Seperti yang telah diketahui, olahraga adalah aktivitas yang memiliki tujuan tertentu, seperti melatih tubuh untuk kesehatan jasmani maupun rohani. Sehingga olahraga yang rutin atau hobi olahraga dapat dianggap memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Sebab metabolisme dalam tubuh dapat berjalan lancar.

Dengan berolahraga, penyerapan serta distribusi nutrisi dapat bekerja secara efektif dan juga efisien. Sehingga pengertian olahraga secara umum bisa juga merupakan suatu bentuk aktivitas fisik yang terencana dan terstruktur, melibatkan gerakan tubuh secara berulang-ulang demi mendapatkan hasil yang baik. Tak lain, tujuan dari olahraga itu sendiri sebagai peningkatan kebugaran jasmani maupun rohani tiap manusia.

Olahraga juga bisa dilakukan oleh siapapun baik orang dewasa, anak-anak, hingga lanjut usia selagi mereka mampu. Olahraga juga telah menjadi bagian hidup dari sebagian masyarakat di perkotaan maupun pedesaan. Bisa dilihat dari kebiasaan gaya hidup seseorang yang suka merokok.

Dengan olahraga yang teratur, ternyata sangat berpeluang untuk terhindar dari penyakit strok atau jantung. Tak hanya itu, segala penyakit juga bisa dihindari dengan teraturnya berolahraga. Tentunya, ada manfaat lain dari olahraga yang kerap dilakukan oleh sebagian besar masyarakat. Berikut Qoala akan sajikan beberapa manfaat penting olahraga terutama bagi kesehatan manusia.

Manfaat Hobi Olahraga Bagi Kesehatan

Manfaat hobi olahraga untuk kesehatan
Sumber Foto: GP PIXSTOCK via. Shutterstcok

Ada banyak sekali manfaat olahraga yang bisa diperoleh oleh tubuh jika kamu rutin melakukannya. Baiknya, olahraga dilakukan setiap hari minimal 30 menit. Tak perlu melakukan olahraga berat untuk bisa mendapatkan manfaatnya, cukup yang ringan saja, seperti jalan kaki atau joging pada pagi hari juga bisa menjadi alternatif olahraga pilihanmu. Jika tidak sempat, olahraga ringan malam hari juga cukup memungkinkan. Berikut adalah manfaat hobi olahraga yang bisa dirasakan bagi kesehatan.

1. Hobi Olahraga Membuat Tidak Gampang Sakit

Sudah merupakan rahasia umum bahwa salah satu dampak positif dari olahraga yaitu tubuh yang lebih sehat dan menjadi lebih bugar. Bahkan bukan hanya penyakit biasa, olahraga yang dilakukan secara rutin juga bisa mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, seperti halnya stroke, diabetes tipe 2, hingga kanker. Olahraga juga bisa melancarkan peredaran darah dan menurunkan kadar kolesterol. Selain itu, orang-orang yang rutin olahraga memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat. Tidak gampang sakit karena selalu rutin mengolah tubuh.

2. Mampu Memperkuat Otot dan Tulang

Manfaat hobi olahraga lainnya bagi kesehatan adalah melatih serta membentuk tulang dan otot kuat. Tulang yang kuat dan padat dapat mencegah dari penyakit osteoporosis. Olahraga ternyata juga menjadi latihan yang tepat untuk mengencangkan otot. Kalau kamu hanya mengandalkan aktivitas sehari-hari saja untuk melatih otot, mustahil rasanya jika ototmu dapat kuat dan kencang. Umumnya, otot yang kuat juga berpengaruh pada kualitas aktivitas kamu sehari-hari. Berjalan, mengambil barang dan aktivitas-aktivitas lainnya membutuhkan kerja otot.

3. Hobi Olahraga Juga Mengajarkan Problem Solving

Tak bisa dipungkiri, sebagian besar olahraga juga mengajarkan kamu untuk tidak menyerah dan menyelesaikan apa yang sudah dijalani. Pengalaman ini sangat membantu ketika kamu berada di lingkungan kerja atau situasi sulit untuk berpikir lebih jernih sebelum memutuskan sesuatu. Secara logika, ketika kamu dihadapkan pada situasi yang penuh tantangan (anggaplah olahraga sebagai sebuah tantangan), maka dalam situasi yang berbeda kamu cenderung akan melakukan hal yang serupa.

4. Membuka Kesempatan Bertemu Teman Baru

Selanjutnya, manfaat hobi olahraga adalah kamu bisa bertemu dengan teman-teman baru, membuka jaringan pertemanan yang belum pernah ada dan terjadi. Siapa tahu dari sini kamu bisa bertemu dengan kesempatan baru, karier baru serta peluang-peluang lainnya, bukan?

5. Menjaga Berat Bada Agar Tetap Stabil

Bagi kamu yang punya hobi olahraga sudah pasti memiliki sistem metabolisme yang lebih baik dibandingkan dengan yang jarang latihan. Sistem metabolisme yang baik akan membuat berat badan stabil karena tubuh mencerna makanan dengan baik. Akibatnya tak ada makanan menumpuk yang akan menjadi lemak berlebih. Biasanya seiring pertambahan usia, kemampuan sistem metabolisme menurun. Oleh karena itu, olahraga yang rutin dapat mengembalikan kerja metabolisme tubuhmu.

6. Hobi Olahraga Melatih Gerak Refleks

Manfaat selanjutnya dari hobi olahraga yang membuat kamu bahagia adalah bisa melatih gerak refleks. Dengan berolahraga, sebagian besar ototmu akan aktif bekerja. Jika otot-otot ini aktif, maka akan membantu bekerja dengan baik sebab otot semakin terlatih untuk bekerja spontan, cepat, dan refleks. Kamu tentu bisa membuktikannya dengan mengamati orang yang rajin berolahraga dan kurang berolahraga. Lalu, kamu bisa membandingkan dari keduanya, mana yang lebih aktif bergerak dan tanggap untuk menyelesaikan pekerjaan. Semakin banyak pekerjaan yang terselesaikan akan membuatmu semakin tenang, bukan?

7. Hobi Olahraga Membantu Pikiran Lebih Positif

Dan yang terakhir, hobi berolahraga adalah kegiatan positif. Ketika kamu menghabiskan waktu luangmu untuk berolahraga artinya keseharianmu sudah diisi dengan melakukan kegiata-kegiatan yang positif. Orang-orang yang memiliki aktivitas positif juga cenderung berpikiran positif, tidak gampang terprovokasi dan tidak sempat juga melakukan atau berpikir hal-hal yang negatif.

