaran. Untuk lebih memahaminya, simak penjelasan berikut:

  1. Transaksi Spot

Transaksi Spot adalah transaksi yang dilakukan dengan cara membayar dan menyerahkan nilai valuta asing antar bank yang diselesaikan dalam waktu dua hari kerja. Penyerahan dana dapat dilakukan dengan menggunakan nilai hari ini, nilai esok hari atau nilai saat penyerahan (value spot) yang merupakan selang dua hari setelah kesepakatan. Hukumnya diperbolehkan (halal) dalam Islam karena transaksi tunai dan proses penyelesaian yang tidak bisa dihindari dalam transaksi internasional.

  1. Transaksi Forward

Transaksi Forward adalah transaksi jual beli valas yang nilainya ditentukan pada saat ini dan diterapkan untuk waktu yang akan datang antara 2 x 24 jam sampai dengan satu tahun. Transaksi dilakukan untuk melindungi nilai atau melakukan hedging terhadap perubahan kurs, serta digunakan oleh beberapa trader untuk berspekulasi. Namun, hukumnya haram karena harga yang digunakan adalah harga yang dijanjikan (muwa’adah) dan penyerahannya dilakukan besoknya. Sayangnya, harga saat diserahkan belum tentu sama dengan nilai yang disepakati, kecuali untuk hal yang tidak dapat dihindari (lil hajah).

  1. Transaksi Swap

Transaksi Swap adalah transaksi jual beli mata uang dengan harga spot dan menjualnya kembali kepada bank lain dengan kontrak forward. Ini biasanya dilakukan oleh bank untuk menjaga kestabilan nilai tukar mata uang. Bank Indonesia juga dapat melakukan swap likuiditas maksimum 20% dari modal bank untuk tujuan penambahan dana segar. Umumnya, dananya berasal dari pinjaman luar negeri. Selain itu, bank juga dapat melakukan swap investasi dengan nasabah yang memiliki dana di luar negeri yang berniat untuk melakukan investasi di Indonesia.

  1. Transaksi Option

Transaksi Option adalah kontrak yang memberikan hak untuk membeli atau menjual sejumlah unit valuta asing pada harga dan jangka waktu atau tanggal akhir yang telah ditentukan, tanpa harus melakukan transaksi yang sebenarnya. Namun, transaksi option dianggap haram karena mengandung unsur maisir (spekulasi).

Syarat Trading Forex Menurut Syariah Islam

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, aktivitas investasi forex syariah di Indonesia diatur melalui fatwa MUI terkait jual beli atau transaksi mata uang dan disebut dengan istilah Al-Sharf. Dalam fatwa tersebut dijelaskan pula jika aktivitas trading atau investasi forex boleh serta halal dilakukan jika menyesuaikan sejumlah ketentuan. Beberapa ketentuan tersebut meliputi:

  • Tak mengandung unsur spekulatif alias untung-untungan.
  • Terdapat kebutuhan untuk simpanan atau berjaga-jaga.
  • Jika transaksi dilakukan pada mata uang dengan jenis yang sama, keduanya harus memiliki nilai yang sama serta harus dilakukan secara tunai.
  • Jika mata uang yang digunakan berlainan jenis, aktivitas penukarannya harus dilakukan menggunakan nilai tukar atau kurs yang berlaku di saat transaksi tersebut berlangsung serta secara tunai.

Berdasarkan fatwa MUI tersebut pula diatur terkait transaksi yang boleh dilakukan pada investasi forex syariah ialah transaksi SPOT. Sementara jenis transaksi yang dilarang ialah transaksi OPTION, SWAP, dan FORWARD.

Cara Trading Forex Syariah

Forex merupakan suatu aktivitas penukaran sejumlah besar dari satu mata uang ke mata uang yang lainnya. Penukaran ini dilakukan dengan nilai yang setara pada mata uang lain disesuaikan dengan kurs pasar saat transaksi.

