Memang tak bisa dihindari bahwa salah satu jenis pertimbangan yang sering digunakan adalah terkait dengan memori internal yang ditawarkan oleh sebuah HP. Apalagi saat ini memang sudah tersedia beberapa HP dengan memori internal 128 GB hingga 512 GB yang dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan yang terbaik. Di sisi lain, beberapa produk juga dapat dimiliki dengan harga terjangkau.

Pada umumnya, HP yang menawarkan memori internal 512 GB adalah HP yang termasuk dalam kelas atas atau high-end. Lebih menariknya lagi, beberapa tipe HP dengan memori internal 512 GB menawarkan memori internal dengan tipe UFS 3.0.

Sekadar informasi, memori internal di HP Android maupun iOs zaman sekarang menggunakan tipe penyimpanan yang disebut UFS atau Universal Flash Storage. UFS ini telah hadir dengan beberapa versi yang berbeda. Yang terbaru adalah UFS 3.0 yang menawarkan performa yang cukup baik. Meski demikian, beberapa HP di pasaran masih ada yang memakai UFS 2.1.

Di Indonesia sendiri, sudah banyak deretan HP dengan memori internal 512 GB yang bisa dipilih. Berikut ini Qoala merekomendasikan 10 HP dengan memori internal 512 GB terbaru yang beberapa di antaranya dirilis di Indonesia.

1. Samsung Galaxy Note20 Ultra 5G

Samsung Galaxy Note20 Ultra 5G
Sumber Foto: Thanes.Op Via Shutterstock
  • Rilis: Juli, 2021 (Indonesia)
  • Layar: Dynamic AMOLED 2X, 1440 x 3200 piksel
  • Chipset: Exynos 990
  • GPU: Mali-G77 MP11
  • RAM: 12 GB
  • Memori Internal: 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: microSD hingga 1 TB
  • Kamera Belakang: 12 MP + 64 MP + 12 MP + 0,3 MP (VGA)
  • Kamera Depan: 10 MP
  • Baterai: Li-Po 4500 mAh

HP pertama ada Samsung Galaxy Note20 Ultra 5G yang digandrungi banyak kalangan, terutama para pemilik bisnis. Ada banyak alasan mengapa pebisnis profesional mesti menggunakan HP flagship untuk mendukung pekerjaannya. Selain karena performa dan fiturnya yang mumpuni, HP flagship memiliki memori internal yang besar. Hal itu seperti Samsung Galaxy Note20 Ultra 5G.

Varian tertinggi HP ini memiliki memori internal 512 GB dengan RAM 12 GB. Varian HP dengan memori internal 512 GB ini telah dirilis di Indonesia dengan harga ritel Rp18 jutaan. Memori internal sebesar itu akan menjadi investasi jangka panjang buat penggunanya. Pasalnya, mereka tidak perlu mengganti HP selama memorinya dapat menampung data-data penting untuk waktu yang lama.

Menariknya, Galaxy Note20 Ultra 5G masih menyediakan slot microSD hybrid (berbagi dengan laci kartu SIM). Slot ini dapat dimanfaatkan untuk menambah kapasitas simpan HP hingga 1 TB.

Kelebihan Samsung Galaxy Note20 Ultra

Berikut ini beberapa kelebihan dari Samsung Galaxy Note20 Ultra, antara lain:

Layar Super Besar

Kelebihan pertama smartphone ini adalah layar yang dimilikinya. Layar smartphone ini tampak melengkung dan keempat ujungnya tampak menyiku. Sehingga membuat tampilannya lebih luas dan besar.

Smartphone ini dibekali layar berukuran 6,9 inci dengan dimensi 164,8 x 77,2 x 8,1 mm. Smartphone ini juga turut disempurnakan oleh panel Dynamic AMOLED 2X dan juga memiliki resolusi tinggi yakni 1440 x 3088 pixels.

Sementara untuk ketahanan layarnya tidak perlu diragukan lagi karena layar smartphone ini sudah dilapisi Corning Gorilla Glass Victus yang diklaim sangat tahan banting.

Fitur Kamera Canggih

Kelebihan Samsung Galaxy Note20 Ultra terletak pada 3 kamera yang tersusun di belakang terdiri dari 12MP Ultra Wide Camera, 108MP Wide-angle Camera, 12MP Telephoto Camera, dan Laser AF Sensor. Sementara kamera depan Samsung Galaxy Note20 Ultra memiliki resolusi 10 MP dan aperture f2.2.

Kamera utama 108 MP mampu menghasilkan kualitas gambar yang sangat ciamik. Kamu juga dapat memperbesar bagian latar belakang foto dan ini akan menghasilkan kualitas gambar yang tak kalah dengan gambar yang menjadi fokus utama. Kamu juga bisa memilih Warna Background untuk Selfie berkat fitur single take.

Yang menarik lagi kamera smartphone ini memiliki kemampuan 5X pembesaran optik (Optical Zoom). Ada pula variasi zoom lainnya secara hibrida (Hybrid Zoom) yakni hingga 50x. Ini berkat lensa periscope telefoto 12 MP yang mampu menangkap gambar jauh dengan jelas.

Sedangkan dalam hal perekaman video, kamera ini memiliki berbagai macam resolusi, yakni 1080p, 4K, dan bahkan 8K. Resolusi 8K ini mengusung rasio 16:9 (7680 x 4320 piksel) dan 21:9 (7680 x 3296 piksel), serta berjalan pada kecepatan 24 FPS. Resolusi ini memang cukup jarang untuk ponsel di rentang harga di bawahnya.

Stylus Pen Mengalami Peningkatan

Seperti yang kita ketahui Stylus Pen (S Pen) merupakan ciri khas dari Galaxy Note series. S Pen pintar terbaru Galaxy Note20 Ultra ini memiliki kemampuan dengan angka latensi/ jeda waktu ketika menulis menjadi 9 ms, sedangkan generasi S Pen sebelumnya yang mencapai 42 ms. Tentu ini adalah peningkatan yang berkali-kali lipat.

Samsung juga berinovasi dengan fitur terbarunya yakni S Notes yang berkolaborasi dengan S Pen, ini mampu mengubah tulisan tangan ke teks, screen-off memo untuk pintasan catatan, dan mengonversi file menjadi format PPT, word, serta PDF.