Macam-Macam Hobi Olahraga yang Bisa Dilakukan

Dengan mengetahui manfaat dari hobi olahraga itu sendiri, tentunya banyak macam olahraga yang bisa kamu lakukan meski di rumah saja. Apalagi untuk mengisi waktu di rumah, olahraga merupakan hal yang tepat untuk menjadi kegiatan sehari-harimu. Sebab, stamina tubuh diharapkan tetap terjaga agar memiliki imunitas untuk menangkal kemungkinan terinfeksi virus penyakit. Kira-kira, hobi olaharga apa saja yang bisa kamu lakukan meski di rumah saja? Berikut penjelasannya.

1. Jogging

Kegiatan ini memang biasa dilakukan di luar rumah seperti dengan berkeliling komplek atau di taman. Tapi, kamu juga bisa melakukan jogging di dalam rumah. Agar lebih praktis, kamu dapat menggunakan treadmill di rumah. Seperti yang diketahui, jogging merupakan aktivitas lari santai yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh jika rutin dijalani.

Meski terlihat sederhana, olahraga jogging ternyata juga perlu dilakukan dengan benar untuk mengurangi risiko cedera. Oleh karena itu, pahami dulu persiapan dan teknik jogging yang benar sebelum kamu melakukannya. Selain itu, jogging juga dianggap sebagai salah satu cara yang baik untuk membentuk massa otot, membakar kalori, mengurangi jaringan lemak tubuh, dan menjaga kesehatan jantung. Olahraga ini bahkan disebut lebih efektif membakar lemak perut dibanding angkat beban. Untuk mendapatkan manfaat jogging dan hobi olahraga secara maksimal, ada dua hal penting yang perlu kamu perhatikan, antara lain:

Persiapan Sebelum Jogging

Persiapan yang baik dapat mendukung kenyamanan dan semangatmu selama melakukan jogging. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu kamu siapkan sebelum jogging:

  1. Sepatu lari yang nyaman di kaki

Sebelum jogging, usahakan untuk memilih sepatu lari yang sesuai dengan ukuran kaki dan terasa nyaman di kaki saat dipijak. Selain faktor kenyamanan, pemilihan sepatu yang tepat juga bisa menurunkan risiko terjadinya cedera. Jika kamu sudah terbiasa jogging, kamu juga perlu memerhatikan kondisi sepatu yang digunakan. Apabila sudah terasa tidak enak digunakan, kurang pas, atau koyak, maka sudah saatnya untuk mengganti sepatu lari yang baru.

  1. Pakaian olahraga yang nyaman

Selain sepatu, pemilihan pakaian yang tepat juga penting untuk menjaga kenyamanan saat jogging. Pilihlah pakaian olahraga dengan bahan yang mudah menyerap keringat, seperti spandex, katun, ataupun poliester. Kamu bisa memilih pakaian yang santai, seperti kaos, celana jogging, atau celana pendek, untuk berlari. Bagi para wanita, biasanya tersedia legging dan bra khusus olahraga yang nyaman dikenakan saat jogging.

  1. Tentukan lokasi dan waktu jogging

Hal terpenting adalah menentukan lokasi dan rute yang nyaman untuk jogging, seperti taman atau gelanggang olahraga. Pilih rute dengan jalan atau jogging track yang rata, tidak licin, dan aman untuk berlari. Kamu juga bisa mengganti rute agar tetap semangat dan tidak bosan.

  1. Penuhi asupan nutrisi dan energi

Jogging membutuhkan cukup banyak energi, terlebih jika kamu akan melakukan olahraga ini dalam waktu lebih dari 60 menit. Oleh karena itu, konsumsilah makanan bernutrisi yang mengandung karbohidrat kompleks dan protein setidaknya 3 jam sebelum jogging. Hindari konsumsi makanan tinggi lemak dan serat sebelum jogging. Selain makan, pastikan juga kamu cukup minum air putih sebelum dan selama melakukan jogging agar tidak mengalami dehidrasi.

Cara Jogging yang Benar

Agar kamu bisa memperoleh manfaat jogging secara maksimal dan menurunkan risiko cedera, ada beberapa pedoman penting saat olahraga lari dan jogging, antara lain:

  1. Lakukan pemanasan sebelum jogging

Pemanasan sebelum jogging penting dilakukan untuk mengurangi risiko cedera, keseleo, ataupun kram otot. Sebelum melakukan jogging, coba lakukan pemanasan selama 5-10 menit. Beberapa contoh pemanasan sebelum jogging yang bisa dilakukan adalah:

  • Berdiri dengan satu kaki, sambil mengayunkan kaki yang satunya ke depan dan ke belakang selama beberapa menit, kemudian ganti dengan kaki yang lain. Setelah itu, gerakkan kaki memutar, sebagai peregangan untuk pergelangan kaki.
  • Berjalanlah santai, lalu setiap 10 langkah, lompat di tempat dari kaki ke kaki hingga lutut setinggi pinggang. Lakukan lompatan ini selama 5-10 detik, kemudian lanjutkan berjalan santai kembali. Ulangi gerakan ini hingga 4 kali.
  • Berjalan dengan mengangkat lutut hingga setinggi pinggang. Lakukan hingga 10 kali pada masing-masing tungkai.
  1. Teknik jogging

Jika kamu adalah seorang pemula, disarankan untuk melakukan jogging dengan cara mengombinasikan berlari dan berjalan. Metode ini sangat tepat dan bertujuan agar tubuh dapat menyesuaikan diri, tidak cepat kehabisan energi, dan mencegah cedera otot serta endi. Kamu bisa mengawalinya dengan berjalan kaki selama beberapa menit, kemudian mulailah berlari santai dengan jarak dan durasi yang pendek. Misalnya, rasio durasi yang digunakan adalah 1:7, yaitu 1 menit berlari dan 7 menit berjalan kaki.

  1. Postur tubuh dan teknik bernapas saat jogging

Condongkan tubuh sedikit ke depan dengan tangan mengepal. Posisi kepala harus selalu tegak saat berlari, tidak menunduk atau mendongak. Selama jogging, gunakanlah teknik pernapasan dengan cara menarik napas melalui hidung dan mulut, kemudian hembuskan melalui mulut. Hal ini bermanfaat untuk mencukupi kebutuhan oksigen tubuh saat jogging dan mengurangi risiko terjadinya kram pada otot perut.

  1. Pendinginan

Seperti halnya pemanasan, gerakan pendinginan juga perlu dilakukan setelah kamu jogging. Caranya adalah dengan berjalan santai selama 5-10 menit, lalu lakukan peregangan pada beberapa bagian tubuh, seperti kaki, tangan, dan leher. Setelah pendinginan, tubuhmu akan merasa lebih nyaman, detak jantung dan pernapasan juga akan kembali normal. Untuk mengganti cairan tubuh yang hilang saat jogging, minumlah air putih secukupnya setelah melakukan pendinginan.

