Saat ini semakin banyak orang yang mulai sadar akan pentingnya investasi, terutama di kalangan milenial. Seiring dengan banyaknya platform investasi dan keuangan yang bermunculan, investasi pun makin dilirik. Investasi atau menanam modal dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari reksa dana, emas, properti, valas, deposito, hingga saham. Masing-masing jenis investasi memiliki risiko dan karakteristik masing-masing. Oleh karena itu, memilih instrumen investasi harus berdasar pada tujuan keuangan, karena sangat berpengaruh terhadap goals dari investasi tersebut.

Meskipun investasi sudah mulai dikenal oleh masyarakat, namun masih ada juga yang menganggap bahwa investasi membutuhkan modal yang besar. Padahal kenyataanya tidak. Kamu yang masih pemula dapat memulai investasi leher ke atas terlebih dahulu sebelum menginvestasikan uang yang kamu miliki. Investasi leher ke atas sangat cocok bagi pemula yang belum memiliki alokasi dana khusus untuk berinvestasi. Investasi ini juga cocok untuk para milenial yang haus akan ilmu dan pengalaman.

Lantas apa sih investasi leher ke atas itu? Berikut ini akan Qoala jabarkan tentang apa yang dimaksud dengan investasi leher ke atas serta contohnya. Simak yuk!

Pengertian Investasi Leher ke Atas

Pengertian Investasi Leher ke Atas
Sumber foto: Andrey_Popov Via Shutterstock

Perlu kamu ketahui bahwa investasi tidak melulu berbentuk fisik, seperti reksa dana, saham, properti, atau deposito. Investasi juga dapat ditempatkan pada instrumen yang ada dalam tubuh kita, salah satunya adalah otak. Otak merupakan bagian tubuh manusia yang terletak di leher ke atas, artinya kamu dapat menanam modal melalui ilmu dan pembelajaran.

Investasi leher ke atas berarti investasi dilakukan di otak melalui ilmu baru. Jika kamu belum memiliki uang yang cukup untuk berinvestasi secara fisik, maka carilah ilmu sebanyak-banyaknya untuk mencari sumber penghasilan yang lebih menjanjikan. Ilmu tidak akan pernah habis, berbeda dengan uang yang bisa saja habis di tengah jalan. Tanpa adanya ilmu, kamu tidak dapat mengambil peluang serta dapat mengalami kerugian.

Sebagian orang mungkin berpikir bahwa setelah lulus kuliah, pendidikan tidak diperlukan lagi. Padahal anggapan ini keliru. Ilmu dan pendidikan masih harus terus dicari demi kehidupan yang lebih baik. Dengan ilmu baru yang kamu miliki, kamu bisa menambah penghasilan serta mengelola apa yang kamu miliki nanti. Jadi salah jika kamu berhenti berinvestasi leher ke atas setelah lulus sekolah atau kuliah. Justru inilah titik dimana kamu harus terus mengejar ilmu guna meningkatkan pengetahuan dan penalaran tentang banyak hal.

Kurang bijak jika kamu sudah memikirkan kemungkinan atau pilihan investasi yang akan dicoba, tapi lupa berinvestasi untuk diri sendiri. Banyak orang yang lupa bahwa kunci keberhasilan investasi di awal terletak pada diri sendiri.

Jika investasi leher ke atas sudah kamu lakukan, maka kamu akan lebih wise dalam menentukan instrumen investasi terbaik serta memahami risiko dari investasi itu sendiri. Kamu juga akan lebih paham mengenai strategi untuk mencapai imbal hasil yang menjanjikan serta sesuai dengan tujuan keuangan kamu.

Macam-macam Investasi Leher ke Atas

Nah, sekarang sudah paham kan apa artinya? Kamu juga wajib tahu macam-macamnya. Apa saja ilmu yang perlu kamu miliki agar lebih siap dalam menghadapi banyak hal di kehidupan nanti. Berikut ini macam atau jenis investasi leher ke atas yang perlu kamu tahu.

1. Investasi Spiritual

Investasi spiritual merupakan investasi yang berhubungan dengan kepercayaan manusia terhadap Tuhan-nya. Dapat dipahami bahwa jenis investasi ini dilakukan menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Dengan mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, kamu bisa mendapatkan petunjuk dan keyakinan terhadap apa yang akan dan harus kamu lakukan di masa depan.

2. Investasi Keterampilan

Investasi keterampilan berhubungan dengan skill, keahlian, serta keterampilan dalam sebuah bidang. Nantinya kamu dapat terus mencari dan memperdalam pengetahuan sesuai dengan bidang keterampilan tertentu. Dengan investasi keterampilan, skill dan keahlianmu meningkat, kamu pun bisa semakin berkembang dan berkarya.

3. Investasi Sosial

Berikutnya ada juga investasi sosial yang berhubungan dengan lingkungan dan sosial sekitar. Hubungan sosial yang baik dengan sekitar tentu dapat mengembangkan apa yang kamu miliki, contohnya dengan memiliki partner bisnis dan relasi yang banyak. Dengan adanya link atau relasi tersebut, pengetahuan dan pengalaman akan meningkat. Kamu juga dapat melakukan banyak hal yang lebih berkembang dengan memanfaatkan hubungan sosial yang baik.