Pada awalnya forex terjadi karena adanya lembaga keuangan, individu maupun perusahaan, yang memiliki kebutuhan bisnis. Yakni butuh untuk menukar satu mata uang dengan mata uang lainnya sehingga mereka memperoleh komoditi yang diinginkan.

Misalkan, sebuah perusahaan di Amerika bisa memperdagangkan dolar AS untuk mendapatkan yen Jepang. Hal ini untuk membayar produk yang telah dipesan dari Jepang dan haruslah dibayar dalam yen.

Namun perdagangan forex memiliki tingkat spekulasi yang tinggi tentang arah dari nilai mata uang. Trader forex pun mengharapkan keuntungan dari pergerakan harga mata uang tertentu.

Perbedaan Forex Konvensional dan Forex Syariah

Jika melihat dari cara kerja dan persyaratan layanan yang harus dipenuhi, tidak sulit sebenarnya membedakan antara forex konvensional dan forex syariah. Untuk lebih jelasnya, berikut ada sederet kebijakan pada forex syariah yang tak ditemukan pada forex konvensional.

  • Tak Ada Biaya Transaksi dan Biaya Overnight

Pada forex syariah, cara kerjanya sangat menghindari adanya biaya atau tagihan tambahan, sebagai contoh biaya transaksi dan biaya overnight. Pada aktivitas transaksinya, beban biaya tersebut memang sebenarnya tak diperlukan. Berbeda dengan forex konvensional yang hampir semua broker atau penyedia layanan tersebut pasti membebankan sejumlah biaya kepada para nasabahnya.

Dengan menghilangkan beban biaya dan tagihan yang tak perlu tersebut, aktivitas investasi forex syariah dapat berlangsung sesuai dengan ketentuan syariah atau agama. Karena perbedaan ini pula, tidak sedikit orang menganggap investasi forex syariah lebih menguntungkan ketimbang yang konvensional.

  • Tak Ada Bunga atau Swap Free

Perbedaan lainnya adalah forex syariah tak memiliki bunga menginap alias swap free. Pada forex biasa, bunga menginap tersebut berlaku apabila trader menyimpan posisi portofolio investasi atau trading secara menginap melebihi waktu yang telah ditentukan pihak broker atas transaksi sell atau buy.

Swap atau bunga menginap ini berlaku pada pasangan currency atau mata uang yang akan  ditransaksikan. Ketika trader berada di posisi sell atau buy dan mengalami overnight, akan ada beban bunga yang diterima atau dibayar oleh pihak trader sesuai perhitungan tertentu dan umumnya diperbarui setiap minggu.

Karena sistem bunga ini dilarang dalam hukum Islam, maka hal tersebut tak berlaku pada investasi forex syariah. Pasalnya, walaupun tidak dilarang secara hukum ataupun undang-undang, bisnis forex syariah tetap melarang adanya penerapan sistem riba atau bunga. Karenanya, trader perlu menggunakan akun yang khusus dan bebas swap agar tak perlu dikhawatirkan dengan risiko mengandung riba.

  • Harus Berbasis Analisis Pasar dan Perhitungan Matang

Trader forex harus bisa mempelajari segala hal penting terkait instrumen tersebut. Hal tersebut bisa dilakukan dengan cara mengikuti pelatihan, course, baca buku, maupun berlatih menggunakan akun demo.

Tujuannya agar trader dapat melakukan analisis dengan matang dan akurat sebelum melakukan transaksi. Jadi, investasi forex tak sekadar asal melakukan transaksi jual beli tanpa dasar perhitungan apapun, alias melalui asal menebak saja.

Pasalnya, jika hal tersebut dilakukan, aktivitas forex syariah tidak akan berlaku dan hanya akan disamakan dengan judi. Karenanya, jika ingin menekuni aktivitas keuangan tersebut, pastikan keputusan pembelian atau penjualan mata uang didasarkan dari analisis, perhitungan, dan pertimbangan yang jelas serta matang agar sesuai dengan ketentuan syariah.

