Pemerintah pasti melakukan segala macam cara untuk bisa menyelamatkan negaranya. Jumlah penduduk yang terus bertambah secara pesat membuat kepadatan penduduk semakin padat sehingga kehidupan di negara tersebut semakin tidak layak. Pemerintah berusaha mengatasinya dengan memunculkan program keluarga berencana. Bagi kamu yang belum tahu apa itu keluarga berencana maka artikel Qoala ini adalah artikel yang tepat untuk kamu baca.

Apa Itu Keluarga Berencana?

Apa Itu Program Keluarga Berencana
Sumber Foto: BR Photo Addicted Via Shutterstock

Menurut undang-undang Nomor 10 Tahun 1992, program Keluarga Berencana merupakan upaya untuk meningkatkan kepedulian serta peran dari masyarakat lewat peningkatan usia perkawinan, pengontrolan kelahiran, pengawasan ketahanan keluarga, dan perbaikan kesejahteraan keluarga kecil.

Program Keluarga Berencana (KB) adalah program pemerintah yang bertujuan untuk mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dan membentuk keluarga yang berkualitas. Program KB dirancang untuk menyeimbangkan antara kebutuhan dan jumlah penduduk. 

Program KB sendiri merupakan program skala nasional untuk menekan angka kelahiran dan mengendalikan pertambahan jumlah penduduk di suatu negara. Terdapat berbagai metode KB yang dapat digunakan, seperti pil kontrasepsi oral, implan, suntik, spiral, kondom, dan sebagainya. 

Masing-masing jenis KB memiliki prosedur dan keuntungan yang berbeda-beda. Program KB memiliki manfaat yang signifikan, seperti mengurangi risiko aborsi, mencegah komplikasi kehamilan dan melahirkan, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga, mencegah penularan HIV/AIDS, dan menjaga kestabilan ekonomi keluarga. Program KB dapat dilakukan segera setelah menikah dan selama usia pernikahan.

Cara mendaftar program KB

Untuk mendaftar program Keluarga Berencana (KB), kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Cari informasi tentang program KB di puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat.
  2. Datang ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat dan tanyakan tentang program KB yang tersedia.
  3. Pilih metode KB yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatanmu. Ada beberapa metode KB yang tersedia, seperti pil kontrasepsi oral, implan, suntik, spiral, kondom, dan sebagainya.
  4. Lakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan bahwa kamu cocok untuk menggunakan metode KB yang dipilih.
  5. Ikuti prosedur pendaftaran yang ditetapkan oleh puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat.
  6. Setelah terdaftar, kamu akan mendapatkan informasi dan bimbingan tentang cara menggunakan metode KB yang dipilih.

Perlu diketahui bahwa program KB dapat dilakukan segera setelah menikah dan selama usia pernikahan. Prosedur KB metode KB meliputi penggunaan pil kontrasepsi oral, implan, suntik, spiral, kondom, dan sebagainya. Masing-masing jenis KB memiliki prosedur dan keuntungan yang berbeda-beda.

Persyaratan untuk mendaftar program KB

Persyaratan untuk mendaftar program Keluarga Berencana (KB) dapat bervariasi tergantung pada tempat dan metode KB yang dipilih. Namun, beberapa persyaratan umum yang mungkin diperlukan antara lain:

  1. Membawa kartu identitas, seperti KTP atau KK.
  2. Membawa buku KIA (Kartu Ibu Anak) atau rekam medis jika sudah pernah melakukan pemeriksaan kesehatan sebelumnya.
  3. Melakukan pemeriksaan kesehatan untuk memastikan bahwa kamu cocok untuk menggunakan metode KB yang dipilih.
  4. Mengetahui informasi tentang metode KB yang akan digunakan, termasuk cara penggunaan, efek samping, dan tanda-tanda bahaya yang perlu diwaspadai.
  5. Mengikuti prosedur pendaftaran yang ditetapkan oleh puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat.

Perlu diingat bahwa persyaratan untuk mendaftar program KB dapat berbeda-beda tergantung pada tempat dan metode KB yang dipilih. Oleh karena itu, sebaiknya kamu menanyakan persyaratan yang lebih spesifik kepada petugas kesehatan di puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat.

