Sudah menjadi budaya masyarakat Indonesia untuk mengunjungi sanak keluarga ketika lebaran datang. Hal ini sering kita kenal sebagai mudik. Mudik saat lebaran tentunya merupakan hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh banyak orang tetapi seringkali kita malah jatuh sakit dan akhirnya tidak bisa mudik. Mudik ketika puasa mungkin akan membuat stamina tubuh jadi menurun tetapi kamu bisa tetap menjaganya dengan mengikuti cara menjaga stamina tubuh yang Qoala sajikan di bawah ini.

Sekilas Tentang Fenomena Mudik di Indonesia

Sekilas Tentang Fenomena Mudik di Indonesia
Sumber Foto: Odua Images Via Shutterstock

Mudik adalah fenomena yang cukup besar di Indonesia dan sangat identik dengan hari raya umat Islam yang seringkali kita sebut sebagai Idul Fitri. Mudik sudah dilakukan dalam waktu yang cukup lama tetapi saat pandemi beberapa tahun lalu, mudik tidak diperbolehkan sehingga banyak orang tidak melakukan mudik. Pada Lebaran tahun ini Pemerintah akhirnya membolehkan masyarakat untuk mudik tetapi harus melakukan tes PCR terlebih dahulu dan juga melakukan vaksin Booster.

Pada KBBI, mudik berarti berlayar atau pergi. Asalnya adalah dari kata udik yang pada bahasa Palembang artinya adalah kampung. Makna mudik ini berhubungan dengan kegiatan orang yang kembali ke kampung halaman di mana orang akan bergerak dari satu wilayah ke wilayah lainnya.

Mudik sering dilakukan oleh beberapa pekerja ketika mereka ingin bertemu dengan keluarganya yang ada di kampung halaman. Kegiatan ini menjadi sesuatu yang sangat luar biasa karena dilakukan bukan hanya oleh muslim tapi juga non muslim.

Penelitian terkait dengan sejarah dan awal mula dari kegiatan mudik ini berasal belum pernah dilakukan dan seorang ahli sejarah mengatakan kalau mudik ini termasuk ke dalam fenomena kekinian. Mudik hadir sebagai fenomena kekinian di mana mudik berkembang dan semakin sering dilakukan setelah Indonesia sudah merdeka.

Urbanisasi merupakan penyebab dari maraknya kegiatan ini. Urbanisasi sendiri sudah dilakukan sejak zaman kolonial karena adanya ketimpangan wilayah yang terjadi pada saat itu sehingga wilayah Jawa menjadi pusat pemerintahan dan pembangunan yang mendorong masyarakat untuk melakukan migrasi.

Secara umum, banyak orang mengaitkan mudik dengan Idul Fitri tetapi ahli sejarah tersebut mengatakan kalau fenomena ini merupakan migrasi yang sudah lama dilakukan dan dalam kondisi tertentu mereka akan membawa pendapatan ke kampung halamannya.

Namun hal ini harus diteliti lebih lanjut lagi. Perkotaan memiliki perkembangan yang lebih besar daripada pedesaan dan kesempatan ekonomi yang ada di desa juga terlihat kurang banyak. Pertanian tidak bisa menopang seluruh ekonomi masyarakat Indonesia, terutama karena jumlah penduduk yang terus meningkat.

Karena fenomena ini sudah berkembang menjadi sesuatu yang cukup besar maka mudik harus dijanjikan agenda nasional dan dapat perhatian pemerintah, serta pemerintah juga harus memfasilitasi agenda ini.

Penyebab Turunnya Daya Tahan Tubuh

Sistem kekebalan tubuh bisa menurun ketika parasit, virus dan bakteri menyerang tubuh dan hal ini akan membuat kamu bisa mudah sakit. Beberapa hal yang menyebabkan daya tahan tubuh bisa menurun adalah wabah flu yang sering terjadi ketika musim hujan.

Hal ini terjadi karena virus bisa bertahan di udara dalam waktu yang lebih lama dan orang bisa lebih mudah sakit ketika mengkonsumsi makanan yang tidak sehat atau kurang tidur. Perubahan musim ketika sedang masuk musim hujan bisa mempermudah terjadinya infeksi.

Hal ini akan sangat mengganggu terutama kalau kamu adalah seseorang yang selalu aktif. Itulah kenapa kamu harus menjaga daya tahan tubuh kamu dengan baik dengan cara-cara di bawah ini.