  1. Frekuensi dan durasi waktu ideal jogging

Jogging tidak harus dilakukan setiap hari. Kamu juga perlu untuk mengistirahatkan tubuh di sela waktu jogging. Frekuensi jogging yang disarankan adalah 2-3 kali per minggu dengan total durasi jogging kurang lebih 1-2,5 jam per minggunya. Manfaat jogging dapat kamu rasakan asalkan jogging dilakukan secara rutin. Akan lebih baik lagi bila jogging dipadukan dengan olahraga lain, seperti berenang, bersepeda, yoga, pilates, atau angkat beban.

Jika dilakukan dengan baik dan benar, jogging berisiko kecil untuk menyebabkan cedera. Meski demikian, pada saat pertama kali jogging, kamu mungkin akan merasakan nyeri otot pada paha, betis, dan punggung. Hal ini juga bisa kamu rasakan saat mulai jogging kembali setelah sekian lama tidak melakukannya. Nantinya, nyeri ini akan mereda dan hilang setelah tubuhmu mulai terbiasa melakukan jogging. Jika nyeri tersebut tidak kunjung reda selama berhari-hari atau justru bertambah parah, sebaiknya periksakan segera ke dokter.

2. Tennis

Tennis merupakan hobi olahraga yang bisa dimainkan secara individu atau ganda, dan lapangan juga bisa berubah tergantung jumlah pemain. Seperti yang telah dikatakan, tennis bisa dimainkan sendiri atau di nomor ganda. Tujuannya tidak lain adalah untuk mengirim bola ke sisi lain, dan harus bergerak di dalam lapangan lawan dan selalu melakukannya sampai pemain tidak memukul bola atau akhirnya melakukan kesalahan.

Permainan tennis terdiri dari set 3, yang memenangkan permainan yang berhasil memenangkan set 2 pertama. Set terdiri dari game / game, dan tujuannya adalah untuk sampai ke game 6 terlebih dahulu. Agar set ke ujung harus ada setidaknya satu perbedaan pertandingan 2 antar pemain. Jika 6 / 6 bertahan dalam permainan, tie-break harus dimainkan, yang bekerja seperti permainan ekstra, dan siapa pun yang bisa memenangkan game ini dan mencapai game 7 terlebih dahulu, memenangkan set.

Permainan diselingi sebagai berikut: 15, 30, 40. Setiap kali pemain menang, pemain akan mendapatkan 15, kemudian pergi ke 30, sampai setelah 40, jika dia mendapatkan satu gerakan lagi, dia mendapatkan permainan jika ia memiliki keunggulan 2 dimainkan. Jika 40 / 40 tetap ada, itu disebut deuce setiap kali mereka terikat dan permainan hanya akan berakhir saat salah satu dari mereka mencapai keuntungan dari permainan 2.

3. Bersepeda

Bersepeda mungkin menjadi salah satu hobi olahraga favorit belakangan ini, selain jogging dan lari. Apalagi saat ini juga ada sejumlah jalur khusus sepeda yang membuat para pesepeda lebih merasa aman saat bersepeda. Bersepeda merupakan opsi low-impact exercise, yaitu jenis olahraga yang umumnya direkomendasikan bagi orang yang baru mulai berolahraga, obesitas, atau rentan mengalami cedera. Olahraga ini cenderung mudah untuk dilakukan dan minim risiko cedera. Jika selama ini kamu sudah sering atau baru mulai berolahraga, kamu juga perlu mengetahui apa saja manfaat kesehatan bersepeda seperti berikut ini.

  • Mengendalikan berat badan

Bersepeda memiliki manfaat dalam mengendalikan atau menurunkan berat badan. Olahraga ini mampu meningkatkan metabolisme, membangun otot, serta membakar lemak tubuh. Agar bisa mendapatkan hasil yang efektif, pastikan pengeluaran energi lebih besar daripada asupannya. Jika mencoba untuk menurunkan berat badan, kamu juga perlu mengombinasikan bersepeda dengan pola makan sehat dan seimbang. Banyaknya kalori terbakar saat bersepeda akan bergantung pada durasi, jarak, dan kecepatan saat bersepeda. Namun, sebuah studi menjelaskan bahwa bersepeda selama 30 menit setiap hari mampu membakar hampir 5 kilogram lemak dalam setahun.

  • Mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah

Bersepeda, sama halnya seperti olahraga kardio, bisa merangsang dan memperbaiki kesehatan jantung, paru-paru, sirkulasi darah, serta membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Olahraga ini cukup membantu menguatkan otot jantung dan juga mengurangi kadar lemak dalam darah. Memasukkan kegiatan bersepeda ke dalam olahraga harian bisa membantu mencegah risiko tekanan darah tinggi (hipertensi). Sebuah studi dari British Journal of Sport Science Medicine pada 2018 menemukan bahwa berolahraga dengan intensitas tertentu dapat memperbaiki hipertensi. Bahkan, dampak yang ditimbulkan sama seperti saat orang tersebut mengonsumsi obat resep. Walaupun begitu, tetap konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan saran medis terbaik.

  • Mengurangi risiko kanker

Jika kamu mempertahankan asupan makanan sehat dan seimbang, disertai bersepeda secara teratur, maka kedua hal tersebut akan membantumu dalam mengurangi risiko kanker. Karena sebuah studi terbitan Journal of American Medical Association menunjukkan bahwa orang yang memiliki tubuh bugar hingga usia tua memiliki risiko lebih rendah untuk mengidap kanker paru dan kanker kolorektal. Sementara untuk penderita kanker dalam masa pemulihan, bersepeda dapat mengurangi efek samping dari pengobatan kanker dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

  • Menghindari diabetes

Manfaat lainnya dari bersepeda adalah dapat menghindari diabetes. Seperti yang diketahui, berkurangnya aktivitas fisik menjadi salah satu faktor risiko penyebab diabetes. Bersepeda secara rutin dianggap sebagai salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko dan mengelola kondisi diabetes. Menghindari gaya hidup yang malas bergerak, salah satunya adalah dengan bersepeda lebih dari 30 menit per hari. Kegiatan ini bisa membantumu menurunkan risiko terkena diabetes dan penyakit lainnya.