Biaya yang harus dibayar untuk mendaftar program KB

Biaya untuk mendaftar program Keluarga Berencana (KB) dapat bervariasi tergantung pada tempat dan metode KB yang dipilih. Namun, pada umumnya, program KB diselenggarakan oleh pemerintah dan disediakan secara gratis atau dengan biaya yang sangat terjangkau. Sebagai contoh, di Provinsi Jawa Tengah, program KB diselenggarakan secara gratis. 

Namun, di beberapa tempat, seperti puskesmas atau klinik swasta, mungkin ada biaya yang harus dibayar untuk mendapatkan pelayanan KB. Biaya ini dapat bervariasi tergantung pada jenis metode KB yang dipilih. Sebaiknya kamu menanyakan informasi tentang biaya yang harus dibayar kepada petugas kesehatan di puskesmas, klinik, atau rumah sakit terdekat sebelum mendaftar program KB.

Pengertian Keluarga Berencana Menurut WHO

Menurut WHO, Keluarga Berencana diartikan sebagai kemampuan dari individual dan pasangan untuk mengantisipasikan dan mengontrol jumlah anak yang mereka inginkan serta waktu dari kelahiran mereka. Hal ini dicapai lewat metode kontrasepsi dan penyembuhan ketidaksuburan secara tidak sukarela.

Alasan kenapa keluarga berencana merupakan hal yang penting adalah karena keuntungannya bagi individu, sama halnya untuk keluarga, komunitas dan masyarakat. Keluarga Berencana memenuhi tiga kebutuhan penting: membantu pasangan untuk menghindari kehamilan yang tidak diinginkan, mengurangi penyakit menular seksual, dan mengurangi tingkat ketidaksuburan.

Keluarga Berencana menurut Kemenkes

KB merupakan program pemerintah yang sudah ada sejak tahun 1970 yang Tujuannya adalah untuk mengontrol jumlah penduduk, mengurangi angka kelahiran serta mengatur jarak kelahiran sehingga bisa mencapai keluarga yang sejahtera.

Program ini juga diterapkan supaya bisa mengurangi angka kematian ibu dan baik karena kehamilan yang tidak diinginkan atau jarak kelahiran yang terlalu cepat. Usaha untuk mendukung program ini adalah dengan alat kontrasepsi supaya kehamilan bisa ditunda serta mengatur jarak kelahiran.

Tujuan Keluarga Berencana

KB atau Keluarga Berencana memiliki beberapa tujuan. Ada pun beberapa tujuan yang dimaksud disebutkan sebagaimana berikut ini:

  1. Meningkatkan rasa peduli masyarakat supaya menggunakan alat kontrasepsi.
  2. Mengontrol jumlah penduduk dan menyeimbangkan kebutuhan penduduk Indonesia.
  3. Mengurangi pernikahan usia dini.
  4. Mengajak keluarga untuk memiliki dua anak.
  5. Mengendalikan kelahiran supaya kesehatan keluarga bisa lebih baik.
  6. Membentuk keluarga kecil yang lebih sejahtera sesuai dengan kondisi ekonomi keluarga tersebut.
  7. Mengurangi angka kematian ibu dan baik karena hamil terlalu muda atau terlalu tua.

Manfaat KB

Ada beberapa manfaat dari KB. Manfaat yang dimaksud adalah mengurangi kehamilan yang tidak diinginkan, mendorong kecukupan ASI serta pola asuh anak yang baik, mencegah gangguan kesehatan mental keluarga, mengurangi angka kematian anak dan ibu, mencegah gangguan kesehatan reproduksi, mencegah terjadinya penyakit menular seksual.

Mengurangi kehamilan yang tidak diinginkan

Alat kontrasepsi bisa digunakan untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan dan juga mengurangi risiko kelahiran untuk usia terlalu muda ataupun terlalu tua. Kalau perempuan terlalu muda melakukan hubungan intim tanpa alat kontrasepsi maka bisa terjadi kehamilan yang tidak diinginkan. Wanita yang melahirkan di atas usia 35 tahun juga memiliki risiko yang sangat tinggi untuk meninggal.