Keuntungan Trading Forex Syariah

Menggunakan sistem trading forex syariah memberikan banyak keuntungan karena aturannya yang erat dengan hukum agama Islam. Untuk mengetahui lebih rinci, berikut informasinya.

  1. Sesuai Hukum Agama Islam

Sama dengan namanya, forex syariah adalah kegiatan trading yang menganut ketentuan agama Islam. Selain itu, sistem berikut juga sudah dihalalkan oleh MUI sehingga bisa diyakini sebagai kegiatan yang dapat dipertanggungjawabkan. 

  1. Swap Free

Perbedaan utama forex syariah dari jenis instrumen investasi lainnya adalah fitur swap free. Swap adalah bunga menginap yang melewati batas waktu menurut ketentuan broker dengan prinsip buy and sell. Fitur berikut umumnya berlaku di seluruh pasangan mata uang.

Mengacu pada landasan pelaksanaan yang merupakan hukum Islam, maka forex syariah melarang adanya bunga dan riba. Maka dari itu, mayoritas trader menambahkan opsi swap free pada akun syariahnya.

  1. No Transaction and Overnight Fee

Masih berhubungan dengan larangan riba, forex syariah adalah sistem yang melarang adanya biaya tambahan dalam prosesnya. Oleh karena itu, mayoritas akunnya tidak memungut tagihan tambahan saat trade melakukan transaksi.

Aplikasi Trading Forex Syariah

Aplikasi Trading Forex Syariah
Sumber Foto: JessliArt Via Shutterstock

Transaksi forex (foreign exchange) menurut MUI boleh dilakukan agar dilakukan dengan analisa yang berdasar dan bukan spekulasi atau berjudi. Kamu bisa memilih aplikasi trading forex syariah berikut ini yang halal. Simak daftarnya.

  1. Instaforex

Broker Rusia ini juga sangat populer di kalangan trader di Indonesia. Instaforex dikenal menyediakan banyak layanan trading yang mendukung transaksi nasabah di pasar uang. Selain itu, broker ini juga merupakan broker forex terpercaya, diatur oleh regulator keuangan internasional FFMS Rusia (Federal Financial Markets Service), jadi tidak perlu diragukan lagi keamanan dana Kamu dengan broker ini. Selain itu, instaforex menawarkan platform trading Syariah yang cocok untuk trader Muslim baik di Indonesia maupun di seluruh dunia.

Cara Daftar Instaforex Akun Syariah

  1. Kunjungi halaman pendaftaran di https://secure.ifxdirect.net/open-account 
  2. Pilih individu atau perusahaan. Jika kamu mendaftar untuk diri sendiri, pilih individu.
  3. Isi email aktif yang kamu pakai.
  4. Isi data diri lengkap sesuai KTP, lalu klik Proses.
  5. Isi data akun Instaforex yang kamu butuhkan.
  6. Kamu bisa membuat akun Standar biasa atau membuat akun Cent (1 Dollar = 100 Cent).
  7. Buat kata sandi (password).
  8. Jenis akun biarkan standard.
  9. Pilih lokasi server dengan bebas. Tapi kalau kamu berada di Indonesia, silakan pilih ASIA.
  10. Pilih leverage. Semakin besar leverage, risiko semakin besar. Begitu pula keuntungannya.
  11. Untuk jenis mata uang, silakan USD. Jika ingin Cent, pilih USCent.
  12. Klik Buka Akun
  13. Centang Akun Syariah.
  14. Lakukan deposit dan dapatkan bonus 30% hingga 100%.
  15. Akun siap digunakan
  1. OctaFX 

Merupakan broker Rusia, OctaFX menawarkan platform trading Syariah juga dikenal sebagai Bebas Bunga. Selain itu, broker ini menerapkan spread dan leverage yang rendah dengan nilai 1:500. Artinya, Kamu memiliki peluang untuk mendapatkan keuntungan yang besar.

