Bagi kamu yang sering menggunakan perangkat audio di kendaraan pasti sudah tidak asing dengan alat yang disebut dengan amplifier. Ini merupakan sebuah alat yang berfungsi untuk menguatkan dan menjernihkan suara agar terdengar lebih jelas. Namun seiring berjalannya waktu dan penggunaan yang cukup lama, membuat alat ini bisa rusak dan suara yang dihasilkan menjadi tidak jernih kembali. Jika mengalami hal demikian, kamu perlu tahu cara agar suara amplifier jernih kembali.

Sebelum membahas tentang bagaimana cara membuat agar suara amplifier jernih, ada baiknya kamu pahami dulu apa itu amplifier dan apa saja fungsinya. Yuk, simak ulasan Qoala berikut!

Apa Itu Amplifier

Apa Itu Amplifier
Sumber Foto: Chepko Danil Vitalevich Via Shutterstock

Amplifier merupakan sebuah perangkat yang berguna untuk mengubah sinyal dari input dengan amplitudo rendah menjadi sinyal output dengan amplitudo yang relatif lebih tinggi namun tidak mengubah frekuensinya. Sinyal yang dikeluarkan nantinya akan lebih kuat dan berupa suara audio berbentuk analog.

Alat ini biasanya digunakan pada perangkat audio dengan sound speaker. Untuk bisa bekerja, alat ini memerlukan tranduser yang berperan untuk mengkonversi suara menjadi listrik. Selain itu, sinyal listrik yang digunakan juga harus memiliki tipe arus bolak balik atau AC agar tegangannya tetap. Dengan begitu, output yang dihasilkan amplifier akan menjadi lebih besar, inilah yang biasa disebut dengan gain.

Dengan menggunakan amplifier maka rangkaian tersebut dapat menghasilkan suara yang lebih tinggi, lebih berkarakter, dan juga berkualitas baik. Contoh penggunaannya seperti pada speaker, megaphone, dan lain sebagainya. Jadi jika suara amplifier tidak seimbang itu artinya ada yang salah dengan alat tersebut sehingga tidak bisa berfungsi dengan baik. Oh iya, terkait dengan amplifier, baca juga artikel tentang storing mobil ya!

Fungsi Amplifier pada Audio

Amplifier biasanya digunakan pada perangkat audio untuk memperkuat sinyal. Dengan alat ini, suara yang dihasilkan akan lebih tinggi dan jernih. Selain itu masih banyak fungsi lain dari amplifier seperti:

1. Menguatkan Suara

Fungsi paling utama dari amplifier adalah sebagai booster atau penguat suara. Cara agar suara amplifier jernih dengan adalah memanfaatkan kemampuannya dalam memperkuat sinyal audio. Sinyal yang dikuatkan nantinya akan dikeluarkan melalui gelombang suara yang ada pada loudspeaker.

Proses untuk menguatkan suara ini dimulai dengan mengkonversi suara untuk menjadi sinyal listrik agar tegangannya meningkat. Setelah tegangan naik, suara yang dihasilkan akan menjadi lebih besar namun tetap jernih karena frekuensinya tidak berubah.

2. Mengatur Karakteristik Suara

Fungsi lain dari amplifier adalah untuk mengatur karakteristik suara yang dikeluarkan seperti bass, treble, balance, middle dan juga volume. Amplifier akan berfungsi dengan maksimal jika di dalam perangkat audio terdapat komponen lain seperti AUX yang biasa ditemukan di TOA.

Jika suara amplifier sember, kamu hanya perlu mengatur pada fitur yang tersedia di alat tersebut. Dengan begitu karakteristik suara yang dikeluarkan dapat diubah sesuai dengan apa yang kamu inginkan.