Fitur Wireless DeX

Fitur ini dapat menghubungkan Samsung Galaxy Note20 Ultra ke Smart tV melalui Wi-Fi dan memproyeksikan konten untuk mendapatkan tampilan yang lebih jelas di layar dan kita tetap dapat mengoperasikan smartphone.

Dengan fitur Samsung Wireless DeX ini, maka tidak lagi memerlukan konektor khusus atau koneksi kabel untuk menggunakan seluruh fitur DeX.

Fitur Audio yang Memukau

Fitur ini dinamakan Multi-Source Microphone dan mempergunakan kombinasi dari tiga mic di lokasi yang berbeda – rear (belakang), front (depan), dan omni (segala arah).

Apabila kamu memilih mode rear, maka suara yang lebih terdengar jelas datang dari belakang ponsel. Sebaliknya, jika ingin supaya pembicaraanmu terdengar jelas, sebaiknya pilih mode depan. Sedangkan, mode omni menangkap suara yang seimbang dari segala arah.

Fitur perekaman video yang satu ini dapat membantu pengguna agar suara yang terekam pada mic lebih terdengar jelas, yakni dengan memberitahukan ponsel ini di mana letak arah suara berasal.

Selain menentukan arah sumber suara, fitur ini juga dapat menampilkan audio input level serta memungkinkanmu untuk mengatur volume suara yang ingin ditangkap oleh mic.

Baterai Tahan Lama

Samsung Galaxy Note20 Ultra memiliki baterai tipe Li-Ion yang berkapasitas lebih besar mencapai 4.500 mAh. Didukung pula dengan teknologi AI agar baterai bisa lebih hemat dan tahan berhari-hari dalam keadaan On.

Perangkat ini juga didukung fitur fast charging 25W, mendukung pengisian cepat 50% dalam 30 menit. Ditambah, smartphone ini telah mengusung teknologi fast wireless charging dan reverse wireless charging 9W.

Kekurangan Samsung Galaxy Note20 Ultra

Sedangkan untuk kekurangan dari Samsung Galaxy Note20 Ultra diantaranya:

Layar Licin

Seperti yang sudah kita bahas pada kelebihan pertama Samsung Galaxy Note20 Ultra yaitu terletak pada layarnya yang besar berukuran 6,9 inci dengan dimensi 164,8 x 77,2 x 8,1 mm.

Smartphone ini pun sudah dilapisi Corning Gorilla Glass Victus. Namun perangkat ini sangat terasa licin ketika digenggam penggunanya terutama yang memiliki tangan berukuran kecil. Hal ini mengurangi kenyamanan ketika mengetik dan berselfie ria.

Wadah Kamera Menonjol

Salah satu ciri khas Samsung Galaxy Note20 Ultra yaitu terletak pada 3 kameranya yang tersusun di belakang. Masing-masing kameranya mengusung kemampuan yang tak perlu diragukan lagi.

Namun wadah kameranya yang berbentuk persegi panjang tampak menonjol dan besar. Sehingga beresiko terbentur atau bahkan tergores saat diletakkan. Walaupun sejatinya kamera smartphone ini dilapisi kaca tebal dan tidak gampang tergores.

RAM Mengalami Penurunan

Samsung Galaxy Note20 Ultra memiliki kapasitas RAM (Random Access Memory) 8 GB. Jika kita bandingkan dengan seri pendahulunya yakni Samsung Galaxy S20 tentu saja mengalami penurunan. Pasalnya seri S20 memiliki kapasitas RAM 12 GB.

Walaupun demikian Samsung Galaxy Note20 Ultra mengalami peningkatan pada penyimpanan internalnya yakni berbasis UFS versi 3.1. Yang dimana pada seri S20 masih berbasis UFS versi 3.0.

Posisi Speaker

Jika membahas kekurangan smartphone ini mungkin banyak yang tak terpikirkan persoalan speaker, karena terlanjur terpukau dengan desain dan fitur-fitur canggihnya.

Dari banyak kelebihan yang ditawarkan, ada yang sangat disayangkan yakni posisi speaker yang diletakkan di bawah bagian kiri. Sehingga ketika digunakan dalam posisi landscape, speaker akan tertutup oleh jari maupun telapak tangan terutama saat mengetik dan nge-game.

2. Samsung Galaxy Z Fold3 5G

  • Rilis: Agustus, 2021
  • Layar Utama: Foldable Dynamic AMOLED 2X, 7,6 inci, 1768 x 2208 piksel
  • Layar Cover: Dynamic AMOLED 2X, 6,2 inci, 832 x 2268 piksel
  • Chipset: Snapdragon 888 5G
  • GPU: Adreno 660
  • RAM: 12 GB
  • Memori Internal: 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 12 MP
  • Kamera Depan: 4 MP + 10 MP (Cover)
  • Baterai: Li-Po 4400 mAh

Siapapun akan tertarik menggunakan ponsel lipat berkat teknologinya yang terbilang baru. Nah, salah satu ponsel lipat dengan memori internal 512 GB yang paling bergengsi adalah Samsung Galaxy Z Fold3 5G. Dengan tipe memori UFS 3.1 dan chipset andalan Snapdragon 888, kamu dijamin dapat rasakan loading dan perpindahan data yang cepat.

Pada bagian RAM-nya, perangkat ini juga dilengkapi dengan kapasitas 12 GB pada tipe LPDDR5 yang dapat memperlancar kegiatan multitasking. HP dengan memori internal 512 GB ini, tak punya dukungan terhadap memori eksternal yang rasanya bisa dimaklumi.

Jika ingin rasakan tampilan super besar, tinggal buka lipatan ponsel dan nikmati ukuran Dynamic AMOLED 2X pada bentang layar 7,6 inci pada resolusi tinggi. Pun jika malas membuka lipatannya, ponsel ini sudah tawarkan layar cover yang cukup besar yakni 6,2 inci. Meski begitu, aspek rasio layar cover berbeda dengan ponsel kebanyakan.

Hadirnya sensor kamera depan berdesain under-display camera (UDC) juga sangat membuatnya menarik. Pasalnya ini adalah teknologi kamera depan baru yang dapat menghilangkan penampakkan tompel dari penglihatan pengguna.