OctaFX juga menjamin bahwa dengan dukungan teknologi canggih, pelanggan akan mendapatkan pengalaman trading yang lancar dan nyaman. OctaFX memberlakukan sistem akun terpisah saat menangani dana pelanggan atau kebijakan akun terpisah antara aset perusahaan dan dana pelanggan.

Broker ini juga memberikan kebebasan kepada kliennya untuk menggunakan teknik trading yang paling sesuai dengan karakter mereka, sehingga dapat dikatakan bahwa broker forex cocok untuk scalping.

Cara Daftar OctaFX Akun Syariah

  • Silahkan download aplikasi OctaFX terlebih dahulu di Play Store ataupun App Store.
  • Buka aplikasi dan klik opsi Daftar.
  • Isi data diri sesuai KTP dan data yang diminta.
  • Unggah data berikut ini:
    – foto KTP
    – foto selfi dengan KTP
    – foto buku rekening
  • Setelah unggah berkas, kamu akan diminta untuk verifikasi. Proses ini memakan waktu sekitar 30 menit. Pastikan ponsel kamu tetap dalam keadaan aktif.
  • CS OctaFX akan menghubungi kamu dan menanyai beberapa hal seperti:
    – nama lengkap
    – alamat
    – nama orang tua
    – dan keperluan verifikasi lainnya.
  • Pada tahap verifikasi ini, kamu bisa menanyakan segala hal yang ingin kamu ketahui mengenai akun syariah OctaFX.
  • Jika lolos verifikasi, maka status akun OctaFX kamu akan segera aktif dan kamu bisa segera melakukan deposit dana.
  1. FBS 

FBS memulai bisnisnya pada tahun 2009 dan 2 tahun kemudian pada tahun 2011 dengan pembukaan kantor di Indonesia. Broker ini menawarkan akun Syariah sehingga bisa berkembang cukup pesat di negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Selain itu, FBS juga mengembangkan program edukasi perdagangan valuta asing di berbagai pusat pendidikan

Di sini Kamu hanya membutuhkan modal 1 USD untuk mendaftar akun trading FBS yang sebenarnya. Trader memiliki opsi untuk menerima bonus tambahan hingga $5 pada akun Cent dan menerapkan leverage hingga 1: 2000.

  1. XM 

Harap dicatat bahwa akun Syariah ini hanya ditujukan untuk pedagang Muslim, jadi XM akan membuat pilihan terperinci.Kamu dapat mengajukan akun bebas swap dengan XM Broker untuk semua jenis akun, asalkan Kamu memenuhi persyaratan verifikasi pada saat mendaftarkan akunmu.

  1. Exness

Didirikan pada tahun 2008, broker Rusia ini menawarkan akun bebas bunga untuk dipertimbangkan oleh calon trader Muslim. Exness diatur oleh FCSM dan untuk membuka akun real, Kamu hanya perlu menyetor 10 USD. Sementara itu, pemula dengan modal terbatas berpeluang mendapatkan keuntungan besar dengan leverage hingga 1:1000.

Itulah penjelasan managemen aset tentang trading forex syariah dan berbagai hal seputarnya yang penting untuk kamu pahami. Menghilangkan berbagai aturan dan ketentuan yang menyalahi prinsip syariah, jenis invest forex syariah ini bahkan memiliki keuntungan yang tak ditemukan pada forex konvensional. Karenanya, jangan lagi ragu untuk mencoba trading mata uang asal mengikuti aturan hukum dan syariat agama.

Selain trading forex syariah, ada beragam informasi lengkap lainnya, khususnya asuransi. Selain berinvestasi, ada baiknya kamu juga menjaga atau memproteksi diri kamu dengan membeli produk asuransi. Dengan asuransi, kamu tidak perlu khawatir akan biaya tak terduga yang bisa saja menghantuimu kapanpun.

Berikut kamu bisa dapatkan produk asuransi kesehatan, asuransi jiwa dan asuransi mobil  hanya di Qoala Apps atau Blog Qoala!