3. Menyesuaikan Suara Output

Amplifier juga berfungsi untuk menyesuaikan output atau suara yang dikeluarkan oleh perangkat audio. Alat ini bisa membuat sinyal keluaran menjadi mirip dengan sinyal masukan. Amplifier menggunakan komponen pre-amp yang membuat frekuensi sinyal output akan tetap sama dengan sinyal input.

Biasanya perangkat audio seperti MP3 player, CD/DVD memiliki karakteristik suara output yang berbeda. Dengan menggunakan amplifier ini, suara yang dikeluarkan akan disesuaikan sehingga suara menjadi lebih besar namun tetap jernih.

Cara Agar Suara Amplifier Jernih

Amplifier merupakan alat yang biasa digunakan untuk membuat suara perangkat audio menjadi lebih besar dan jernih. Ada beberapa cara agar suara amplifier menjadi jernih yang bisa kamu lakukan, seperti:

1. Gunakan Trafo dan Elco yang Bagus

Gunakan trafo dan elco yang bagus untuk mengatasi suara amplifier yang kurang keras atau kurang jernih. Trafo dan elco merupakan dua komponen utama yang ada pada amplifier yang berfungsi untuk menyesuaikan sinyal input dan output agar menjadi lebih berkualitas.

Pada amplifier, trafo berperan sebagai sumber daya utama yang berfungsi untuk menurunkan tegangan agar sesuai dengan tegangan yang dibutuhkan oleh amplifier. Salah satu cara agar suara amplifier jernih adalah dengan menggunakan trafo yang bagus sehingga sumber daya yang dihasilkan juga akan lebih besar.

Sedangkan elco merupakan komponen amplifier yang berguna untuk menyaring arus listrik bergelombang agar menjadi rata. Komponen ini juga berfungsi untuk mempengaruhi suara bertipe bass pada amplifier. Agar suara tweeter jernih, gunakan elco yang besar dan bagus agar kualitas bass yang dihasilkan juga semakin baik.

2. Perhatikan Masalah Pada Ground

Cara agar suara amplifier jernih selanjutnya adalah dengan memperhatikan masalah pada ground. Pemasangan ground yang kurang benar bisa membuat suara yang dihasilkan amplifier menjadi kurang jernih. Oleh sebab itulah, pastikan pemasangan ground dilakukan dengan baik seperti perhatikan pemasangan potensio harus menempel dengan body box besi atau alumunium.

3. Cek Kondisi Kabel

Suara amplifier yang kurang jernih bisa juga disebabkan oleh kondisi perakitan kabel yang kurang tepat. Untuk itu coba perhatikan kabel yang digunakan untuk menyambung bagian atau blog ke power amplifier. Jangan gunakan sembarangan jenis kabel untuk menyambungkan arus dari power supply dengan kekuatan amplifier watt besar. Jika pemilihan kabel tidak tepat, bisa menyebabkan aliran tegangan dari power supply adaptor menuju amplifier menjadi tidak stabil sehingga menyebabkan suara menjadi kurang jernih.

Untuk membuat suara amplifier lebih jernih dan agar suara bass empuk, pastikan kamu merakit kabel dengan rapi. Selain itu pilih kabel dengan kualitas bagus dan sesuai ukuran agar dapat mengalirkan arus listrik menjadi lebih sempurna.

Ciri-Ciri Power Amplifier Kurang Daya

  1. Suara yang dihasilkan speaker terdengar lemah atau tidak jelas
  2. Suara terdengar ada distorsi
  3. Power amplifier sering mengalami overheat
  4. Power amplifier tidak dapat menghasilkan suara pada volume tinggi

Penyebab Suara Amplifier Pecah

Amplifier yang rusak atau mengalami masalah bisa menyebabkan suara yang dikeluarkan menjadi tidak jernih, sember dan juga pecah. Hal ini pastinya sangat mengganggu kualitas audio yang dihasilkan sehingga harus segera diketahui sebabnya agar suara amplifier jernih kembali. Berikut ini beberapa faktor yang dapat menyebabkan suara amplifier menjadi pecah dan sember yang perlu kamu ketahui :

1. Kualitas Kabel RCA/Jack RCA Jelek

Jika menemukan suara yang dihasilkan amplifier tiba-tiba pecah atau sember, jangan buru-buru untuk membongkar atau membeli yang baru. Bisa jadi penyebab suara amplifier pecah tersebut karena ada masalah sumber audio dari inputnya yang melalui kabel RCA dan jack RCA. Maka dari itu, coba dulu untuk mengganti kabel RCA yang lama dengan yang lebih bagus.

