Tak banyak yang paham soal filter udara yang terdapat di mobil, khususnya cara membersihkan komponen itu. Padahal filter udara merupakan salah satu komponen paling penting dalam kendaraan. Tugas utama dari komponen ini adalah untuk menyaring udara dari air intake ke ruang pembakaran, oleh sebab itu kamu tidak boleh menyepelekan komponen yang satu ini. Pasalnya, penumpukan kotoran di filter mobil akan berdampak pada tarikan mobil menjadi melemah dan tidak responsif, terutama saat mengemudi di jalan yang menanjak.

Tak hanya itu, konsumsi bahan bakar juga akan menjadi lebih boros dan suara mesin menjadi kasar karena pembakaran di ruang mesin yang tidak sempurna. Jika dibiarkan terus menerus tentunya akan berakibat fatal sebab akan merusak mesin secara keseluruhan. Oleh karena itu kali ini Qoala akan memberikan edukasi seputar filter udara, khususnya cara membersihkan filter udara mobil, supaya mesin mobilmu tetap berada dalam kondisi prima.

Apa Itu Filter Udara Mobil?

Apa Itu Filter Udara Mobil
Sumber Foto: SukjaiStock Via Shutterstock

Untuk definisi filter udara mobil itu sendiri merupakan sebuah komponen yang letaknya dapat ditemukan di bagian atas mesin mobil dan biasanya ditutupi dengan rumah filter yang akan mengalirkan udara ke dalam ruang pembakaran mobil.

Rumah filter tersebut dilapisi serta dilindungi dengan klep yang bertujuan agar filter terhindar dari risiko kebocoran. Kualitas serta kebersihan filter udara pun dinilai dapat mempengaruhi performa mobil secara keseluruhan.

Fungsi Filter Udara Mobil

Sementara itu, fungsi filter udara mobil saat ini tentunya sangat penting sekali. Salah satu fungsinya sebagai filterisasi hingga sirkulasi udara dalam mobil sangat penting, terutama untuk menangkal udara-udara kotor masuk ke mobil. Agar kesehatan paru-parumu yang sering sekali menggunakan mobil sehari-harinya tetap terjamin aman.

Tidak dapat dimungkiri, kondisi jalanan sudah pasti kotor dan berdebu. Kamu tidak akan merasakan hal tersebut karena berada di dalam mobil.

Lantas, bagaimana dengan kebersihan mesin? Ini dia mengapa filter udara harus berada dalam kondisi terbaik. Udara yang kotor akan disaring dengan maksimal agar tidak masuk ke dalam sistem injeksi. Sehingga, kondisi mesin mobil bisa tetap bersih. Untuk mengetahui fungsi filter udara mobil lebih dalam, berikut penjelasannya.

1. Meningkatkan Performa Ruang Mesin Mobil

Fungsi pertama adalah untuk meningkatkan performa ruang mesin. Ruang mesin adalah kendali utama mobil sehingga harus dijaga dan dirawat dengan sebaik mungkin. Jika ruang mesin kendaraanmu bersih, ketika mobil digunakan akan terasa nyaman.

Di sini filter udara memang berperan penting dalam proses peningkatan performa tersebut. Komponen yang satu ini akan menyaring debu, kotoran dan udara yang masuk, sehingga tidak bisa menyentuh ruang mesin.

Mengingat fungsinya tersebut, jika komponen ini tidak ada atau mengalami kerusakan, tentu performa dari ruang mesin juga mengalami penurunan. Hal ini karena air dari penyaring udara sudah kotor. Hal itu juga akan mempengaruhi performa kendaraan.

Mesin juga tidak akan menghasilkan tenaga yang maksimal karena komponen pentingnya kotor. Oleh karena itu, kamu harus meluangkan waktu untuk melakukan pengecekan. Kamu juga bisa membawanya ke bengkel terdekat jika tidak ahli di bidang ini. Jika komponen ini sudah rusak parah, alangkah baiknya jika langsung diganti dengan yang baru.