Samsung Galaxy Z Fold3 sendiri sudah dirilis dengan harga Rp27 juta untuk varian 512 GB. Cukup mahal, bukan?

Tapi tak perlu khawatir, ponsel HP dengan memori internal 512 GB ini juga punya ketangguhan bodi yang maksimal berkat adanya Corning Gorilla Glass Victus dan sertifikasi IPX8.

Kelebihan Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Mau tahu apa saja peningkatan yang dibawakan generasi ketiga dari Galaxy Z Fold Series? Berikut ini kelebihan yang dimiliki oleh Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Dua Layar Super AMOLED

Sebagai generasi ketiga dari Galaxy Z Fold Series, tentunya ponsel lipat ini sudah mengalami peningkatan fitur ketimbang dua generasi sebelumnya. Peningkatan ini paling bisa dirasakan pada bagian layarnya, bermula dari generasi pertama yang sudah menawarkan layar AMOLED di cover dan layar utama.

Pada generasi kedua, layar cover dirancang lebih baik lagi dari segi ukurannya yang memenuhi keseluruhan ruang di bidang yang tersedia. Peningkatan kembali berlanjut pada Galaxy Z Fold3. Kini, tidak hanya layar utama saja yang menyuguhkan refresh rate 120 Hz, melainkan tersedia juga pada layar cover.

Layar utama dan sekunder sama-sama dibekali dengan panel Dynamic AMOLED 2X, dengan ukuran 7,6 inci dan 6,2 inci (cover). Sebutan “2X” sendiri mengacu pada laju penyegaran yang dua kali lipat lebih tinggi ketimbang 60 Hz konvensional. Adapun resolusi yang dimilikinya sebesar 1768 x 2208 piksel untuk layar primer dan 832 x 2268 piksel untuk cover.

Resolusinya yang besar membuat tampilan kedua layar begitu tajam. Meski begitu, aspek rasio yang dihadirkan layar cover adalah 25:9, sehingga mungkin akan terasa canggung bagi yang terbiasa dengan rasio 20:9.

Selain itu, layar juga mendukung sertifikasi HDR10+ yang membuatnya sungguh nyaman untuk menunjang aktivitas hiburan seperti menonton YouTube ataupun konten-konten HDR lainnya.

Kualitas kedua layar ini sungguh setara dengan ponsel-ponsel flagship Samsung lainnya, seperti Galaxy S21 Series misalnya. Memiliki tingkat kecerahan puncak 1200 nit, Galaxy Z Fold3 5G adalah salah satu opsi terbaik untuk penggunaan di luar ruangan saat siang hari.

Ini juga kali pertama di seri Galaxy Z Fold yang membiarkan pengguna menikmati pengalaman bermain game dan scrolling dengan lebih mulus, baik pada layar di cover maupun layar primer. Berbeda dengan Galaxy Z Fold2 yang hanya sediakan 120 Hz di layar primer saja.

Galaxy Z Fold3 5G dan Flip3 5G sama-sama mengusung teknologi layar Infinix Flex Screen yang membuatnya 50% lebih tipis dibanding ponsel-ponsel Galaxy sebelumnya, menggunakan Samsung Ultra Thin Glass yang merupakan material fleksibel agar ponsel bisa dilipat dengan aman.

Hadirkan Under-Display Selfie Camera

Masih membicarakan pengalaman menonton di layar, Galaxy Z Fold3 menyediakan desain kamera depan yang masih jarang dimiliki oleh ponsel kebanyakan, yakni under-display hidden camera. Alias, sensor kamera depan yang tertanam di dalam layar sehingga tidak ada lagi penampakkan tompel atau punch hole.

Ini merupakan sebuah inovasi yang dapat mengizinkan pengguna untuk menikmati konten video tanpa distraksi visual sama sekali. Kamu mungkin akan memperhatikan ada bayang-bayang berbentuk grid di tempat seharusnya lensa berada, tapi sama sekali tidak akan mengganggu pengalaman pengguna saat berselancar di dunia maya atau menikmati konten visual.

Sebagai informasi, inovasi ini terjadi pertama kali pada ZTE Axon 20 5G, dan kini beragam vendor pun kerap akan melakukan hal yang sama. Salah satunya adalah Xiaomi yang meluncurkan Xiaomi Mix 4 pada Agustus 2021, juga dihadirkan dengan lensa depan tersembunyi ini.

Performa dan Fitur Multitugas yang Menakjubkan

Sama seperti Galaxy Z Flip3 dan juga puluhan ponsel flagship lainnya di tahun 2021, ponsel ini kerap dibekali dengan salah satu SoC paling powerful di dunia. Apalagi kalau bukan Snapdragon 888?

Snapdragon 888 ini menyuguhkan arsitektur delapan inti yang di dalamnya terdiri atas prime core Cortex X1 berkekuatan 2,84 GHz, tiga inti high performance dengan frekuensi 2,4 GHz, dan empat inti hemat daya Cortex A55 yang beroperasi pada clock 1,8 GHz.

SoC tergahar dari Qualcomm ini juga menyajikan TDP sebesar 10 W dengan proses manufaktur 5 nanometer, membawakan GPU Adreno 660 dengan frekuensi 840 MHz yang lancar menjalankan game manapun tanpa begitu banyak memakan daya.

Selain itu, HP ini hadir dengan beragam fitur antarmuka yang membuat penggunaan terasa lebih luwes dan unik. Fitur yang bernama Multi Active Window memungkinkan pengguna untuk membagi layar menjadi dua hingga tiga aplikasi sekaligus. Kamu bisa menonton YouTube sambil browsing, atau sambil melakukan pengetikkan pada aplikasi pengolah kata.

Galaxy Z Fold3 5G mengemas sistem operasi Android 11 yang berbalutkan antarmuka OneUI 3.1.1. Di dalamnya, telah dirancang antarmuka yang fleksibel dan mendukung penggunaan ponsel lipat secara terintegrasi, membuat tampilannya terasa seperti PC berkat layarnya yang besar.