Jika suara amplifier masih pecah, coba bersihkan jack RCA dari kotoran atau karat yang menempel. Jack RCA yang kotor membuat input audio menuju power amplifier menjadi tidak berjalan dengan baik. Hal ini menyebabkan suara yang keluar menjadi pecah. Jadi cara agar suara amplifier jernih adalah dengan menggunakan kabel RCA yang bagus dan pastikan juga jack RCA selalu bersih.

2. Kabel Audio dari Jack RCA Kurang Bagus

Kabel audio dari Jack RCA yang jelek juga bisa menjadi salah satu penyebab suara amplifier menjadi pecah. Kabel audio menghubungkan sinyal input dari Jack RCA menuju PCB amplifier. Jika resistor untuk input audio kurang bagus, maka suara yang dihasilkan amplifier juga tidak akan maksimal dan menjadi pecah.

Untuk membuat suara amplifier menjadi lebih jernih, coba ganti kabel audio dari jack RCA dengan kualitas yang lebih bagus. Selanjutnya tes kembali power amplifier dan perhatikan apakah cara agar suara amplifier jernih berhasil atau tidak. Ada jenis kabel audio yang putus-putus sehingga membuat suara yang dihasilkan membuat pecah.

3. Tone Control Rusak

Suara yang dihasilkan oleh amplifier juga bisa pecah jika tone control yang digunakan rusak. Sinyal input yang melewati kabel audio dari jack RCA selanjutnya akan masuk ke tone control. Tone control bisa beragam jenisnya seperti volume control, bass/treble, bass booster, dan subwoofer filter. Kualitas tone control yang jelek atau rusak bisa membuat suara yang dihasilkan amplifier menjadi pecah.

Oleh karena itu, arahkan tone control agar langsung terhubung ke input PCB amplifier. Jika masalah ada pada tone control, maka cara ini cukup ampuh untuk membuat suara amplifier menjadi jernih kembali.

4. Power Supply atau Trafo yang Kurang

Power supply atau kapasitor input power yang kurang maksimal juga bisa mempengaruhi suara yang dihasilkan oleh amplifier. Contohnya saja jika kamu menggunakan kit bell CX-1000, speaker 15-18 inch, serta trafo 3A maka suara yang dihasilkan amplifier menjadi serak dan pecah, khususnya saat nada rendah.

Cara agar suara amplifier jernih pada speaker berdaya 500 watt ke atas adalah dengan menggunakan power amplifier dengan trafo minimal 10A dengan tegangan output AC 32 Volt ke atas. Namun jika kamu sudah menggunakan trafo yang sesuai dengan namun speaker akan tetapi suara masih pecah, maka coba cek pada diode bridge dan kapasitor supply.

5. Rangkaian Pre Amp Rusak

Jika cara mengatasi power amplifier suara serak di atas masih belum berhasil, maka coba lakukan pengecekan pada rangkaian pre-amp. Rangkaian ini ditandai ini dengan terdapatnya transistor atau IC OP-AMP. Untuk transistor amplifier biasanya menggunakan A733 dan C945, sedangkan untuk IC biasanya menggunakan IC OP-AMP 4558D.

Jika setelah pengecekan transistor mengalami short maka coba ganti dengan yang lain dan bandingkan suara yang dihasilkan. Transistor A733 dan C945 merupakan transistor yang paling sering short.