2. Menjaga Agar Proses Pembakaran Mobil Tidak Terganggu

Fungsi filter udara mobil berikutnya adalah untuk menjaga proses pembakaran pada mobil agar tidak mengalami gangguan. Filter yang satu ini akan menyaring semua debu dan kotoran sehingga tidak akan mengganggu proses pembakaran kendaraan.

Apabila terganggu, maka mobilmu tidak akan bisa digunakan. Hal ini juga disebabkan oleh debu dan kotoran yang mudah masuk ke dalam ruang mesin.

Sebelumnya, debu akan masuk ke dalam sistem Injeksi dan kemudian ke dalam ruang mesin. Dari debu yang menumpuk itulah kinerja ruang mesin akan terganggu, sehingga mobil tidak bisa digunakan.

Sebenarnya efek yang akan terjadi tidak langsung membuat kendaraan mati total. Biasanya ini dimulai dari bahan bakar mobil yang jadi cepat habis dan kendaraan menjadi lebih lambat ketika digunakan. Jika bahan bakar cepat terkuras habis, tentu saja akan membuatmu harus mengisinya lebih banyak dari sebelumnya.

Agar hal tersebut tidak terjadi, maka yang harus dilakukan pada filter udara mobil adalah rutin dicek. Kamu bisa mulai mengecek apakah ada debu atau kotoran yang menumpuk dan bisa langsung dibersihkan. Pengecekan ini bisa dilakukan sendiri maupun di bengkel.

3. Sebagai Penyaringan Udara di Dalam Mobil

Fungsi filter udara yang paling penting adalah untuk menyaring udara di dalam mobil. Seperti yang diketahui bahwa ketika ada udara masuk ke mesin, maka akan langsung disaring terlebih dahulu sebelum diteruskan ke ruang bakar. Adapun yang membantu proses penyaringannya adalah air intake.

Oleh sebab itu bagian yang satu ini harus selalu bersih dan jangan sampai kotor atau rusak karena fungsinya sangat penting. Jika bagian ini bermasalah, maka proses tersebut tidak akan bisa sempurna.

Penyaring udara ini terletak di bagian paling atas mesin dan dilindungi oleh rumah filter. Komponen inilah yang menjadi pengantar udara bersih ke dalam kendaraan. Oleh sebab itu, peranannya memang tidak bisa diabaikan begitu saja karena komponen ini bukan hanya sekedar pelengkap.

Karena peranannya yang sangat penting itulah rumah filter juga dilindungi oleh sebuah klep untuk mencegah terjadinya kebocoran udara keluar kendaraan. Cara kerjanya yaitu komponen ini akan menghisap debu yang muncul agar tidak masuk ke dalam ruang mesin.

4. Berguna Menyaring Kotoran di Dalam Mobil

Selain itu, komponen yang penting dalam mobil ini juga bisa dijadikan sebagai tempat penyaringan kotoran atau debu. Debu atau partikel kotor tersebut jika masuk dan menumpuk di dalam mobil akan membuat kendaraan akan mengalami masalah dan kemungkinan tidak bisa digunakan.

Oleh sebab itu, adanya penyaring udara ini berfungsi sebagai penyaring debu yang masuk ke dalam mesin mobil agar tidak mengenai komponen penting lainnya. Biasanya ruang mesin adalah komponen yang mudah kemasukan debu, jadi filter ini akan menghalangi debu masuk ke ruang tersebut.

Lalu apa yang akan terjadi jika komponen ini rusak? Tentu saja sudah bisa dipastikan bahwa ruang mesin pada kendaraan akan kemasukan debu karena tidak ada yang menyaringnya.

Apabila hal tersebut dibiarkan dalam waktu yang lama, mesin mobilmu bisa saja jebol. Jika mesin jebol, maka kamu bisa tekor karena butuh biaya yang sangat banyak untuk memperbaikinya.

Sehingga perlu diingat, kamu juga harus memperhatikan kebersihan filter udara ini karena jika kotor, maka pori-pori di dalamnya akan mengalami penyempitan. Efisiensi dari komponen yang satu ini juga akan berkurang. Selain itu, bahan bakar mobilmu bisa cepat habis.