HP ini juga hadirkan manajemen memori yang begitu bagus sehingga mampu menahan banyak aplikasi yang terbuka dalam sekali waktu. Selain berkat optimasi yang bagus, aktivitas multi-tasking juga sangat didukung oleh RAM 12 GB LPDDR5 serta pengaturan yang bisa disesuaikan di menu Setting.

Kamu bisa menampilkan Sidebar yang menampilkan berbagai macam ikon aplikasi yang siap diluncurkan kapan saja, mirip seperti Task Bar pada Windows 10. Sidebar ini juga dapat dikustomisasi sesuai selera. Misalnya, ingin dibuat menjadi Pinned Sidebar atau Floating Sidebar.

Ada juga fitur bernama Good Lock App yang dapat digunakan untuk membuat aplikasi video tetap berjalan meskipun jendelanya sedang tidak aktif atau tidak ditampilkan. Dengan kata lain, kamu bisa membuat YouTube tetap berjalan di background selayaknya YouTube Premium. Asyik, bukan?

Hadirkan Support untuk S Pen

Mungkin kamu akan berpikir, dengan ukuran layar ponsel yang seperti tablet, pasti Galaxy Z Fold3 bakalan enak dipakai menggambar menggunakan stylus. Kabar bagusnya, ponsel ini memang menghadirkan support untuk S Pen yang biasa digunakan pada Galaxy Note dan Galaxy Tab Series.

Pada layar Galaxy Z Fold3 yang sebesar 7,6 inci, kamu dijamin dapat melakukan aktivitas mencatat, menggambar, bahkan mendesain dengan leluasa. Ada dua jenis S Pen yang bisa digunakan yakni S Pen Fold Edition dan S Pen Pro. Di antara keduanya, S Pen Pro menyediakan sisi fungsionalitas yang lebih beragam.

Kamu butuh mengecas S Pen Pro secara berkala, akan tetapi S Pen ini menyediakan Bluetooth untuk kontrol jarak jauh (air gesture). Pada S Pen Fold Edition yang tersedia dengan harga lebih terjangkau, kamu hanya dapat menggunakannya selayaknya pulpen biasa. Tidak perlu dicas, tapi juga tidak menyediakan kapabilitas Bluetooth atau kontrol jarak jauh.

Dengan S Pen, kamu bisa memberikan anotasi pada tangkapan layar dengan mudah, melakukan drag and drop untuk memindahkan gambar dari satu aplikasi ke aplikasi lain, dan sebagainya. Namun, sayangnya S Pen tidak dapat berfungsi pada layar cover.

Pengguna pun tidak perlu khawatir akan merusak layar saat terlalu sering gunakan S Pen. Pasalnya, kedua jenis S Pen yang telah disebutkan memiliki ujung yang akan masuk ke dalam secara otomatis jika stylus ditekan terlalu keras.

Mengingat ini adalah ponsel lipat dengan layar yang akan menguras dompetmu jika rusak dan harus diganti, kami sungguh mengapresiasi atensi yang diberikan Samsung pada hal-hal seperti ini.

Bodi Lebih Kokoh dan Hadirkan Sertifikasi IPX8

Samsung menggunakan bahan material khusus yang inovatif pada layar primer Galaxy Z Fold3, membuatnya 50% lebih tipis ketimbang seri Galaxy terdahulu dan jadikannya lebih mudah untuk dilipat dan dibuka.

Selain itu, hadirnya PET screen protector pada Galaxy Z Fold3 membuatnya lebih tahan terhadap goresan akibat S Pen ataupun kuku jari.

Seolah tidak cukup, tersedia lapisan Corning Gorilla Glass Victus yang merupakan generasi terkuat hingga artikel ini ditulis. Mampu menjaga ponsel dari kerusakan saat jatuh dari ketinggian hingga 2 meter.

Bagi yang suka menggunakan ponsel di kamar mandi, kamu pun tidak perlu khawatir ponsel rusak saat terkena air. Ini adalah ponsel Galaxy Z series pertama yang menghadirkan sertifikasi IPX8 yang membuatnya tahan air pada kedalaman hingga 1,5 meter selama 30 menit.

Dukungan WiFi 6E

Ada peningkatan dibanding generasi sebelumnya pada sektor konektivitas. Tidak lagi hanya sekadar hadirkan WiFi 6 seperti Galaxy Z Fold2, kin kamu pun dapat merasakan kencangnya WiFi 6E yang dapat terkoneksi dengan band 6 GHz.

Cara WiFi 6E bekerja tidak berbeda jauh dengan WiFi 6. Bedanya, kamu kini menggunakan band 6 GHz alih-alih WiFi 6 yang mengakses band 5 GHz atau 2.4 GHz. WiFi 6E juga mendapat tambahan 14 kanal berfrekuensi 80 MHz dan 7 tambahan kanal berfrekuensi 160 MHz.

WiFi 6E menjamin koneksi internet yang tidak tumpah tindih dengan perangkat-perangkat lainnya, memastikan pengguna untuk mendapatkan potensi maksimal dari jaringan ISP yang ada di rumahmu. Hanya saja, router yang digunakan pun harus yang sudah mendukung WiFi 6E.

Kekurangan Samsung Galaxy Z Fold3 5G

Terlepas dari kelebihan yang dimilikinya, Samsung Galaxy Z Fold3 5G juga tak luput dari beberapa kekurangan yang bisa membuatmu bisa mempertimbangkan kembali niat untuk membelinya.

Bodi yang Berat dan Bongsor

Tidak bisa dipungkiri bahwa Galaxy Z Fold3 5G akan memiliki bodi lebih berat dibanding ponsel pada umumnya. Pasalnya, kita tidak bisa menyebut Galaxy Z Fold3 5G sebagai ponsel biasa, bukan? HP ini menyediakan layar utama sebesar 7,6 inci dengan layar sekunder di cover yang juga terbilang besar, 6,2 inci.

Berbeda dengan Galaxy Z Flip3 5G yang menyediakan inovasi ponsel lipat untuk membuatnya lebih compact, Galaxy Z Fold3 5G akan memberikan ketebalan, panjang, dan lebar dua ponsel saat dilipat. Sebuah hal yang perlu diperhatikan, karena hal “kecil” seperti ini bisa berdampak besar pada penggunaan sehari-hari.