6. Ada Komponen yang Putus

Suara amplifier yang pecah juga bisa disebabkan karena adanya komponen perangkat tersebut yang putus. Cara agar suara amplifier jernih kembali adalah dengan mengecek seluruh komponen pendukung pada kit power amplifier, seperti resistor kapur 0.22 dan komponen-komponen lainnya.

Kamu juga bisa melakukan modif OCL agar suara jernih dan juga menyeimbangkan tegangan antara transistor final. Jika ada bagian resistor yang putus maka kinerja transistor final bisa terganggu yang menyebabkan suara amplifier menjadi pecah dan serak.

7. Kapasitor Input Mengalami Kerusakan

Kerusakan pada kit power amplifier juga bisa menjadi penyebab suara power amplifier putus-putus dan pecah. Amplifier biasanya memiliki kit power yang terdiri dari tiga bagian yaitu filter nada, preamp dan booster akhir. Masing-masing komponen pada kit power amplifier memiliki fungsi yang berbeda namun saling mendukung untuk menghasilkan suara amplifier yang jernih.

Filter nada merupakan salah satu komponen kapasitor input power yang memiliki fungsi sangat penting yaitu untuk mencegah amplifier rusak karena nada tinggi. Jika filter nada ini kotor atau rusak, maka suara yang dihasilkan amplifier juga akan bermasalah. Jadi cara agar suara amplifier jernih kembali adalah dengan mengecek filter nada lalu membersihkannya atau segera menggantinya jika rusak.

8. Kondisi Transistor Final Rusak

Satu lagi penyebab suara amplifier pecah adalah kondisi transistor final yang rusak. Oleh karena itu, jika cara agar suara amplifier jernih di atas sudah kamu coba namun masih belum membuahkan hasil, coba periksa kondisi transistor final, apakah rusak atau tidak. Kerusakan pada final transistor bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya kekurangan daya namun dipaksa untuk memenuhi kebutuhan speaker dan komponen amplifier yang lainnya.

Amplifier sebenarnya merupakan alat yang sangat dekat dengan kehidupan masyarakat. Namun sepertinya masih banyak orang yang tidak mengetahui seperti apa bentuk alat ini dan bagaimana cara kerjanya. Jadi tidak heran jika dibutuhkan tenaga ahli khusus untuk merangkai speaker sound system dengan cara yang tepat agar bisa menghasilkan perangkat audio dengan suara jernih.

Amplifier yang rusak atau mengalami masalah membuat suara yang dikeluarkan menjadi pecah dan tidak jernih. Hal ini pastinya sangat mengganggu, kamu perlu mencari cara agar suara amplifier jernih kembali. Selain beberapa penyebab di atas, suara amplifier yang pecah juga bisa disebabkan oleh kualitas sumber suara atau sinyal input yang buruk serta kualitas speaker yang buruk.

Suara amplifier yang pecah juga bisa disebabkan oleh penggunaan mic yang kurang tepat. Oleh karena itu jika ingin suara amplifier jernih, pastikan kamu tahu cara setting mic dengan tepat agar suara yang dihasilkan lebih jernih dan bagus.

Itulah ulasan lengkap tentang cara membuat suara amplifier agar jernih serta penyebab suara amplifier pecah yang perlu kamu ketahui. Meskipun saat ini sudah banyak tenaga ahli yang bisa mengatasi masalah seperti ini, namun pastikan kamu juga paham cara menjernihkan suara amplifier guna mengatasi berbagai kondisi darurat yang membutuhkan penanganan cepat.

Asuransi Mobil Qoala

Yuk, temukan berbagai produk asuransi mobil di Qoala App, dengan fasilitas pendukung seperti bantuan darurat saat mobilmu mogok, dan juga kerjasama dengan bengkel asuransi yang terpercaya. Ulasan menarik lainnya seperti “Cara Pasang Aki Mobil” bisa kamu temukan hanya di Qoala Blog!