  • Memenuhi kebutuhan cairan
  • Tidur dalam waktu yang direkomendasikan
  • Mengonsumsi makanan yang sehat dan bernutrisi karena nutrisi merupakan hal yang sangat penting agar sistem kekebalan tubuh bisa bekerja dengan baik. Makanan yang kamu konsumsi akan mempengaruhi kesehatan kamu.
  • Meminum suplemen makanan dan vitamin tetapi efek dari suplemen ini sebenarnya masih harus diteliti lebih lanjut lagi.
  • Rajin berolahraga. Orang-orang yang jarang olahraga dan sering duduk dan bermalas-malasan lebih mudah terserang teluk dan penyakit lainnya sehingga lebih baik untuk rajin berolahraga. Olahraga dipercaya bisa meningkatkan kebugaran secara keseluruhan dan meningkatkan kekebalan tubuh seseorang sehingga orang tersebut tidak akan mudah sakit.
  • Tidak merokok

Cara Menjaga Stamina Tubuh saat Mudik

Ada sangat banyak kasus di mana orang harus dibawa ke rumah sakit atau bahkan kehilangan nyawanya ketika mudik. Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor eksternal yang mungkin tidak bisa dihindari ketika mudik seperti macet.

Saat macet, kita tidak bisa kemana-mana dan waktu perjalanan kita juga akan menjaga lebih panjang dari yang seharusnya sehingga kita harus menjaga kesehatan kita dengan baik. Itulah kenapa penting untuk mengetahui cara menjaga stamina tubuh saat mudik bagi kamu yang sudah memutuskan untuk mudik. Jadi, buat persiapan mudik terkait ini ya!

1. Penuhi Kebutuhan Cairan dengan Banyak Minum

Dehidrasi terjadi saat jumlah asupan cairan tubuh jumlahnya kurang daripada yang dikeluarkan oleh tubuh. Kalau kamu tidak ingin hal ini terjadi maka kamu bisa berusaha untuk mencukupi kebutuhan cairan tubuh kamu ketika mudik dengan mengonsumsi setidaknya 7 sampai 8 gelas sehari.

Saat berada di perjalanan, pastikan untuk menyediakan air minum yang cukup di kendaraan kamu supaya kamu bisa meminumnya ketika haus melanda. Pastikan untuk minum karena ketika kamu haus itu artinya tubuh mulai mengalami dehidrasi.

2. Pastikan Istirahat yang Cukup

Kalau kamu berniat untuk mudik maka lebih baik untuk beristirahat terlebih dahulu sebelum berangkat. Hal ini menjadi lebih krusial untuk pemudik yang pergi menggunakan jalur darat. Hal itu disebabkan oleh waktu untuk bisa sampai ke tempat tujuan yang tidak bisa diprediksi.

Kalau pemudik membawa kendaraan sendiri maka lebih baik untuk berangkat bersama anggota keluarga yang juga bisa membawa kendaraan agar bisa ganti-gantian. Gunakan juga tempat istirahat untuk bisa olahraga kecil dan relaksasi terutama pada bagian leher, tangan dan kaki.

Gunakan juga tempat istirahat supaya bisa buang air kecil dan hindari untuk menahan buang air karena akan bisa mengakibatkan infeksi saluran kencing.

3. Sediakan Perbekalan Makanan yang Cukup

Perbekalan makanan itu penting untuk menjaga stamina tubuh. Berikut ini pembahasannya.

Menghindari membawa makanan yang cepat basi

Pastikan untuk membawa makanan yang tidak mudah basi seperti rendang dan opor atau bahkan makanan lainnya yang mengandung santan. Karena kalau makanan yang kamu bawa basi maka tentunya kamu akan membuangnya sehingga akan sia-sia. Hal ini tentunya hanya akan memenuhi muatan yang ada di mobil yang bahkan sebenarnya tidak akan kamu gunakan.

Menyiapkan makanan yang segar dan tahan lama

Siapkan bekal yang awet selama perjalanan mudik seperti makanan yang digoreng. Kamu bisa membawa tahu, telur, tempe dan berbagai macam makanan gorengan lainnya. Makanan yang digoreng akan cenderung lebih kering sehingga lebih tahan lama.

Kalau kamu ingin membawa sayur atau buah maka kamu juga bisa membawa pisang goreng atau bakwan jagung. Kamu juga bisa menjaga kesegaran dari makanan yang kamu bawa dengan cara memasaknya sehari sebelum perjalanan atau bahkan beberapa jam sebelum perjalanan.