Contoh Investasi Leher ke Atas

Lalu apa sih contohnya? Berikut ulasannya.

1. Rutin Membaca Buku

Salah satu contoh investasi leher ke atas adalah rutin membaca buku. Kamu bisa menambah ilmu dengan membaca berbagai buku pengetahuan, baik pengetahuan bisnis, pengetahuan investasi, maupun pengembangan skill. Dengan membaca buku, kamu akan tahu tentang banyak hal yang nantinya akan menjadi bekal untuk berinvestasi secara fisik.

Misalnya kamu membaca buku tentang pengembangan keterampilan, nantinya ilmu tersebut dapat kamu terapkan untuk mencari pekerjaan atau membuka bisnis yang sesuai dengan skill tersebut. Jika pekerjaan atau bisnis lancar, maka kamu bisa mendapatkan uang atau penghasilan yang nantinya dapat kamu investasikan kembali.

2. Mengikuti Training atau Pelatihan

Contoh berikutnya adalah mengikuti training atau pelatihan. Pilih pelatihan yang sesuai dengan minat dan skill yang kamu miliki. Atau kamu dapat juga mengikuti pelatihan lainnya yang sama sekali baru bagimu. Ilmu dari training tersebut bisa kamu gunakan untuk mengembangkan diri. Tentunya setelah mengikuti pelatihan kamu akan memiliki ilmu baru untuk menunjang karir dan pekerjaan di masa depan.

3. Belajar di Sekolah atau Kampus dengan Baik

Belajar di sekolah atau kampus bukanlah suatu formalitas belaka. Kuliah tidak hanya mengejar ijazah, namun ilmunya benar-benar bisa kamu pakai untuk mengembangkan diri. Itulah sebabnya belajar di sekolah atau kampus dengan baik dan serius merupakan salah satu contoh investasi leher ke atas.

4. Mempelajari Hal Baru Secara Berkala

Contoh lain dari investasi leher ke atas adalah dengan mempelajari hal baru secara berkala. Jangan ragu untuk belajar hal lain di luar dari yang selama ini kamu tahu. Siapa tahu dari hal baru tersebut kamu dapat mengembangkan diri dan mendapatkan penghasilan yang lebih baik.

Cara Investasi Leher ke Atas

Cara investasi leher ke atas cukup mudah. Berikut tips yang dapat kamu lakukan agar sukses melakukannya.

1. Terus Gali Potensi Diri

Cara investasi leher ke atas yang pertama adalah dengan terus menggali potensi diri. Cari apa tahu sedalam mungkin apa yang menjadi minat dan bakatmu. Ada orang yang dapat sukses sesuai passion-nya, namun kadang ada juga yang sukses di jalur yang lain. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk mengetahui apa yang menjadi potensi dalam dirimu. Potensi inilah yang nantinya dapat mengembangkan diri sekaligus menjadi sumber penghasilan.

2. Pilih Mentor yang Tepat

Untuk berinvestasi leher ke atas juga memerlukan mentor yang tepat. Mentor yang siap memberi arahan kepada kamu untuk sukses sesuai dengan bidang dan potensi yang kamu miliki. Umumnya mentor bisa didapat dari berbagai pelatihan, training, kampus, bahkan bisa juga berasal dari teman atau keluarga sendiri.

3. Memilih Lingkungan yang Tepat untuk Berkembang

Cara selanjutnya adalah dengan memilih lingkungan yang tepat untuk berkembang. Dalam hal ini kamu perlu mencari lingkungan yang sesuai dengan arah dan tujuanmu. Hindari lingkungan yang toxic, karena lingkungan ini dapat mematikan kreativitas dan keinginan untuk berkembang.

4. Berkontribusi untuk Masyarakat

Setelah memiliki cukup ilmu untuk mengembangkan diri, jangan lupa untuk berkontribusi untuk masyarakat. Berikan kesempatan dirimu untuk hadir dan ada untuk masyarakat yang membutuhkan. Dengan cara ini, skill dan kemampuan yang kamu miliki akan semakin terasah.

5. Gunakan Media Pengungkit

Tips sukses melakukan investasi leher ke atas yang terakhir adalah dengan menggunakan media pengungkit. Tentunya kamu membutuhkan media atau alat untuk menunjang investasi yang kamu lakukan. Jangan lupa untuk selalu belajar dan mengenal teknologi terkini agar kamu tidak tertinggal. Media dan alat yang tepat dapat membantu kamu untuk sukses dan berkembang.

Itulah pengertian investasi leher ke atas beserta contohnya yang perlu kamu tahu. Gunakan waktu yang ada saat ini sebaik-baiknya untuk belajar dan mengembangkan diri. Jika belum mampu untuk berinvestasi secara fisik, maka investasi diri dapat menjadi solusi terbaik. Bahkan investasi inilah yang nantinya akan membawamu untuk sukses dan berhasil mencapai goals atau tujuan hidup. Yuk, temukan ulasan menarik lainnya seperti cara mendapatkan uang dari TikTok di Qoala Blog!