5. Bermanfaat Menjaga Komponen Lain Agar Tidak Rusak

Fungsi selanjutnya adalah menjaga komponen kendaraan yang lain agar tidak mengalami kerusakan. Jika filter ini bekerja maksimal untuk menyaring kotoran dan debu agar tidak masuk ke komponen lain, maka semua bagian mobil akan terlindungi sehingga tetap awet.

Kamu hanya perlu membersihkan penyaring udara ini dengan cara menyemprotkan kompresor ke dalamnya jika komponennya tidak terlalu banyak kotoran. Akan tetapi jika kotorannya sudah menumpuk dan khawatir merusak komponen lainnya, alangkah baiknya diganti dengan yang baru saja.

Hal ini perlu dilakukan karena dikhawatirkan akan berpengaruh pada performa komponen lainnya, karena penyaring udara memiliki fungsi yang sangat penting untuk mobil.

Salah satu komponen yang bisa terkena dampaknya adalah ruang pembakaran. Di sana akan banyak muncul kerak dan menjadi lebih kotor. Lalu bagaimana dengan air di dalam penyaring udara? Kamu bisa membersihkannya juga secara berkala.

Setiap penggunaan kendaraan sejauh 10.000 km, kamu harus menggantinya dengan air yang baru. Selain itu, kamu juga bisa mengganti air filter setiap 40.000 km perjalanan.

6. Menjaga Kualitas Mobil Agar Tetap Prima

Fungsi filter udara yang berikutnya adalah menjaga kualitas kendaraan agar lebih awet dan tetap dalam kondisi baik ketika digunakan. Apalagi jika kamu melakukan perawatan secara rutin, maka kondisi komponen ini juga akan tetap bersih dan bagus.

Hal ini juga akan berpengaruh ke kualitas kendaraanmu sebab komponen lainnya juga akan tetap dalam kondisi baik. Komponen ini bisa menyaring partikel hingga yang sangat kecil, sehingga tidak akan masuk ke bagian kendaraan lainnya.

Jika kamu bisa menjaga filter udara ini maka proses pengeringannya juga akan berjalan dengan lancar. Hal itu juga berkaitan dengan kualitas udara yang masuk ke dalam kendaraan. Jika udara yang masuk bersih, maka proses pembakaran tidak akan mengalami gangguan dan kualitas kendaraan tetap terjaga.

Waktu untuk melakukan pembersihan sebenarnya bisa kapan saja, akan tetapi alangkah baiknya jika dilakukan saat musim kemarau. Hal ini karena saat musim kemarau lebih banyak debu dan kotoran yang masuk ke dalam kendaraan dan dapat mengganggu kinerjanya.

Jangan sepelekan jadwal servis filter udara pada mobil. Melalui perawatan berkala maka efisiensi penggunaan filter udara jadi lebih lama. Apalagi filter udara juga memiliki masa penggunaan. Ketika komponen ini tidak memenuhi fungsinya, maka perlu segera diganti.

Jenis Filter Udara Mobil

Saat ini ada tiga jenis filter udara mobil yang beredar di pasaran dengan karakteristik yang berbeda sesuai dengan bahan dasarnya.

1. Filter Udara Berbahan Kertas

Filter udara yang pertama terbuat dari dasar kertas sebagai elemen saring utamanya. Bahan kertas sendiri merupakan bahan yang paling umum dan sering digunakan oleh beberapa pabrik karena daya saringnya yang sangat baik.

Filter udara berbahan kertas mampu untuk menyaring partikel debu yang berukuran sangat kecil sekalipun. Tak heran begitu banyak pabrikan yang memilih untuk menggunakan filter udara berbahan dasar kertas.

2. Filter Udara Berbahan Busa

Jenis filter udara selanjutnya berbahan dasar busa sebagai elemen saring utamanya. Filter udara dari busa juga biasa disebut dengan wet foam filter. Meskipun umur penggunaannya yang cenderung pendek atau singkat, filter ini dapat menangkap kotoran yang berukuran sangat kecil apabila digunakan bersama dengan oli.