  • Meningkatkan kekuatan, keseimbangan, dan koordinasi

Menjaga postur tubuhmu untuk tegak selama bersepeda dapat membantu meningkatkan kekuatan, keseimbang, dan koordinassi tubuh secara keseluruhan. Keseimbangan yang meningkat sebagai salah satu manfaat bersepeda yakni bisa mencegah risiko jatuh dan patah tulang. Meskipun tidak secara langsung mengurangi risiko, bersepeda merupakan bentuk latihan yang dianggap ideal bagi penderita osteoarthritis. Karena, bersepeda dapat memberikan tekanan sedikit kepada persendian.

  • Merawat persendian tubuh

Seorang dokter dari Harvard Health Publishing, Dr. Safran-Norton, menyarankan bersepeda bagi penderita nyeri sendi dan kekakuan tubuh bagian bawah yang berkaitan dengan usia. Olahraga ini tetap bisa kamu lakukan dengan intensitas sedang hingga tinggi, tanpa khawatir membebani sendi. Saat duduk pada jok sepeda, kamu akan meletakkan beban pada sepasang tulang panggul yang disebut tuberositas iskia. Hal ini berbeda dengan berjalan atau jogging yang mana kamu akan lebih banyak meletakkan beban pada kaki, sehingga lebih rentan memicu cedera.

  • Memperbaiki gangguan kesehatan mental

Manfaat bersepeda dan aktivitas fisik lainnya bisa membantu tubuhmu untuk menghasilkan lebih banyak hormon dopamin. Hormon dopamin ini berfungsi meningkatkan rasa bahagia, sehingga bisa meredakan perasaan stres, depresi, dan gangguan kecemasan yang kamu alami. Sebuah studi menyebutkan, pesepeda lebih sedikit mengalami gangguan kesehatan mental dibanding olahraga lain, seperti senam aerobik atau gym, bahkan pada mereka yang tidak beraktivitas fisik sama sekali.

4. Bulu Tangkis

Olahraga bulu tangkis adalah salah satu jenis olahraga yang banyak diminati dan juga bermanfaat untuk kesehatan. Selain bermanfaat untuk kesehatan fisik, hobi olahraga bulu tangkis juga bermanfaat untuk kesehatan mental karena mampu membangun ikatan sosial di antara pemain. Dalam olahraga ini, kamu akan melakukannya dengan lawan bermain yang membuatnya semakin seru. Olahraga bulu tangkis juga membantu kamu jadi lebih sehat secara fisik dengan memperkuat otot, mempertajam refleks, dan dapat menurunkan berat badan juga. Tapi ada manfaat lain dari bulu tangkis yang dapat kamu rasakan.

  • Baik untuk Kebugaran Fisik

Bermain bulu tangkis menuntut kamu untuk berlari, menerjang, dan memukul bola. Kemungkinan kamu membakar sekitar 450 kalori per jam. Jenis olahraga kardiovaskular ini dapat membantumu tetap dalam kondisi prima, terutama jika kamu mencari alternatif olahraga cross-training yang baik.

  • Mempunyai Manfaat Psikologis

Bulu tangkis juga meningkatkan kebugaran fisik, sehingga membantu mengurangi stres dan kecemasan. Olahraga ini meningkatkan hormon endorfin, yang merupakan neurotransmitter perasaan nyaman di otak dan mampu meningkatkan suasana hati dan tidur.

  • Memperkuat Otot

Bermain bulu tangkis membangun dan mengencangkan paha depan, bokong, betis, dan paha belakang. Selain itu, otot inti, otot lengan, dan punggung juga ikut berolahraga.

  • Kesehatan Sosial

Untuk bermain bulu tangkis, kamu cukup membutuhkan setidaknya satu lawan. Interaksi sosial dari permainan ini menghasilkan perasaan yang positif setelah sesi di lapangan.

  • Memperkuat Fleksibilitas dan Otot

Semakin banyak kamu bergerak, maka semakin fleksibel tubuhmu. Terutama dalam olahraga seperti bulu tangkis yang membutuhkan ayunan dan jangkauan. Selain meningkatkan fleksibilitas, kamu juga mendapatkan kekuatan daya tahan otot.

  • Baik untuk Kesehatan Secara Keseluruhan

Seperti halnya semua bentuk olahraga, bulu tangkis juga dapat mengurangi atau menghilangkan risiko terhadap banyak masalah kesehatan, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, dan juga obesitas. Olahraga ini mampu mengurangi risiko penyakit jantung koroner dengan mengurangi kadar trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik.

  • Meningkatkan Mobilitas

Seiring bertambahnya usia, mobilitas tubuh menjadi terbatas, tetapi olahraga bulu tangkis tetap aktif membantu mencegah masalah ini. Menjaga dan melumasi sendi, mencegah artritis dan juga kondisi serupa berkembang.

  • Menurunkan Berat Badan

Bulu tangkis membantu mengontrol berat badan karena kualitas pembakaran lemak dan peningkatan metabolisme. Jika dikombinasikan dengan diet yang tepat, maka penurunan berat badan yang optimal dapat dicapai.

  • Menurunkan Risiko Diabetes

Olahraga bulu tangkis juga mampu menurunkan produksi gula oleh hati dan juga dapat menurunkan gula darah.

  • Dapat Dilakukan Kapan Saja

Keunggulan dari olahraga ini yaitu kamu bisa melakukannya kapan saja. Sebab, bermain bulu tangkis juga bisa dilakukan di dalam ruangan. Jika hujan, kamu akan tetap kering. Jika dingin, bermain di dalam ruangan akan membuat kamu merasa hangat.

5. Basket

Salah satu olahraga yang cukup ramai diminati salah satunya adalah olahraga basket, khususnya bagi anak-anak muda. Tak hanya para pria yang hobi olahraga basket, para wanita ternyata juga bisa mengikuti olahraga basket untuk mendapatkan manfaat positif bagi kesehatan. Berikut ada beberapa manfaat yang bisa kamu rasakan setelah kamu rutin melakukan olahraga basket.

  • Membantu Proses Pertumbuhan

Banyak gerakan dari olahraga basket yang mengajarkan beberapa teknik bermain dengan melompat. Tentunya aktivitas melompat yang cukup sering nyatanya dapat membantu pertumbuhan seseorang, khususnya pada tinggi seseorang. Terbukti para pemain basket nasional pun memiliki postur tubuh yang cukup tinggi.

  • Membangun Kekuatan Tulang

Dalam olahraga basket, melompat dan gerakan lainnya nyatanya dapat membantu kamu untuk menguatkan tulang-tulang yang ada pada tubuh kamu dan juga persendian pada tubuh kamu. Semakin kuat tulang yang kamu miliki, tentu kamu akan terhindar dari risiko patah tulang atau terkilir. Selain itu, dengan rutin melakukan olahraga basket kamu bisa terhindar dari berbagai macam penyakit yang menjangkit pada tulang, karena olahraga basket dapat membuat tulang kamu menjadi padat.