Sebagai informasi, Galaxy Z Fold3 5G memiliki bobot 271 gram, dengan ketebalan sebesar 6,4 mm saat tidak dilipat dan 14,4 hingga 16 mm saat dilipat.

Besar kemungkinan, kamu akan selalu membawa ponsel ini dalam kondisi dilipat jika disimpan di saku. Sudah pasti, kamu akan merasakan tonjolan atau bulk pada kantong karena bodinya yang tebal, melebihi ponsel flagship mainstream manapun.

Ketebalan Fold3 mungkin memang tidak sebesar Flip3 saat dilipat, tapi setidaknya dimensi panjang dan lebar Flip3 membuatnya begitu kecil dan justru malah enak dimasukkan ke dalam saku.

Jika kamu merasa tidak nyaman membawa “batu bata” di dalam saku celana, kamu pun mungkin perlu memperlakukan Galaxy Z Fold3 5G sebagai tablet atau laptop dengan memasukkannya ke dalam tas. Tapi ini pun ada kekurangannya.

Bagaimana pun, perangkat ini sejatinya adalah sebuah ponsel. Berbeda dengan tablet yang penggunaannya tidak seintens smartphone, kamu mungkin ingin menaruh lokasi ponsel di daerah yang mudah dijangkau saat ada notifikasi atau telepon masuk.

Dimasukkan ke saku kurang nyaman, dimasukkan ke tas juga tidak praktis. Memang sebuah harga yang harus dibayarkan untuk memiliki perangkat ponsel lipat dengan model seperti ini. Alternatifnya, kamu bisa pilih Flip3 yang dirancang untuk portabilitas.

Setup Kamera Belakang Tidak Ada Peningkatan

Tidak ada yang bisa memungkiri jika kinerja kamera HP ini tidak akan sebaik Samsung Galaxy S21 Series ataupun iPhone 12 Series. Terlepas dari harganya yang selangit, Samsung enggan memberikan peningkatan terhadap spesifikasi kameranya.

Masih sama seperti Galaxy Z Fold2, HP ini hadirkan setup kamera Triple Camera di belakang dengan konfigurasi Sony IMX555 12 MP f/1.8 sebagai lensa utama, sensor Sony IMX258 berkekuatan 12 MP f/2.2 ultrawide, serta kamera telephoto 12 MP f/2.4 yang hadirkan kapabilitas zoom optik 2x.

Tentunya, sudah tersedia OIS pada kamera utama dan lensa telefoto untuk hadirkan hasil foto maksimal tanpa blur akibat tangan yang goyah. Di balik mode-mode pemotretan yang bisa dilakukan, mode perekaman video tidak akan mengizinkan pengguna untuk merekam pada resolusi di atas 4K.

Seperti Galaxy Z Flip3, HP ini juga tidak hadirkan perekaman beresolusi 8K. Bisa dibilang kedua ponsel lipat ini tidak sebaik Galaxy S series terbaru dalam hal pemotretan ataupun perekaman video.

Menariknya, keberadaan dua lensa selfie di lokasi berbeda. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Galaxy Z Fold3 5G hadir dengan kamera depan under-display yang tersembunyi dalam layar primer. Lensa ini memiliki resolusi 4 MP f/1.8 pada pixel size 2.0µm.

Kamera depan kedua terletak di cover, sehingga kamu tetap bisa melakukan selfie meski tanpa membuka lipatan ponsel. Lensa ini mengusung resolusi lebih besar, yakni 10 MP dengan diafragma f/2.2 dan ukuran sensor 1/3 inci.

Dari segi pemotretan selfie, kami rasa Galaxy Z Flip3 5G lebih menggiurkan karena kamu bisa menggunakan kamera belakang, menjadikan layar kecil di belakang bodi sebagai preview.

Jika dibandingkan iPhone 12 Pro Max, Samsung Galaxy Fold3 5G tetap terbilang mampu hadirkan foto dengan detail tajam. Hanya saja, kontras yang dihadirkannya memang tidak sebagus iPhone 12 Pro Max. Kamu akan menyadari keberadaan guratan garis halus yang membedakan warna di satu bunga yang sama. Sementara pada iPhone 12 Pro Max, hal ini justru lebih jelas terlihat.

Perbandingan yang lebih kentara adalah pemotretan malam hari antara HP ini dengan Galaxy S21 Ultra. Sungguh terlihat mana di antara keduanya yang hasilkan warna lebih indah.

Tak bisa dipungkiri, under display camera berkekuatan 4 MP milik perangkat ini terbilang mengecewakan. Seperti yang bisa terlihat pada foto selfie di atas, exposure yang dihadirkan kamera dalam tidak seterang kamera selfie cover yang sebesar 10 MP.

S Pen dan Casan Dijual Terpisah

Sebagai ponsel flagship dengan harga yang melambung tinggi, Galaxy Z Fold3 5G seharusnya sudah dijual bersamaan dengan casan. Lagi-lagi ini menjadi kekurangan setelah Samsung memutuskan untuk tidak hadirkan casan sejak perilisan Samsung Galaxy S21 series.

Ini merupakan tren yang dimulai oleh Apple saat meluncurkan seri iPhone 12, di mana mereka memutuskan tidak tawarkan charger dengan alasan lingkungan. Hal ini juga dilakukan sekaligus untuk mengurangi production cost pada setiap unit yang dijual.

Dengan kotak yang lebih kecil pula, produsen smartphone dapat mengurangi intensitas pengiriman untuk setiap kuantitas produk yang didistribusikan, berujung pada jejak karbon yang lebih sedikit.

Bukan itu saja, Galaxy Z Fold3 5G juga tidak menyertakan S Pen pada kotak pembelian, terlepas menyediakan dukungan terhadap pulpen canggih tersebut. Bagi kamu yang memutuskan untuk beli S Pen secara terpisah, kamu mungkin akan kesulitan menempelkannya pada bodi ponsel karena tidak tersedia kompartemen untuk menampung S Pen.

Hal ini bisa disolusikan dengan membeli casing khusus secara terpisah. Lagi-lagi, pembeli harus keluarkan uang lebih banyak jika ingin memaksimalkan semua potensi yang ada pada Galaxy Z Fold3 5G.