3. Filter Udara Berbahan Kain

Filter udara yang terakhir dibuat dengan kain sebagai elemen saring utamanya. Bahan dari kain dikenal mampu menyaring kotoran dengan sangat baik serta mudah untuk dibersihkan. Salah satu kelebihan utama dari filter udara berbahan kain adalah umur penggunaannya yang terbilang cukup lama karena dapat digunakan secara berulang-ulang.

Cara Membersihkan Filter Udara Mobil

Sebagai seorang pemilik mobil, kamu juga harus melakukan pengecekan filter udara pada mobil secara rutin dan berkala. Apabila filter udara sudah mulai kotor namun masih dalam umur penggunaan yang wajar, maka kamu dapat membersihkannya secara mandiri di rumah. Cukup dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini kamu akan tahu cara membersihkan filter udara mobil yang efektif:

  1. Buka kap mesin mobil.
  2. Buka komponen rumah filter.
  3. Keluarkan filter udara.
  4. Untuk filter udara berbahan dasar kertas, gunakan udara bertekanan tinggi untuk membersihkannya.
  5. Untuk filter udara berbahan dasar busa dan kain, gunakan campuran air dan sabun cuci untuk membersihkannya.
  6. Keringkan filter udara setelah dibersihkan.
  7. Jangan lupa untuk membersihkan rumah filter.
  8. Pasangkan kembali filter udara beserta dengan rumah filternya.
  9. Pastikan semua komponen telah terpasang kembali dengan benar seperti semula agar tidak terjadi kebocoran udara nantinya.

Nah itu diz 9 langkah cara membersihkan filter udara mobil. Jangan lupa coba ya!

Tanda Filter Udara Mobil Rusak dan Perlu Diganti

Ibarat kata, kita butuh udara untuk bernafas, maka begitupun mesin mobil membutuhkan udara sebagai zat penting dalam pembakaran bahan bakar di ruang mesin. Mesin mobil merupakan paduan berbagai teknologi yang pada intinya mengubah energi panas dari pembakaran bbm menjadi energi kinetik yang menggerakkan roda. Oleh karena itu, berbagai asupan dan proses diperlukan untuk menghasilkan pembakaran yang sempurna di ruang mesin sehingga dihasilkan energi pas untuk menggerakkan mobil.

Salah satu asupan penting tersebut adalah udara, yaitu gas oksigen yang menjadi syarat mutlak pembakaran bisa berlangsung. Udara yang dimasukkan ke dalam ruang bakar haruslah udara bersih, sehingga udara tersebut butuh disaring dengan filter udara.

Meskipun filter merupakan bagian kecil di balik kap mesin dan terbuat dari bahan yang tidak mahal, filter udara memegang peranan besar pada kinerja mesin, termasuk usia pakai mesin. Sehingga kesehatan filter udara tidak boleh dianggap remeh.

Menunda-nunda mengganti filter bisa berakibat buruk pada mesin. Saringan udara yang sudah jenuh karena sudah dipenuhi debu dapat mengurangi asupan udara ke mesin, sehingga mesin jadi berat karena kompresi yang kecil dan pembakaran tak sempurna.

Filter udara yang sudah terlalu kotor juga akan mengakibatkan kotoran dari lingkungan udara luar seperti debu dan kandungan air akan masuk ke ruang bakar, lalu menjadi kerak yang bukan hanya mengurangi efisiensi bahan bakar, tetapi juga merusak dan memperpendek usia pakai mesin. Berikut ini ciri-ciri atau tanda filter udara mobil rusak dan perlu diganti.

  • Jarak Tempuh Mobil

Seberapa jauh jarak yang sudah ditempuh oleh mobil tentu adalah indikator penggunaan filter udara. Makin jauh jarak yang telah ditempuh, artinya filter udara sudah bekerja makin keras menampung semua partikel yang disaringnya.

Perusahaan pembuat filter udara biasanya menyarankan agar diganti setelah jarak tempuh 20.000 – 25.000 Mil (32.186 – 40.233 km). Namun agar lebih aman, sebaiknya filter udara diganti setelah jarak tempuh 10.000 – 15.000 mil (16.090 – 24.140 km) saja.