  • Meningkatkan Stamina dan Daya Tahan Tubuh

Dengan rutin melakukan olahraga, kamu bisa memiliki stamina dan daya tahan tubuh yang lebih baik dari mereka yang jarang melakukan olahraga, khususnya olahraga basket. Beberapa gerakan basket akan membuat seluruh tubuh bergerak baik dari bahu hingga kaki, sehingga olahraga basket bisa menjadi olahraga yang baik jika kamu ingin melatih semua otot atau anggota tubuh kamu.

  • Baik untuk Kesehatan Kardiovaskular

Olahraga basket dapat membantu kamu untuk meningkatkan kesehatan kardiovaskular kamu. Semakin sering kamu bermain, maka gerakan detak jantung kamu juga akan meningkat. Namun harus kamu perhatikan saat kamu sudah merasa sangat lelah dan letih, sebaiknya beristirahat biarkan jantung menjadi rileks kembali untuk bisa melanjutkan olahraga basket.

  • Meningkatkan Keterampilan Motorik

Dalam olahraga basket, kamu juga perlu memasukan bola dalam keranjang. Tentu kamu membutuhkan konsentrasi dan juga gerakan motorik yang baik untuk bisa memasukan bola dalam keranjang. Tentu keterampilan motorik antara mata, kaki, dan tangan harus seimbang.

  • Perkembangan Mental Seseorang

Saat kamu akan melakukan olahraga basket tak hanya keterampilan fisik saja yang diperlukan, tapi mental juga harus dipersiapkan agar permainan bisa berjalan dengan baik. Olahraga basket memiliki ritme yang cukup cepat dalam setiap permainannya, sehingga kamu perlu untuk melatih diri saat permainan sedang berlangsung. Selain itu, olahraga basket juga biasanya dimainkan oleh beberapa orang dalam satu tim, sehingga kamu membutuhkan kerja sama yang baik dalam tim.

6. Voli

Bisa dikatakan bola voli tak seterkenal olahraga futsal atau bola basket bagi orang Indonesia. Biasanya, permainan ini hanya digemari pada kesempatan khusus tertentu, misalnya saat ada kejuaraan SEA Games atau turnamen lain. Namun bagi para penggemarnya tentu menyadari bahwa olahraga ini tak kalah hebat dan memberi banyak manfaat untuk kesehatan tubuhnya.

Selain menyehatkan tubuh, salah satu manfaat hobi olahraga bola besar ini adalah meningkatkan kerja sama dengan rekan setim untuk meraih poin dan memenangkan pertandingan. Berikut ada beberapa manfaat kesehatan yang bisa kamu dapatkan saat bermain bola voli.

  • Mengurangi stres

Perlu diketahui, otak akan memperbanyak produksi hormon bahagia ketika berolahraga, seperti endorfin, dopamin, serotonin, dan triptofan. Berolahraga teratur juga dapat menurunkan hormon pemicu stres, seperti kortisol dan epinefrin, serta menggantikannya dengan meningkatkan hormon norepinefrin sebagai antidepresan.

Keseluruhan hormon positif ini bekerja sama menyebabkan perasaan senang dan mengurangi stres, sehingga menciptakan pikiran-pikiran positif. Oleh karena itu, dokter sering menyarankan olahraga sebagai terapi tambahan untuk mengelola berbagai gejala penyakit mental.

  • Membuat tidur lebih nyenyak

Olahraga juga bisa membuat tidur lebih nyenyak karena membantu meningkatkan aktivitas enzim dan fungsi otot, serta membantu merilekskan tubuh setelah seharian bekerja. Hasilnya, pada pagi hari tubuh akan merasa lebih bertenaga.

Sebuah penelitian di tahun 2016 berpendapat bahwa kenaikan suhu tubuh yang terjadi saat berolahraga juga ikut membantumu agar tidur nyenyak. Bahkan, berolahraga dengan intensitas sedang juga bisa membantu mengendalikan berbagai gangguan tidur, seperti insomnia.

Namun jangan berolahraga secara berlebihan. Sebab aktivitas fisik yang terlalu keras memengaruhi kondisi tubuh yang semakin kelelahan dan dehidrasi, sehingga membuat kamu akan lebih sulit tidur.

  • Membantu menurunkan berat badan

Permainan voli termasuk jenis olahraga kardio aerobik. Olahraga kardio adalah jenis latihan untuk meningkatkan detak jantung. Jadi jika kamu bermain voli selama 15-20 menit atau lebih, maka akan terjadi peningkatan denyut nadi hingga sebesar 60-80% dari normal.

Jantung tersusun dari otot-otot yang harus terus bergerak agar bisa lebih kuat. Bila otot jantung kuat, maka pembuluh darah juga semakin kuat untuk mengalirkan darah lebih banyak dan cepat ke dalam sel-sel otot.

Hal ini adanya kemungkinan sel untuk membakar lemak lebih banyak selama olahraga dan saat istirahat. Itulah mengapa setiap latihan kardio paling umum dipilih untuk membantu menurunkan berat badan, karena aktivitas ini efektif membakar lemak.

Berolahraga voli secara teratur juga mampu mencegah tubuh mengalami berat badan berlebih dan obesitas yang bisa memicu penyakit, yaitu diabetes. Dikutip dari Harvard Health bahwa bermain voli santai selama 30 menit mampu membakar 108 kalori. Semakin tinggi intensitas kardio yang dilakukan, maka semakin besar pula kalori yang terbakar.

  • Membentuk otot dan persendian

Selain menguatkan otot-otot jantung, bermain voli juga melibatkan banyak gerak anggota tubuh. Mulai dari otot betis, paha, bokong, pinggul yang dipakai untuk melompat dan berlari, sedangkan otot lengan atas dan otot punggung juga dilatih saat memukul bola.

Dengan bermain voli, persendian pun ikut menjadi kuat karena terus digunakan untuk berlari, melompat, dan memukul secara terus-menerus. Jika tubuh memiliki persendian yang kuat, hal ini akan menghindarkan dari risiko cedera saat berolahraga maupun beraktivitas harian.

  • Menguatkan tulang

Bola voli juga termasuk latihan beban, sebab kamu akan menahan beban tubuh selama berlari atau melompat. Latihan beban secara rutin membantu tubuh mengendalikan pelepasan kadar sklerostin sekaligus meningkatkan produksi hormon khusus bernama IGF-1 yang berperan penting dalam pertumbuhan tulang.