Gunakan kemasan yang lebih efisien

Supaya bekal bisa dikonsumsi secara lebih mudah maka kamu bisa menggunakan kemasan yang lebih efisien. Contohnya adalah kemasan yang kuat dan tahan lama serta tertutup rapat. Kalau kamu juga tidak ingin mencuci kotak bekalmu maka kamu bisa menggunakan aluminium foil sebelum kamu memasukkan makanan ke kotak makan karena aluminium foil bisa menjadi alas makan dan kotak makanmu tidak akan terkena makanan.

Bawa makanan dan minuman kemasan

Tips lain yang bisa kamu coba adalah membawa makanan dan minuman kemasan yang terbilang lebih awet daripada kalau kamu memasak sendiri. Kamu bisa membawa roti kemasan, susu, kopi atau makanan lainnya. Pastikan saja kalau tanggal kadaluarsanya masih jauh.

Menyiapkan buah segar dan air minum

Pada saat mudik, Kamu bisa membawa buah-buahan. Karena bukan hanya akan membuat kamu
kenyang tapi juga bisa menutrisi tubuh kamu supaya kamu bisa tetap sehat ketika sedang mudik. Bawalah bakal buah-buahan yang bisa kamu makan tanpa harus dipotong terlebih dahulu seperti pisang dan apel. Buah-buahan ini akan tetap segar meskipun sudah lama di perjalanan. Bawa juga air mineral yang cukup supaya kamu tidak dehidrasi saat mudik.

Oh iya, selain mempersiapkan perbekalan yang cukup, tak lupa, sebelum meninggalkan rumah, kamu harus membuatnya tetap aman yang mana bisa kamu raih saat ikuti tips meninggalkan rumah saat mudik ini!

4. Pilih Camilan yang Sehat

Camilan yang sehat mampu membuat stamina tubuh saat mudik meningkat. Berikut ini pilihan camilannya!

Buah-buahan

Mengonsumsi buah-buahan bisa mendistribusikan vitamin ke seluruh bagian tubuh sehingga stamina kamu akan tetap terjaga meski kamu di perjalanan dalam waktu yang lama. Kamu bisa memilih pepaya dan jeruk untuk mendapatkan nutrisi vitamin C dan E yang akan sangat bagus untuk memenuhi kebutuhan vitamin sehari-hari dan bisa menjadi antioksidan.

Siapkan juga semangka atau melon karena memiliki kandungan air yang cukup tinggi sehingga kamu tidak akan dehidrasi. Kamu juga bisa memilih pisang karena pisang mengandung kalium yang akan menjaga keseimbangan air di dalam tubuh.

Roti gandum

Gandum adalah biji-bijian yang diolah menjadi roti dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan karena roti gandum bisa menjadi sumber energi yang sangat baik untuk tubuh. Ketika sedang mudik, kamu membutuhkan energi yang lebih banyak sehingga kamu bisa memilih roti gandum dengan berbagai macam isi untuk memenuhi kebutuhan kalorimu. Kamu juga bisa membuat sandwich dari roti dengan bahan gandum supaya kebutuhan energi kamu tetap terjaga dan kamu tidak akan mudah lapar.

Kacang almond dan kacang mete

Kamu bisa memilih kacang mete atau almond sebagai camilan untuk perjalanan kamu ketika mudik karena almond memiliki banyak nutrisi seperti serat pangan dan lemak tidak jenuh. Kacang almond juga bisa membuat kamu terhindar dari berbagai macam penyakit berbahaya. Cara penyajiannya bisa dengan dipanggang atau disangrai.

Sayuran kukus

Bukan hanya buah-buahan tapi kamu juga bisa membawa sayuran khusus ketika mudik tapi kamu harus perhatikan karena sayuran khusus ini akan cepat layu dan basi sehingga kamu harus memakan sayuran ini lebih dulu daripada cemilan yang lain supaya rasanya masih enak dan segar.

Kue jahe atau air jahe

Banyak orang yang sering mengalami mabuk perjalanan ketika mudik sehingga untuk bisa menghindari hal ini maka kamu bisa membawa bekal kue jahe atau air jahe. Kandungan yang terdapat dalam jahe bisa membuat kamu terhindar dari rasa mual dan pusing karena perjalanan mudik yang jauh dan panjang. Air jahe juga bisa membuat tubuh kamu lebih hangat dan segar. Kamu bisa menambahkan madu supaya rasanya lebih enak.

5. Konsumsi Vitamin yang Dibutuhkan

Menjaga daya tahan tubuh agar tidak cepat sakit memerlukan vitamin. Berikut ini adalah vitamin yang perlu dikonsumsi.