Sebenarnya itu juga tergantung seberapa kotor udara pada jalan yang sering dilewati, petunjuk di atas mungkin hanya cocok untuk kendaraan di dalam perkotaan dengan udara yang relatif bersih saja. Pada mobil yang sering melalui jalan berdebu, mungkin filter udara harus sudah diganti setelah menempuh jarak yang lebih pendek.

Untuk interval waktu, sebaiknya mengganti filter udara sekali setahun, karena pada mobil yang digunakan sehari-hari secara normal, biasanya jarak tempuhnya berkisar 10.000 hingga 20.000 km per tahun.

  • Berkurangnya Kecepatan dan Tenaga

Jika terasa tenaga mobil menjadi lemah saat kamu ingin berakselerasi, itu bisa menjadi salah satu pertanda filter yang sudah sangat kotor. Sebaiknya segera periksa filter udara mobil, memeriksakan ke teknisi terpercaya tentu lebih baik untuk mendiagnosa permasalahan.

Jika tidak ada masalah pada komponen lain dan filter terlihat sudah sangat kotor, sebaiknya ganti filter tersebut dengan yang baru.

  • Keluar Asap Dari Knalpot Mobil

Filter udara yang sudah jenuh dan sangat kotor, akan membuat banyak partikel masuk ke ruang bakar dan menyebabkan pembakaran tidak sempurna yang ditandai keluarnya asap dari knalpot, bahkan bisa berupa asap hitam yang tebal.

Apabila kamu menemukan asap yang banyak berasal dari knalpot, mungkin itu tanda bahwa filter udara mobilmu sudah minta diganti dengan yang baru.

  • Bahan Bakar Menjadi Boros

Filter udara yang kotor mengakibatkan asupan udara menjadi kurang ke ruang bakar, sehingga pembakaran tidak sempurna sebagaimana mestinya. Akibatnya konsumsi bahan bakar akan lebih boros.

Apabila konsumsi bahan bakar mobil menjadi lebih banyak dari biasanya, mungkin itu juga tanda untuk segera ganti filter udara.

  • Kondisi Fisik Filter Berubah

Periksalah kondisi filter secara rutin, jika kamu mendapatkan filter yang lembab atau terlihat sudah sangat menghitam, walau semua ciri-ciri sebelumnya belum ditemukan, sebaiknya ganti filter tersebut. Ada kemungkinan hal tersebut dapat mengakibatkan masalah serius pada mesin.

Beberapa mobil mengalami masalah filter yang mudah lembab sehingga harus diganti dalam waktu singkat. Hal tersebut bisa terjadi karena kualitas filter yang buruk atau ada kesalahan pada perancangan sistem air-intake pada mobil tersebut.

Harga Filter Udara Mobil

Umumnya, harga filter udara mobil cukup bervariasi tergantung dari bahannya. Pada umumnya harga filter dengan bahan kertas berkualitas baik adalah berkisar antara Rp 100.000 sampai Rp 200.000, sementara filter udara dengan bahan busa berkualitas baik adalah berkisar antara Rp 200.000 sampai Rp 350.000. Sementara filter udara dengan bahan kain sedikit lebih mahal karena umur penggunaannya yang lebih panjang dibandingkan dengan keduanya.

Filter udara dengan bahan kain untuk mobil dengan kualitas baik adalah berkisar antara Rp 300.000 sampai Rp 450.000. Harganya lebih mahal karena memberikan kualitas yang jauh lebih baik dibandingkan dengan bahan kertas dan busa. Namun yang harus kamu perhatikan adalah kualitasnya, jangan sampai tertipu dengan harga murah namun kualitasnya mengecewakan. Peranan filter udara sangat penting untuk performa mobil.

Seperti yang diketahui, biaya perbaikan dan perawatan mobil tentu tidak murah, begitu juga dengan fogging mobil. Jangan sampai biaya perbaikan mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu tak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian. Untuk informasi lebih lanjut mengenai asuransi mobil tersebut, kamu bisa langsung mengunjungi Blog Qoala. Temukan informasi menarik lainnya seputar otomotif di Qoala Blog semacam cara membersihkan filter udara mobil dan mobil 500 jutaan terbaik. Dan dapatkan info asuransi mobil terbaik hanya di Qoala Apps.