Sklerostin itu sendiri merupakan salah satu protein alami yang apabila kadarnya menumpuk bisa membuat tulang lebih rentan keropos. Dengan demikian, permainan voli bisa membantu menjaga kepadatan tulang sejak dini dan mencegah gejala osteoporosis pada kemudian hari.

  • Meningkatkan koordinasi tubuh

Selain meningkatkan aktivitas fisik, bermain bola voli juga bisa melatih koordinasi tubuh, terutama koordinasi mata dan tangan. Dalam permainan ini, kamu harus memperhatikan dan fokus pada gerakan bola dengan cermat untuk dapat melakukan passing atau smash di udara.

Koordinasi kedua bagian tubuh yang baik ini memungkinkan bola bersentuhan dengan lengan untuk mencegah lawan mencetak poin, atau sebaliknya. Jika kamu memiliki koordinasi buruk, bola mungkin akan mendarat pada bagian lengan yang salah atau jatuh ke lapangan sendiri.

  • Melatih kerja sama tim

Permainan bola voli juga akan melibatkan interaksi sosial dengan banyak orang dalam satu waktu, baik itu rekan satu tim atau lawan. Kamu harus bekerja sama dengan baik agar tim bisa mencetak poin dan mencegah lawan memenangkan pertandingan.

Interaksi sosial ini ternyata mampu meningkatkan perasaan bahagia, terlebih lagi apabila permainan bola voli dilakukan bersama dengan teman atau keluarga. Kondisi ini juga bisa berdampak terhadap penurunan tingkat stres yang mungkin sedang kamu alami.

Olahraga bola voli cenderung mudah dilakukan oleh berbagai kalangan. Demi merasakan manfaatnya, jangan lupa untuk selalu melakukan berbagai jenis pemanasan dan peregangan untuk menghindari risiko cedera selama berolahraga.

7. Sepak Bola

Selain voli, ada juga sepak bola yang banyak digemari oleh masyarakat. Tak hanya orang dewasa, anak-anak pun juga hobi olahraga sepak bola. Seperti halnya bintang lapangan hijau, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Mereka memiliki tubuh yang bugar berkat sepak bola dan latihan rutin yang dijalaninya. Lantas, apa saja manfaat hobi olahraga sepak bola yang dapat kamu rasakan? Berikut penjelasannya. 

  • Dapat Menguatkan otot

Manfaat pertama bermain sepak bola yang bisa kamu dapatkan adalah otot-otot yang semakin kuat. Sebab, selama bermain sepak bola, kamu membutuhkan otot untuk melakukan berbagai gerakan, seperti menendang, melompat, dan berlari.

Bukan hanya otot kaki, tubuh bagian atas juga diperlukan untuk olahraga yang satu ini. Menahan lawan, melindungi bola, melakukan lemparan ke dalam lapangan, bisa membuat otot lengan dan sendi atas menjadi lebih terlatih.

  • Menyehatkan untuk Jantung

Pemain dengan posisi tertentu pada sepak bola diharuskan untuk mengejar atau menggiring bola agar tak diambil lawan. Aktivitas ini juga bisa mengoptimalkan kinerja jantung.

Mengutip dari American Heart Association, berlari adalah salah satu olahraga yang bisa menyehatkan organ kardiovaskular, termasuk jantung.

Sama seperti olahraga kardio lainnya, sepak bola dapat menjaga detak jantung tetap normal. Dengan begitu, potensi terserang berbagai penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke bisa diminimalkan.

Selain itu, gerakan aktif secara berulang juga dianggap efektif untuk melawan penumpukan plak di arteri yang bisa memicu penyakit jantung koroner.

  • Mencegah Osteoporosis

Semakin bertambahnya usia, tubuh manusia akan mengalami banyak penurunan fungsi, termasuk tulang. Tentunya tulang akan kehilangan kepadatan, sehingga kehilangan kekuatan untuk menopang tubuh.

Kamu bisa mencegahnya dengan bermain sepak bola. Dengan bermain sepak bola, kamu bisa menjaga kepadatan tulang. Menurut Kementerian Kesehatan, jarang berolahraga bisa mengurangi aktivitas pembentukan tulang baru. Sehingga, osteoporosis akan rentan menyerang.

  • Memacu Kemampuan Kognitif

Bukan hanya fisik, sepak bola juga membawa manfaat untuk kesehatan otak. Sebab, saat melakukan olahraga ini, kamu diharuskan untuk konsentrasi, disiplin, dan mengatur taktik agar dapat menjebol gawang lawan.

Ditambah lagi, permainan yang terjadi serba cepat membuatmu harus mengambil keputusan sesegera mungkin. Misalnya, apa yang harus dilakukan setelah menerima umpan, mempertahankan area sendiri saat ada lawan menyerang, dan mencari kawan satu tim untuk mengoper bola.

Semua hal tersebut membutuhkan keputusan yang secepat mungkin. Ini akan memacu saraf kognitif untuk bekerja lebih keras. Jika kamu sering main sepak bola, otak akan terbiasa untuk berpikir cepat.

  • Membantu Menurunkan Berat Badan

Sepak bola adalah olahraga yang tepat untuk membakar lemak. Gerakan-gerakan masifnya bisa memicu keluarnya keringat, mengoptimalkan pembakaran nutrisi yang sering menyebabkan obesitas. Sepak bola sendiri juga mengharuskan pemainnya, kecuali penjaga gawang, untuk terus berlari mengejar dan menggiring bola.

Tak hanya lemak, olahraga ini juga efektif untuk membakar kalori. Perlu diketahui, setiap hari, tubuhmu mendapatkan asupan kalori dari makanan. Jika tidak ada pembakaran, kalori yang menumpuk dapat menyebabkan kegemukan. Semakin banyak keringat yang mengucur, semakin banyak pula kalori yang terbakar.

  • Meredakan Stres

Menurut sebuah publikasi di Perpustakaan Kedokteran Nasional Amerika Serikat, olahraga memiliki hubungan erat dengan berbagai hormon di dalam tubuh, seperti endorfin, dopamin, dan serotonin.

Ketiga hormon itu memiliki peran untuk mengubah suasana hati menjadi senang, gembira, dan bahagia. Ketika kadar ketiganya meningkat, berbagai gangguan kecemasan bisa diminimalkan, misalnya stres atau depresi.

  • Membantu Menstabilkan Tekanan Darah

Manfaat yang terakhir, ternyata bermain sepak bola juga bisa menstabilkan tekanan darah dalam tubuh. Ini juga tak lepas dari kinerja jantung yang semakin optimal dalam memompa darah.