  • Semua jenis vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh seperti vitamin A, B, C, dan E.
  • Kamu bisa mengkonsumsi ginseng untuk meningkatkan kekebalan tubuh kamu. Ginseng ini dipercaya sebagai obat herbal yang cukup terkenal di dunia karena bisa menurunkan kadar gula, memperbaiki mood dan juga mengatasi kelelahan.
  • Selenium merupakan mineral yang bisa ditemukan di tanah dan ada juga pada air serta makanan lainnya. Selenium memiliki peranan yang cukup penting pada proses metabolisme karena sifat antioksidan yang dimilikinya sehingga dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan. Magnesium juga memiliki peranan yang terbilang penting untuk tubuh karena magnesium ini dapat membuat tekanan darah menjadi tetap normal, irama jantung tetap normal, tulang lebih kuat dan juga daya tahan tubuh lebih terjaga.
  • Erchinaceapurpurea merupakan obat herbal yang cukup sering digunakan untuk meningkatkan daya tubuh seperti untuk mencegah flu dan mengobati flu.

6. Bawa Obat-obatan Pribadi saat Mudik

Obat-obat pribadi penting dibawa saat mudik. Berikut ini daftar obat yang harus dibawa!

Obat demam

Demam merupakan gejala yang sangat mendasar pada tubuh karena hal ini merupakan respon terhadap mikroorganisme yang masuk ke tubuh. Sangat mungkin bagi orang dewasa dan anak-anak untuk demam ketika mudik sehingga obat paracetamol sangat penting untuk dibawa ketika mudik. Paracetamol juga bisa digunakan untuk mengatasi pusing dan nyeri.

Obat flu

Ketika mudik, kita akan menjadi lebih mudah lelah dan kalau kita lelah maka daya tahan tubuh kita juga akan lebih mudah terserang flu. Berada di keramaian akan membuat kita bisa tertular virus flu secara lebih mudah sehingga kamu harus membawa obat flu ketika mudik. Obat flu ini biasanya sudah dikombinasikan dengan obat penurun demam tetapi kamu harus memperhatikan karena kebanyakan obat flu bisa menyebabkan kantuk sehingga jangan mengkonsumsi obat ini sebelum kamu menyetir.

Obat lambung

Ketupat dan rendang merupakan makanan yang sering kita temukan saat lebaran dan makanan semacam ini mengandung banyak lemak dan juga santan. Kandungan semacam itu tentunya akan sangat bermasalah bagi orang yang memiliki riwayat penyakit lambung terutama kalau dikonsumsi secara tidak terkontrol saat lebaran.

Masalahmu juga bisa muncul kalau pola makanan tidak baik saat perjalanan mudik sehingga obat lambung sangat penting untuk disiapkan, entah itu dalam bentuk cair maupun tablet.

Obat mual

Mabuk perjalanan dapat terjadi ketika kamu naik pesawat atau berbagai macam transportasi lainnya dan kalau kamu mengalami hal ini maka tentunya kamu tidak akan merasa nyaman ketika berada di perjalanan. Kamu bisa menyediakan dua jenis obat obat mabuk perjalanan dan obat mual yang bisa terjadi karena permasalahan pada lambung. Obat-obatan ini sangat penting untuk dibawa ketika mudik.

Obat diare

Ketika mudik, kamu bisa mengalami diare karena makanan yang kamu konsumsi saat di perjalanan tidak higienis. Untuk berjaga-jaga maka kamu bisa menyediakan obat diare dan memperbanyak minum air putih ketika sedang mudik.

Obat alergi

Kalau kamu memiliki riwayat penyakit alergi maka pastikan untuk membawa obat yang kamu butuhkan. Pastikan untuk menyiapkan obat alergi yang bisa menurunkan reaksi alergi tersebut terhadap tubuh sehingga kamu tidak akan terganggu ketika mudik.

Obat pribadi

Kamu yang punya penyakit kesehatan tertentu tentunya harus menyiapkan obat rutin yang kamu konsumsi setiap hari. Contoh penyakit yang membutuhkan obat pribadi adalah asma, diabetes dan tuberkulosis. Pastikan untuk membawa obat pribadi yang kamu selalu konsumsi karena tanpa adanya obat tersebut keadaan kesehatan kamu bisa menurun.

Obat luka dan plester

Pastikan juga untuk membawa kotak khusus P3K yang isinya adalah alkohol, obat merah, pembalut luka dan juga kapas supaya kalau kamu luka ketika di perjalanan maka kamu bisa langsung mengobatinya.