Mendorong kecukupan ASI serta pola asuh anak yang baik

Ketika anak yang belum berumur 1 tahun sudah memiliki adik maka anak tersebut memiliki risiko dalam tumbuh kembangnya sehingga lebih baik untuk memiliki jarak dari anak pertama ke anak selanjutnya sebanyak 3 sampai 5 tahun.

Kalau anak belum berusia 2 tahun dan sudah memiliki adik maka bisa jadi ASI untuk anak pertama jadi tidak penuh dan bisa membuat anak mengalami gangguan kesehatan. Orang tua dengan dua anak juga akan sulit untuk membagi waktu sehingga anaknya mungkin akan kekurangan perhatian.

Masa-masa kecil seperti ini adalah masa di mana anak membutuhkan perhatian dari kedua orang tuanya. Dengan KB maka anak bisa memiliki pertumbuhan dan kesehatan yang lebih terjaga, mereka juga mendapatkan perhatian secara lebih penuh serta memiliki masa depan yang lebih terencana.

Mencegah gangguan kesehatan mental keluarga

Banyak wanita yang mengalami depresi setelah melahirkan dan biasanya bisa hilang karena dukungan dari pasangan. Kalau setelah melahirkan, wanita langsung memiliki anak lagi maka risiko depresi akan menjadi lebih tinggi dan bisa mengenai sang ayah.

Hal ini bisa dicegah dengan program KB karena jarak kehamilan bisa diatur sehingga pasangan bisa hidup sehat dan lebih sejahtera. Anak juga bisa tumbuh secara maksimal dan perencanaan kehamilan juga bisa dilakukan secara lebih baik.

Mengurangi angka kematian bayi dan ibu

Perlu disadari kalau KB bisa mencegah kehamilan dan kelahiran yang jaraknya dekat serta tidak diharapkan. Hal ini akan mengurangi angka kematian bayi serta ibu yang meninggal karena melahirkan.

Mencegah gangguan kesehatan reproduksi

Hamil di usia yang terlalu muda atau terlalu tua atau bahkan terlalu sering bisa menyebabkan masalah ketika kehamilan seperti hipertensi dan persalinan prematur. Program KB bisa membuat kehamilan terencana secara lebih baik sehingga risiko gangguan kesehatan reproduksi juga bisa dicegah. Dengan kata lain KB adalah salah satu cara menjaga kesehatan reproduksi wanita dan pria.

Mencegah terjadinya penyakit menular seksual

Hubungan seksual memiliki risiko untuk menyebarkan penyakit menular seksual meski dilakukan hanya diantara suami dan istri. Penyakit menular seksual ini seperti sifilis dan gonore atau bahkan HIV AIDS. Penyakit-penyakit semacam ini bisa dicegah dengan menggunakan alat kontrasepsi.

Kapan Harus Melakukan KB?

Ada beberapa waktu yang tepat tentang kapan harus melakukan KB. Waktu tepat yang dimaksud adalah ketika Anda tak mau punya anak, tak ingin punya anak lagi, dan mempunyai kondisi kesehatan yang buruk.

Ketika anda tidak mau punya anak

Memiliki dan membesarkan anak bukanlah pekerjaan yang mudah untuk dilakukan karena ada berbagai macam perubahan yang dibawa setelah anak lahir.

Memutuskan untuk memiliki anak adalah pilihan dari individu itu sendiri dan apapun yang dipilih, hal tersebut tidak boleh dilakukan secara asal-asalan.

Banyak wanita yang sudah mulai menggunakan KB sejak dini karena yakin tidak ingin memiliki anak. Kalau kamu benar-benar yakin tidak ingin memiliki anak maka kamu bisa langsung menggunakannya sejak kamu aktif melakukan hubungan seksual. Hal ini bisa membantu mencegah wanita hamil karena alasan yang salah.