Harga yang Terlampau Tinggi

Namanya juga teknologi baru, tentunya hanya segelintir ponsel saja yang memilikinya. Inipun jadi alasan kuat produsen membanderol harga selangit bagi Galaxy Z Fold3, sama seperti Galaxy Z Fold2 yang dirilis pada 2020.

Kendati harga rilisnya mengalami penurunan, tetap saja Galaxy Z Fold3 menyediakan harga rilis yang terlampau tinggi untuk seukuran ponsel flagship. Agar diketahui, varian paling rendahnya dijual seharga Rp24.999.000,- (RAM 12 GB/256 GB) sedangkan varian termahalnya punya harga Rp26.999.000,- (RAM 12 GB/512 GB).

Harganya ini punya selisih angka hampir 10 juta dengan Galaxy Z Flip3 yang seharga Rp15 jutaan, kendati keduanya dirilis dalam waktu yang sama. Untuk diketahui, banderol harga Galaxy Z Fold3 lebih murah ketimbang harga rilis Galaxy Z Fold2 seharga Rp29,3 jutaan.

Meski terjadi penurunan harga rilis dibanding generasi sebelumnya, angka tersebut masih terbilang sangat tinggi. Bahkan jika dibandingkan dengan Xiaomi Mi Mix Fold yang seharga Rp22 jutaan, ponsel lipat ini masih tergolong sangat mahal.

3. Samsung Galaxy S21 Ultra 5G

  • Rilis: Januari, 2021
  • Layar: Dynamic AMOLED 2x, 6,8 inci 1440 x 3200 piksel
  • Chipset: Exynos 2100 (5 nm)
  • GPU: Mali-G78 MP14
  • RAM: 12 GB, 16 GB
  • Memori Internal: 128 GB, 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 108 MP + 10 MP + 10 MP +12 MP
  • Kamera Depan: 40 MP
  • Baterai: Li-Po 5000 mAh

Varian tertinggi dari Samsung Galaxy S21 Ultra adalah kapasitas internal 512 GB. Di bawahnya lagi, ada pilihan memori 128 GB dan 256 GB. Ketiganya ini berjalan pada tipe memori UFS 3.1, dan memiliki pilihan RAM 12 GB serta 16 GB pada teknologi LPDDR5. Ya, tipe-tipe memori inilah yang tertinggi di industri smartphone, menjamin kinerja tercepat saat membuka aplikasi ataupun meng-copy data.

Selain itu, varian Ultra ini menghadirkan Quad Camera 108 MP yang mampu menangkap hasil foto memukau sekalipun di kondisi minim pencahayaan. Bahkan jika kamu bosan dengan mode pemotretan biasa pada HP dengan memori internal 512 GB ini, ada fitur zoom optik hingga 10 kali menggunakan lensa periskop, dan tambahan zoom optik 3 kali pakai lensa telefoto satunya lagi. Zoom optik ini tidak akan meng-crop gambar sehingga kualitasnya terjaga dengan maksimal.

Terlebih lagi, sudah tersedia fitur OIS agar hasil foto tidak ngeblur gara-gara jello effect. Untuk memanjakan indera visual penggunanya, sudah dipersiapkan mode 120 Hz pada panel Dynamic AMOLED 2x, serta resolusi yang sebesar 1440 x 3200 piksel. Mengusung Corning Gorilla Glass Victus di layarnya, dijamin ponsel akan tetap kokoh walaupun terbentur ataupun jatuh.

Galaxy S21 Ultra juga dilengkapi dengan koneksi WiFi 6E yang lebih stabil dan memiliki kecenderungan lag yang sangat minim. Semua dikemas begitu canggih untuk memberikan pengalaman sempurna untuk pengguna awam maupun profesional.

Kelebihan Samsung S21 Ultra

Adapun kelebihan Samsung S21 Ultra 5G, seperti:

Desain Kokoh, Memikat dan Elegan

Dari sisi tampilan Samsung S21 Ultra tampil memikat dengan balutan kaca yang membuatnya terlihat elegan. Memiliki dua pilihan warna menarik yakni Phantom Silver dan Phantom Black (khusus yang tersedia di Indonesia). Bodi belakang didesain dengan modul secara terpisah pada setiap kamera sehingga membuatnya terlihat fresh. Sementara desain Contour Cut menjadikan Samsung S21 Ultra tampak kokoh sekaligus lebih menawan.

Layar Beresolusi Tajam

Samsung S21 Ultra dibekali layar seluas 6.8 inci Dynamic AMOLED 2X yang mampu menampilkan visual beresolusi 1440 x 3200 piksel dan tingkat kecerahan sampai 1.500 nits dan refresh rate 120 Hz. Kualitas layar yang memukau dijamin memanjakan kamu saat bermain game atau menonton video favorit. Saat dibawa beraktivitas juga tak perlu khawatir sebab layarnya mendapat perlindungan maksimal dari Gorilla Glass Victus.

Dengan refresh rate 10 Hz-120 Hz membuat perangkat pintar ini bisa beradaptasi secara otomatis. Sehingga apabila dipakai bermain game bisa naik sampai 120 Hz. Sedangkan saat layarnya statis, untuk menghemat baterai otomatis akan turun sampai 10 Hz. Belum lagi dengan adanya sertifikasi HDR + membuat layar terlihat lebih hidup seperti aslinya.

Kamera Terbaik di Kelasnya

Buat penggemar fotografi, kamu akan dimanjakan oleh Samsung S21 Ultra karena dibekali fitur-fitur yang membuat hasil bidikan lebih memukau. Mengusung konsep konfigurasi Quad Camera dengan lensa utama ISOCELL HM3 beresolusi 108 MP bukaan f/1.8 yang bisa diandalkan mengabadikan momen di malam hari. Lensa kedua 12 MP (ultrawide), ketiga 10 MP (telefoto) dan lensa keempat juga untuk telefoto mempunyai resolusi 10 MP. Berkat FOV lensa ultrawide yang luas, kamu bisa membidik gambar jarak jauh dengan zoom dan kualitasnya tetap oke.