7. Jangan Tunda Istirahat saat Lelah

Kita sebagai manusia tentunya butuh istirahat agar bisa tetap bugar tetapi berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk beristirahat. Mengemudi dalam waktu yang lama tentunya bisa membuat kamu kelelahan dan tingkat kewaspadaan jadi turun.

Otot-otot pada tubuh terus berkontraksi ketika kamu sedang mengemudi sehingga kamu bisa kejang otot dan juga sakit. Mengemudi dalam waktu yang lama juga bisa membuat kualitas tidur menjadi buruk. Karena hal itu sangat mungkin untuk terjadi maka lebih baik kamu istirahat secara teratur meski kamu melakukan perjalanan mudik dengan mobil.

Supaya kamu bisa terus bugar maka kamu bisa berhenti setiap 2 sampai 3 jam untuk meregangkan otot terlebih dahulu atau beristirahat selama 15 sampai 20 menit setiap 2 sampai 3 jam ketika melakukan perjalanan jauh.

Kalau kamu benar-benar merasa lelah maka lebih baik untuk tidur dan mengambil waktu istirahat yang lebih lama. Kamu bisa istirahat selama 30 menit sampai 1 jam supaya kamu bisa merasa segar lagi dan carilah tempat istirahat yang nyaman.

Pilihlah tempat yang terang dan bisa diakses dengan mudah. Cari juga waktu untuk berjalan-jalan dan melakukan peregangan ringan atau melakukan relaksasi pernapasan supaya tingkat stress kamu bisa menurun.

Faktor yang Mempengaruhi Imunitas

Faktor yang Mempengaruhi Imunitas
Sumber Foto: Natalia Lisovskaya Via Shutterstock

Untuk bisa menjaga stamina tubuh dengan baik kamu tentunya harus tahu faktor-faktor yang mempengaruhi imunitas. Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kesehatan tubuh kamu dan tentunya akan mempengaruhi stamina yang kamu miliki ketika mudik.

Contohnya seperti kalau kamu sudah berusia lanjut maka kamu harus lebih memperhatikan kesehatan kamu dengan lebih baik lagi karena kamu termasuk dalam kategori yang rentan.

1. Lingkungan

Faktor lingkungan tentunya akan sangat mempengaruhi perkembangan dari sistem imun. Hal ini termasuk komponen yang bertanggung jawab terhadap daya tahan tubuh dalam jangka panjang. Faktor lingkungan yang baik bisa mengeliminasi hal-hal buruk yang akan bisa memperburuk kesehatan imun.

2. Makanan

Makanan merupakan komponen utama yang akan membentuk diri kita. Makanan yang kaya lemak dan gula akan menyebabkan stres pada sistem imun sehingga akan menyebabkan kerusakan sel dan memudahkan orang tersebut terkena penyakit.

3. Usia

Usia akan sangat mempengaruhi kemampuan sistem imun. Sel imun berada pada keadaan terbaiknya saat individu sudah mencapai umur yang dewasa dan kalau sudah beranjak makin tua maka sel ini akan mengalami penurunan aktivitas seperti tidak terlalu banyak memproduksi protein yang bisa membantu melawan infeksi virus.

4. Kondisi Kesehatan

Mereka yang memiliki penyakit akan lebih mudah terkena serangan infeksi virus. Contohnya seperti penyakit diabetes, hipertensi, radang hati dan jantung. Orang-orang dengan penyakit semacam ini bisa lebih mudah terkena infeksi.

5. Konsumsi Obat-obatan

Ada beberapa obat-obatan seperti kortikosteroid yang bisa menurunkan kemampuan sistem imun untuk menjaga diri dari berbagai macam penyakit. Mengkonsumsi obat-obat semacam itu bisa menyebabkan kekebalan tubuh kita menurun secara permanen.

Itulah informasi yang dapat kami berikan terkait dengan cara menjaga stamina tubuh. Ada berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga stamina tubuh kamu dengan baik agar kegiatan mudikmu pada saat lebaran bisa sukses dan kamu bisa kembali dengan selamat.

Kamu pastinya tidak mau kalau ketika kamu mudik, kamu malah harus pergi ke rumah sakit karena stamina tubuh kamu yang menurun. Semoga informasi perlindungan diri yang kami sajikan di atas dapat membantu kamu untuk bisa tetap sehat meski berpuasa dan menjalani mudik.