Tidak ingin memiliki anak lagi

Terdapat wanita yang ingin punya anak dan ada juga yang tidak ingin punya anak banyak. Ada berbagai macam faktor yang mempengaruhi hal ini seperti faktor keuangan dan juga kondisi fisik. Hal ini bukanlah sesuatu yang aneh.

KB bisa digunakan untuk mempersiapkan diri pasangan ketika mereka berencana ingin memiliki anak lagi tapi tidak ingin dalam waktu yang dekat. Kalau kamu tidak ingin hamil setelah melahirkan maka kamu bisa langsung menggunakan KB.

Waktu mulainya akan berbeda-beda tetapi biasanya bisa digunakan 3 sampai 4 minggu setelah melahirkan. Hal ini juga tergantung dengan alat KB yang ingin digunakan. Kontrasepsi seperti pil KB atau cincin vagina bisa digunakan 21 hari setelah melahirkan kalau kamu tidak menyusui.

KB suntik dan diafragma bisa digunakan setelah 6 minggu setelah melahirkan. Atau ada juga KB spiral yang bisa dipasang setelah melahirkan. Suntik KB dan susuk KB bisa digunakan tanpa harus mengganggu produksi ASI.

Memiliki kondisi kesehatan buruk

Bukan hanya bisa menjaga kehamilan tetapi alat kontrasepsi juga bisa dijadikan metode perawatan untuk kondisi kesehatan tertentu. Ada beberapa masalah kesehatan yang bisa diatasi dengan menggunakan KB seperti:

  1. Endometriosis
  2. Nyari menstruasi parah
  3. Gejala PMS berat
  4. Jerawat
  5. Ketidakseimbangan hormon
  6. Premenopause dan menopause
  7. Sindrom ovarium polykistik
  8. Menstruasi tidak teratur

Prosedur dan atau Jenis Alat Kontrasepsi KB

Ada beberapa prosedur dan atau jenis alat kontrasepsi KB yang beredar di Indonesia. Prosedur dan atau jenis alat kontrasepsi KB yang dimaksud adalah kontrasepsi alami, pil KB, kondom pria, suntik, implan, IUD, dan kondom wanita.

Kontrasepsi alami. Metode ini bisa dilakukan dengan cara menghitung masa subur wanita secara manual dengan siklus menstruasi. Cara ini bisa dilakukan dengan cara memeriksa suhu tubuh serta perubahan cairan vagina atau menghitung kalender kesuburan.

Pil KB. Cara yang satu ini cukup banyak digunakan. Pil yang digunakan memiliki hormon estrogen dan progesteron sehingga ovulasi bisa dicegah. Terdapat dua jenis Pil KB yang bisa dipilih yaitu pil KB kombinasi dan pil yang hanya memiliki progesteron.

Kondom pria. Alat yang satu ini digunakan pada alat kelamin pria supaya sperma tidak masuk ke dalam vagina ketika berhubungan intim. Bukan hanya bisa mencegah kehamilan tapi kondom pria juga bisa digunakan untuk mencegah penyakit menular seksual. Namun alat kontrasepsi ini hanya sekali pakai.

Suntik. Ada dua jenis suntik KB yang bisa dipilih yaitu suntik KB yang bertahan selama 3 bulan dan ada yang bisa bertahan selama 1 bulan. Cara ini terbilang lebih efektif daripada mengkonsumsi pil KB.

Implan. Alat kontrasepsi yang satu ini berbentuk seperti batang korek api dan akan dimasukkan ke dalam bawah kulit. Implan ini nantinya akan mengeluarkan hormon progestin sehingga bisa mencegah kehamilan selama 3 tahun. Namun KB ini akan menyebabkan efek samping seperti menstruasi yang tidak teratur serta tidak bisa mencegah penularan IMS.

IUD. Alat ini yang berbentuk seperti huruf t yang akan dipasang di rahim supaya sperma bisa terhalangi ketika akan terjadi proses pembuahan. IUD memiliki dua bentuk yang terbuat dari tembaga sehingga bisa tahan sampai 10 tahun dan ada juga yang memiliki kandungan hormon tetapi harus diperbarui setiap 5 tahun.