Sedangkan untuk selfie, bisa mengandalkan kamera depan dengan resolusi 40 MP. Terdapat fitur Single Take yang membuat kamu bisa melakukan perekaman berdurasi pendek dengan sekali klik. Sedangkan fitur Director’s View membuat kamu bisa melihat sudut pandang dari semua lensa sehingga lebih memudahkan mengambil sudut terbaik.

Didukung Jeroan Mengagumkan

Walaupun pengguna di Indonesia nggak bisa menikmati Snapdragon 888 karena khusus untuk pasar di Cina dan Amerika Serikat, namun kamu nggak perlu kecewa karena Samsung S21 Ultra dibekali Exynos 2100 yang nggak kalah gahar. Chipset ini diklaim mempunyai kemampuan 30% lebih cepat daripada generasi sebelumnya Exynos 990 untuk menunjang tugas multi-core. Mampu berintegrasi dengan modem 5G dan mempunyai kecepatan koneksi sampai 7.35 Gbps.

Exynos 210 juga mendapat dukungan GPU Mali-G78 MP 14 dan sistem operasi Android 11 yang dikombinasikan dengan antarmuka One UI 3.1. Untuk kapasitas penyimpanan ada tiga varian, yaitu 512 GB RAM 16 GB, 128 GB dan 256 GB RAM 12 GB.

Baterai Berkapasitas Besar

Samsung S21 Ultra dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh dan sudah mendukung fitur pengisian cepat 25W. Akan tetapi soal seberapa hemat baterainya, tentu relatif dan tergantung dari pemakaian. Jika sering dipakai untuk streaming atau bermain game berat tentu akan lebih boros mengkonsumsi daya.

S Pen yang Keren

Jika umumnya S Pen hanya terdapat pada tablet, maka nggak buat Samsung S21 Ultra. Perangkat keren ini sudah mendukung S Pen walaupun dijual secara terpisah.

Fitur Konektivitas Inovatif

Terdapat fitur Ultra Wide Band yang dapat kamu manfaatkan untuk melacak barang yang hilang. Buat kamu yang suka bingung karena lupa menaruh barang, HP ini cocok dengan kebiasaanmu.

Kekurangan Samsung S21 Ultra

Seperti perangkat elektronik lainnya, walaupun memiliki banyak kelebihan Samsung S21 Ultra juga tak lepas dari kekurangan. Sebagai pertimbangan sebelum membelinya, berikut kekurangan smartphone berbobot 227 gram ini.

Bodi Bonsor

Dengan dimensi 165.1 x 75.6 x 8.9 mm membuat Samsung S21 Ultra terlihat besar dan berat. Hal ini tentu sangat disayangkan karena desain ergonomis tentu lebih menarik. Dengan bodi bongsor membuat S21 Ultra kurang nyaman digenggam dalam waktu lama.

Tak memiliki MicroSD

Meski memori internalnya sudah luas namun dengan kehadiran MicroSD tetap memberi keuntungan. Diantaranya memisahkan file pribadi dengan aplikasi dan MicroSD tetap menjadi tempat yang aman untuk menaruh file.

Fitur Pengecasan Kurang Gahar

Samsung S21 Ultra memakai fitur fast charging 25W. Akibatnya, untuk smartphone kelas atas termasuk kurang karena membutuhkan waktu lumayan lama untuk mengisi daya sampai penuh. Untuk mengisi sampai 100% membutuhkan waktu sampai satu jam lebih.

4. Samsung Galaxy Note20 Ultra

  • Rilis: Agustus, 2020
  • Layar: Dynamic AMOLED, 6.9 inch 1440 x 3088 piksel
  • Chipset: Exynos 990 (7 nm+)
  • GPU: Mali-G77 MP11
  • RAM: 8 GB
  • Memori Internal: 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 108 MP + 12 MP + 12 MP
  • Kamera Depan: 10 MP
  • Baterai: Li-Ion 4,500 mAh

Tak hanya memori internalnya saja yang besar, HP Samsung berkapasitas 512 GB ini juga turut disertakan dengan RAM berukuran 8 GB supaya HP kamu tidak mendadak lemot saat membuka banyak aplikasi dalam waktu bersamaan.

Ponsel unggulan dari Samsung ini juga menawarkan chipset Exynos 990 yang powerful, tidak ada game ataupun aplikasi Android yang tidak bisa dijalankan pada HP ini.

Berbagai fungsionalitas pun bisa dirasakan demi meraih produktivitas yang lebih lancar, seperti kegunaan S Pen yang terasa seperti pensil sungguhan, Samsung Wireless DeX yang bisa menyambungkan HP dengan monitor agar terasa seperti PC, dan masih banyak lagi. Tertarik dengan HP dengan memori internal 512 GB dengan harga Rp17-jutaan ini?

Kelebihan Samsung Galaxy Note 20 Ultra

Setidaknya ada beberapa kelebihan Galaxy Note 20 Ultra berikut ini bisa menjawab keraguanmu.

Flagship dengan Desain Terbaik

Hal paling mencolok dan menjadi perhatian semua orang terhadap Galaxy Note 20 Ultra adalah soal desainnya yang begitu mengagumkan. Terutama pilihan warna Mystic Bronze yang telah lama diperbincangkan bahkan sebelum perilisan resminya.

Biasanya, beberapa perusahaan barang mewah seperti Caviar merilis ulang ponsel pintar dengan balutan emas maupun berlian dan dibanderol seharga puluhan atau bahkan ratusan juta.

Dengan adanya seri Galaxy Note 20, akan lebih banyak orang berkesempatan memiliki barang mewah meski tanpa tambahan batu ataupun logam mulia.

Storage Kembali Besar

Saat merilis seri Galaxy S20, Samsung mendapat banyak kritikan pedas karena hanya menawarkan perangkat unggulannya dengan pilihan penyimpanan sebesar 128 gigabyte (GB). Ini adalah hal yang sangat disayangkan.

Belajar dari kesalahan, Samsung mengembalikan pilihan internal storage yang besar kepada Galaxy Note 20 Ultra. Dengan kapasitas 256 GB dan 512 GB, pengguna tak perlu lagi harus menghemat ruang penyimpanan.