Sirkulasi darah yang lancar membuat tekanan darah tetap terjaga dan stabil. Oleh karena itu, sangat penting untuk memiliki tekanan darah normal, agar terhindar dari berbagai penyakit berbahaya. Pada tekanan darah tinggi misalnya, penyakit seperti jantung dan stroke akan mudah menyerang.

8. Lari

Olahraga lari adalah salah satu olahraga yang paling umum dilakukan. Selain mudah dan tidak memerlukan banyak biaya, lari juga dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental. Bila dilakukan secara rutin, ada banyak manfaat hobi olahraga lari bagi kesehatan yang bisa diperoleh, antara lain:

  • Menurunkan berat badan

Olahraga lari dapat memicu pembakaran kalori dalam tubuh. Hal ini tentu bisa berdampak pada menurunnya berat badan dan mencegah obesitas. Tapi, perlu diketahui bahwa banyaknya kalori yang terbakar dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, seperti kecepatan dan jarak saat berlari serta berat badanmu.

  • Menjaga kesehatan lutut

Banyak orang beranggapan bahwa lari akan menyebabkan lutut menjadi keropos. Ternyata, sebuah penelitian justru menunjukkan hasil yang berlawanan. Penelitian tersebut menyatakan bahwar rutin melakukan olahraga lari dapat memelihara kesehatan lutut.

Studi lain pun juga menunjukkan bahwa olahraga lari dapat menurunkan risiko arthritis pada lutut dan pinggul. Namun, apabila kamu memiliki masalah pada sendi, sebaiknya konsultasikan lebih dulu ke dokter sebelum memulai olahraga lari sebagai aktivitas rutin.

  • Mencegah osteoporosis

Olahraga lari juga dapat mencegah berkurangnya kepadatan tulang. Sehingga, tulang menjadi lebih kuat dan menurunkan risiko terkena osteoporosis di kemudian hari.

  • Mengurangi risiko jantung koroner

Manfaat olahraga lari lainnya adalah dapat memperlancar aliran darah serta memicu produksi hormon dan enzim yang merangsang otot dan organ jantung untuk bekerja lebih baik. Hal ini diperkuat dengan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa lari secara rutin, dapat menurunkan risiko terkena penyakit kardiovaskular.

Tak hanya itu, berlari selama 30 menit setiap harinya, dapat meningkatkan kadar HDL atau kolesterol baik dalam tubuh. Kadar trigliserida dan lemak dalam tubuh pun juga turut berkurang.

  • Memperbaiki suasana hati

Selain bermanfaat bagi kesehatan fisik, olahraga lari, termasuk lari bertelanjang kaki di atas rumput, juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Hal ini karena lari mampu membantu produksi hormon endorfin di dalam tubuh, yaitu hormon yang berperan untuk melawan stres. Sehingga, lari dipercaya dapat memperbaiki mood, meredakan stres, dan mencegah depresi.

Tips Melakukan Olahraga Lari

Banyak orang menganggap olahraga lari itu mudah dan dapat dilakukan kapan saja. Namun, ada baiknya bila kamu melakukan beberapa persiapan sebelum lari. Hal ini juga penting dilakukan agar manfaat lari dapat diperoleh secara maksimal dan mengurangi risiko cedera yang dapat terjadi. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan olahraga lari:

  • Pilihlah sepatu olahraga yang tepat guna mengurangi risiko cedera.
  • Lakukan pemanasan sebelum lari.
  • Awali dengan berjalan selama 5 menit terlebih dahulu.
  • Kombinasikan lari dan berjalan secara bergantian selama beberapa menit
  • Tingkatkan durasi lari secara bertahap hingga kamu mampu berlari tanpa berjalan.
  • Lakukan pendinginan dengan berjalan pelan agar detak jantung dan tekanan darah kembali normal.
  • Jika kamu baru pertama kali melakukan olahraga lari, sebaiknya kamu memulainya secara perlahan dan lakukan secara rutin 2 kali seminggu. Bila tubuh mulai terbiasa, kamu dapat meningkatkan intensitasnya, baik dari kecepatan atau jarak lari.

Untuk mendapatkan manfaat lari yang maksimal, kamu juga perlu menyertainya dengan mengonsumsi makanan bernutrisi dan menerapkan gaya hidup sehat.

9.  Renang

Renang adalah salah satu jenis olahraga kardio yang dapat melatih otot tubuh dan kekuatan jantung. Tak hanya itu, berenang secara rutin juga dapat meningkatkan metabolisme, sehingga tubuh dapat membakar lebih banyak kalori.

Tak heran jika berenang menjadi olahraga yang sangat disarankan untuk menurunkan berat badan, terutama bagi kamu yang sedang menjalani program diet. Selain itu, masih banyak manfaat berenang yang dapat diperoleh. Berikut ini adalah manfaat hobi olahraga berenang yang bisa kamu peroleh jika dilakukan secara rutin:

  • Dapat menjaga kesehatan jantung

Salah satu manfaat berenang yang paling umum adalah menjaga kesehatan jantung dan paru-paru. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa olahraga renang dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh dan kemampuan tubuh dalam menggunakan oksigen. Sehingga, tak hanya berdampak pada kesehatan jantung, berenang secara rutin juga baik untuk memelihara fungsi berbagai organ tubuh serta menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

  • Membentuk massa otot

Berbagai gerakan dalam olahraga renang menuntut hampir seluruh otot tubuh untuk bergerak melawan tekanan di dalam air. Hal inilah yang menjadi penyebab bahwa berenang dapat meningkatkan kelenturan dan massa otot tubuh.

  • Membantu menurunkan berat badan

Berenang selama 1 jam dapat membakar sekitar 500–650 kalori. Oleh karena itu, berenang bisa menjadi olahraga pilihan bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan.

  • Mengurangi stres

Stres adalah suatu kondisi yang umum dialami oleh hampir setiap orang. Renang bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya. Sebuah penelitian mengemukakan bahwa berenang dapat melemaskan otot-otot tubuh, sehingga membuat jadi lebih rileks.

  • Meningkatkan kualitas tidur

Sebuah studi yang dilakukan terhadap penderita insomnia menunjukkan bahwa berenang dapat meningkatkan kualitas tidur mereka. Sehingga, jika kamu mengalami gangguan tidur, cobalah untuk berenang agar tidur lebih nyenyak pada malam hari.

  • Meringankan radang sendi

Berenang juga dapat mengurangi rasa nyeri akibat peradangan sendi, sehingga aman dan justru dianjurkan bagi penderita arthritis. Penelitian lain pun menyebutkan bahwa penderita osteoporosis yang berenang secara rutin dapat mengalami penurunan nyeri sendi.