Kondom wanita. Wanita juga bisa menggunakan kondom yang berbentuk plastik yang mengelilingi vagina di mana ujungnya terdapat cincin plastik yang bisa menyesuaikan posisi alat kelamin pria ketika berhubungan intim.

Berbagai Metode KB Alami

Secara umum, terdapat tiga metode yang dapat digunakan untuk mencegah kehamilan secara alami, yaitu:

Menjaga jarak dari hubungan seksual pada masa subur

Saat berhubungan seksual pada masa subur atau ovulasi, sperma lebih mudah membuahi sel telur, meningkatkan peluang kehamilan bagi wanita.

Untuk mencegah kehamilan secara alami, penting untuk menghindari hubungan intim saat sedang mengalami ovulasi atau beberapa hari sebelum dan sesudahnya.

Beberapa cara yang dapat digunakan untuk menentukan kapan seorang wanita mengalami ovulasi setiap bulannya adalah sebagai berikut:

Metode pertama: Menggunakan metode penghitungan kalender

Metode ini melibatkan pengetahuan tentang jadwal menstruasi dan masa subur Anda. Jika siklus menstruasi Anda berlangsung selama 28 hari, kemungkinan besar masa ovulasi terjadi pada hari ke-14. Hari pertama menstruasi adalah hari ke-1, dan hari terakhir sebelum menstruasi berikutnya adalah hari ke-28.

Setelah mengetahui perkiraan hari menstruasi, Anda dapat menghitung mundur sebanyak 12–16 hari untuk mendapatkan perkiraan masa subur Anda. Dalam rentang waktu ini, disarankan untuk menghindari hubungan intim guna mencegah kehamilan.

Metode ini dapat dilakukan dengan mudah jika siklus menstruasi Anda teratur. Jika menstruasi Anda tidak teratur atau sulit untuk ditentukan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter.

Metode kedua: Mengukur suhu basal tubuh

Suhu basal tubuh adalah suhu tubuh saat beristirahat, seperti saat bangun tidur di pagi hari. Untuk mengetahui suhu basal tubuh, Anda dapat menggunakan termometer digital.

Pada saat ovulasi, suhu basal tubuh wanita akan meningkat sekitar 0,3 derajat Celsius. Jika suhu tubuh Anda tetap stabil selama 3 hari atau lebih, kemungkinan besar Anda sedang mengalami masa subur, dan disarankan untuk menghindari hubungan intim.

Waktu terbaik untuk mengukur suhu basal tubuh adalah di pagi hari sebelum Anda bangun dari tempat tidur. Pastikan Anda tidur dengan nyenyak dan lakukan metode ini setiap hari untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Metode ketiga: Metode lendir serviks

Metode ini melibatkan memperhatikan pola lendir serviks selama siklus menstruasi. Sebelum terjadi ovulasi, Anda akan mengeluarkan lendir vagina yang lebih banyak dan lebih encer dari biasanya.

Untuk mengetahui perubahan lendir serviks, Anda dapat memperhatikan dan mencatat kondisi cairan yang keluar dari vagina mulai satu hari setelah menstruasi selesai. Anda dapat melihatnya dari cairan yang menempel pada pakaian dalam atau dengan menggunakan kain atau tisu untuk mengamati organ intim.

Untuk mencegah kehamilan, hindarilah hubungan seksual mulai dari hari pertama perubahan lendir serviks hingga empat hari setelah masa ovulasi mencapai puncak.

Pemberian ASI (Air Susu Ibu) secara eksklusif

Selain memberikan manfaat bagi bayi, memberikan ASI secara eksklusif juga dapat mencegah kehamilan pada ibu yang sedang menyusui. Hal ini karena proses menyusui dapat menghambat ovulasi dan menstruasi pada ibu yang baru melahirkan. Metode alami ini disebut metode amenore laktasi.

Untuk menggunakan metode ini, Anda harus siap memberikan ASI kepada bayi Anda kapan pun dibutuhkan, baik siang maupun malam. Jarak antara pemberian ASI sebaiknya tidak lebih dari 4 jam di siang hari dan 6 jam di malam hari.

Namun, jika menstruasi Anda kembali terjadi, ini menandakan bahwa ovarium telah melepaskan sel telur dan Anda dapat kembali hamil. Jika ini terjadi, disarankan untuk menggunakan metode KB lainnya.

Menghindari ejakulasi dalam alat reproduksi wanita

Jika Anda ingin berhubungan seksual tanpa mengalami kehamilan, Anda dapat menerapkan metode ini. Cara ini dilakukan dengan mengeluarkan alat reproduksi pria dari kemaluan wanita sebelum terjadi ejakulasi atau pelepasan benih pria.

Teknik ini juga dikenal dengan sebutan metode senggama terputus. Agar efektif, pria harus mampu mengontrol diri dan dapat memperkirakan waktu yang tepat untuk menarik alat reproduksi pria.

Metode KB alami memang tidak memerlukan biaya kesehatan dan tidak memiliki risiko efek samping. Namun, perlu diingat bahwa metode ini tidak seefektif penggunaan kontrasepsi. Untuk meningkatkan keamanan, metode KB alami dapat digabungkan dengan penggunaan alat kontrasepsi lainnya, seperti kondom.

Meskipun demikian, Anda masih dapat mencegah kehamilan secara alami jika memiliki motivasi dan kemauan yang kuat serta menerapkan metode dengan benar. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang metode KB alami, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter.

Tempat Melakukan KB

Terdapat beberapa alat KB yang bisa dibeli di apotek dan ada juga yang harus dimasukkan ke dalam tubuh sehingga kamu harus pergi ke fasilitas kesehatan. Kamu bisa membuat janji medis dengan dokter spesialis kandungan di rumah sakit yang kamu pilih.

KB untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat

KB untuk Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
Sumber Foto: sutadimages Via Shutterstock

Badan kependudukan dan keluarga berencana nasional berusaha untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan cara membentuk Kampung KB. Sejak pembuatannya pada 14 Januari 2016, kampung ini terus tumbuh dan tersebar di banyak daerah Indonesia.

Direktur Bina Hubungan Antar Lembaga BKKBN mengatakan kalau kampung ini menggabungkan program dari pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Pembangunan dalam sektor pendidikan serta kesehatan dan ekonomi dilakukan supaya munculnya keluarga kecil berkualitas.

Beliau menjelaskan kalau Kampung KB akan dijadikan lambang dari program kependudukan, pembangunan keluarga dan KB. Munculnya Kampung KB juga ditujukan supaya kualitas hidup masyarakat bisa lebih meningkat. Prinsip dari program ini adalah untuk membentuk keluarga kecil yang bahagia dan sejahtera sehingga mereka bisa terbebas dari kemiskinan, keterbelakangan dan kebodohan.

Direktur Bina Lini Lapangan BKKBN mengatakan kalau pembentukan dari kampung ini memerlukan dukungan dari semua pihak, entah itu dari sisi politik maupun operasional.

Kampung KB ini diharapkan bukan hanya menjadi suatu seremoni saja tetapi ada keberlanjutan lewat sinergi yang diberikan oleh sektor pemerintah dan bahkan swasta. Ditargetkan kalau akan ada satu kampung kb pada setiap satu kecamatan di seluruh Indonesia. Sampai tahun 2017 akan ada sekitar 7.166 Kampung KB di seluruh Indonesia. Pada bulan April 2017, Kampung KB sudah terbentuk sebanyak 633.

Itulah beberapa informasi yang dapat kami berikan terkait dengan keluarga berencana. Setelah membaca artikel ini, kamu pasti sudah tahu kegunaan dari program yang diluncurkan pemerintah ini dan apa kegunaannya bagi masyarakat. Kamu hanya perlu mencatat tempat dan prosedur melakukan KB agar kamu bisa ikut serta dalam program pemerintah ini dan mendukung perbaikan kualitas masyarakat di Indonesia. Semoga informasi perlindungan diri ini dapat memberikan insight baru kepada kamu yang belum tahu apa itu keluarga berencana.