  • Mengatasi kondisi saraf kejepit

Saraf kejepit dapat menyebabkan penderitanya sulit beraktivitas dan lebih banyak berbaring di tempat tidur. Jika dibiarkan tanpa penanganan, kondisi ini justru akan melemahkan otot dan membuat sendi menegang.

Salah satu caranya untuk mengatasi saraf kejepit adalah dengan berenang. Berbagai gerakan dalam renang bisa membuat otot-otot punggung dan tulang belakang menjadi lebih santai dan rileks.

Cara Mendapatkan Manfaat Berenang dengan Maksimal

Berenang dapat memberikan beragam manfaat bagi kesehatan. Namun, untuk mencegah terjadinya cedera, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan olahraga renang, antara lain:

  • Gunakan pakaian renang yang nyaman dan pas dengan tubuh.
  • Pakailah kacamata renang, bila perlu, untuk mencegah rasa perih pada mata akibat kandungan klorin di dalam air kolam renang.
  • Lakukan pemanasan sebelum memasuki kolam renang.
  • Sediakan dan konsumsi air minum secara teratur di sela-sela waktu renang.
  • Akhiri sesi berenang dengan pendinginan.

Jika kamu baru mulai belajar renang, jangan terlalu memaksakan diri dengan terlalu lama berenang. Tingkatkan intensitas renang secara perlahan dan lakukan secara rutin setidaknya 3–5 kali per minggu.

10. Yoga

Hobi olahraga Yoga sangat baik untuk tubuh dan pikiran. Manfaat yoga ternyata tak hanya membantu tubuh menjadi lebih segar dan bugar, tetapi juga dapat membantu mengendalikan stres dan mengurangi rasa mudah gelisah. Yoga mempunyai beragam jenis dan gerakan. Bagi kamu yang baru mencoba yoga, mungkin akan sedikit bingung menentukan jenis yoga apa yang cocok dan sesuai. Namun, salah satu jenis yoga yang biasanya disarankan untuk pemula adalah hatha yoga.

Pada dasarnya semua jenis yoga dapat membantumu menjadi lebih rileks, menghilangkan ketegangan tubuh, dan menenangkan pikiran. Agar mendapatkan hasil yang diinginkan, kamu perlu memilih jenis yoga yang cocok dengan tujuan melakukan yoga serta preferensi pribadi. Mungkin kamu bisa menjadikan yoga hatha, iyengar, dan kripalu sebagai permulaan, karena jenis yoga ini memiliki gerakan ringan.

Namun, sebelum memutuskan untuk melakukan yoga, tentu tidak ada salahnya untuk mengetahui lebih dulu manfaat yoga yang bisa kamu rasakan.

  • Mengurangi stres

Hampir semua jenis olahraga bisa membantu seseorang mencegah dan mengatasi depresi, begitu juga dengan yoga. Sebagian studi menyebutkan bahwa yoga bisa mengurangi rasa gelisah, stres, serta memperbaiki mood dan kesejahteraan fisik maupun psikis seseorang. Bahkan, manfaat yoga juga dapat dirasakan pada seseorang yang mengalami gangguan cemas, skizofrenia, dan gangguan tidur. Tak hanya itu, yoga juga dapat membantu meredakan tantrum yang terjadi pada orang dewasa.

  • Meningkatkan kebugaran

Tidak hanya dapat mengurangi stres, manfaat yoga lainnya untuk tubuhmu adalah dapat membuat tubuh menjadi lebih bugar, memperbaiki postur tubuh, serta menambah kekuatan tubuh, jangkauan gerak, dan kelenturan tubuh. Beberapa pose yoga bahkan ada yang dapat membantu menurunkan berat badan.

  • Membantu mengatasi masalah kesehatan

Jika memiliki risiko penyakit kronis, seperti tekanan darah tinggi atau penyakit jantung, yoga bisa menjadi olahraga yang cocok. Yoga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, meningkatkan kesehatan jantung, dan meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan. Meski demikian, kaitan manfaat yoga dengan kesehatan jantung masih harus diteliti lebih lanjut. Yoga juga dipercaya dapat meringankan gejala nyeri, migrain, dan membantu mengatasi insomnia.

  • Sakit punggung

Bagi kamu yang mengalami sakit punggung, ada berbagai pose yoga yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi nyeri. Bahkan, jika kamu mengalami sakit punggung kronis sekalipun. Hal ini karena gerakan peregangan tubuh yang ada pada yoga dapat membantu melenturkan tubuh.

  • Mengurangi masalah asma

Asma yang kambuh sangat mengganggu dan cukup menyiksa. Untuk mengatasinya, cobalah untuk melakukan yoga secara rutin. Sebuah studi yang dilakukan pada penderita asma ringan hingga sedang, menunjukkan bahwa beberapa gerakan yoga yang berhubungan dengan pernapasan, seperti Pranayama, dapat membantu meringankan gejala asma. Tapi, manfaat yoga untuk menangani asma dianggap belum signifikan secara klinis, jika dibandingkan efektivitas pengobatan asma konvensional.

  • Membakar lemak dalam tubuh

Selain beberapa manfaat yoga di atas, manfaat utama yang tentunya dicari banyak orang adalah terbakarnya lemak dalam tubuh. Untuk mendapatkan manfaat ini, lakukan yoga jenis ashtanga, power yoga, atau hot yoga, dikombinasikan dengan berjalan kaki, berlari, atau olahraga aerobik lainnya.

Selain itu, yoga juga memiliki manfaat untuk meningkatkan peluang hamil. Beberapa pose yoga untuk meningkatkan peluang hamil di antaranya, staff pose, malasana squat, dan goddess pose.

Lakukanlah yoga secara rutin demi kesehatan jiwa dan raga. Yoga tidak hanya bisa berguna untuk ketenangan pikiran, tapi juga dapat membantu meningkatkan kesehatan serta kebugaran tubuh.

Hobi berolahraga yang ditanamkan sejak dini memang sangat baik untuk invetasi kesehatan di masa depan. Dengan olahraga, berarti kamu juga peduli terhadap kesehatanmu di masa depan. Selain investasi melalui olahraga, kamu juga dapat berinvestasi dengan asuransi untuk kesehatanmu. Karena dengan memiliki asuransi kesehatan, jaminan kesehatanmu di masa tua nanti sudah terjamin. Tentunya banyak sekali jenis asuransi kesehatan yang memberikan manfaat beraneka ragam. Jika kamu bingung dan masih mencari mana yang sesuai dan cocok, kamu bisa mencari dan membandingkannya di Qoala App atau kamu juga bisa membacanya lebih lanjut di Qoala Blog.