Proteksi Layar Tercanggih

Salah satu hal spesial yang mungkin luput dari perhatian jika tidak diperhatikan secara saksama pada Galaxy Note 20 Ultra adalah soal proteksi layar. Meski belum diperkenalkan resmi oleh sang pembuat, phablet ini mengusung Corning Gorilla Glass Victus.

Victus sendiri adalah pelindung layar Gorilla Glass buatan Corning penerus Gorilla Glass 6 alias generasi ketujuh. Samsung Galaxy Note 20 Ultra merupakan smartphone pertama yang menggunakannya.

Kemampuan Kamera Meningkat

Ponsel bongsor ini mungkin hanya membawa tiga kamera utama di bagian belakang. Jika dibandingkan dengan Galaxy S20 Ultra yang punya empat kamera sekaligus.

Meski demikian, bukan berarti ini menjadi sebuah kemunduran. Banyak kamera tidak menjamin kualitas dari foto. Bahkan, mungkin tidak semua lensa terpakai oleh pengguna.

Untuk memastikan kamera Galaxy Note 20 Ultra punya kualitas unggulan, Samsung memberikan ukuran sensor yang lebih besar pada lensa periscope telephoto alias lensa zoom.

Dengan pembaruan itu, Galaxy Note 20 Ultra memiliki kemampuan optical zoom 5x dan bahkan hybrid zoom 50x. S20 Ultra sendiri hanya bisa optical zoom 4x dan hybrid zoom 10x.

Peningkatan Fitur pada Stylus

Pena stylus adalah salah satu yang menjadi ciri khas dari Samsung Galaxy Note series. Dari tahun ke tahun, Samsung selalu memberi peningkatan kemampuan pada S-Pen besutannya.

Saat ini, pena stylus pada Galaxy Note 20 Ultra kini memiliki performa lebih maksimal berkat kemampuan 9 milisecond (ms) latency atau jeda waktu ketika S-Pen menyentuh layar yang semakin dipersingkat.

Bandingkan dengan S-Pen pada Galaxy Note 10+ yang hanya 42 ms. Artinya, peningkatan kemampuan pena stylus pada Note 20 Ultra hampir lima kali lipat dibandingkan pendahulunya.

Selain itu, pena digital ini juga membawa beberapa fitur canggih baru. Salah satunya adalah perekaman audio ketika kita mencatat di layar.

Layar Besar yang Memuaskan

Layar yang dibawa Note 20 Ultra tak sembarang besar. Tapi juga dilengkapi dengan teknologi layar terkini yang siap memanjakan mata.

Ukuran layar sebesar 6,9 inci akan memberikan kepuasan maksimal berkat dukungan refresh rate 120 Hertz (Hz), panel Dynamic AMOLED 2X yang luar biasa, resolusi quad high definition plus (QHD+) dan teknologi HDR10+.

Spesifikasi layar yang mengagumkan tersebut sayangnya tidak bisa ditemukan pada saudaranya, yakni Galaxy Note 20 versi standar.

Kapasitas Baterai Jumbo

Galaxy Note 20 Ultra membawa peningkatan kapasitas baterai yang sedikit lebih besar dari pendahulunya, Galaxy Note 10 Plus. Meski terpaut hanya 200 milliampere hour (mAh), besaran angka ini makin memapankan Note 20 Ultra sebagai flagship idaman.

Perpaduan chipset andal dan efisien, serta baterai berkapasitas 4.500 mAh akan memastikan penggunaan intensif seharian penuh tanpa kendala berarti.

Sistem Audio untuk Content Creator

Satu hal lagi yang menarik dari kamera Note 20 Ultra adalah fitur perekaman dalam mode Pro Video. Selain pengaturan lengkap, terdapat juga setting untuk audio.

Pengaturan audio pada mode tersebut bisa dilakukan dengan memfokuskan dari mana sumber suara berasal. Apakah itu dari depan, belakang maupun sekeliling.

Dengan begitu, perekaman suara pada video bisa dilakukan secara lebih optimal karena mengikuti arah dari datangnya sumber suara.

Kekurangan Samsung Galaxy Note 20 Ultra

Sedangkan untuk kekurangan Samsung Galaxy Note 20 Ultra itu sendiri, antara lain:

Chipset Tidak Ada Peningkatan

Sebenarnya sektor prosesor bukanlah benar-benar sebuah kekurangan. Karena chipset Samsung Exynos 990 yang juga tersemat pada seri Galaxy S20 sudah memiliki performa yang luar biasa kencang.

Peningkatan dari sisi prosesor sendiri hanya didapat oleh Samsung Galaxy Note 20 Ultra versi Amerika Serikat. Karena mengusung ‘otak’ Snapdragon 865+ dari Qualcomm.

Sementara Note 20 Ultra untuk pasar global dan Indonesia, Samsung Exynos tercanggih masih setia menemani.

Kapasitas RAM Turun

Terakhir, yang juga menjadi perhatian adalah dari sektor random access memory (RAM) yang jika dilihat dari besarannya menurun jadi 8 GB. Padahal seri S20 punya RAM sebesar 12 GB.

Apakah hal ini merupakan sebuah penurunan? Sebenarnya tidak bisa dibilang demikian. Meski angkanya menurun, akan tetapi teknologi yang digunakan untuk storage di Galaxy Note 20 Ultra justru meningkat signifikan.

RAM 12 GB pada S20 Ultra berpadu dengan penyimpanan internal berbasis Universal Flash Storage (UFS) 3.0. Sementara RAM 8 GB pada Note 20 Ultra telah didukung dengan storage UFS versi 3.1.

Meski lebih kecil angkanya, performa UFS 3.1 meningkat beberapa kali lipat. Bahkan, teknologi ini diklaim sama seperti yang diterapkan pada produk iPhone dan iPad besutan Apple yang terkenal memiliki RAM kecil namun performa tetap kencang.

5. Apple iPhone 12 Pro Max

  • Rilis: November 2020
  • Layar: Super Retina XDR OLED, 6,7 inci
  • Chipset: Apple A14 Bionic (5 nm)
  • RAM: 6 GB
  • GPU: Apple GPU (grafis 4-inti)
  • Memori Internal: 128 GB, 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 12 MP + ToF 3D LiDAR Scanner
  • Kamera Depan: 12 MP + SL 3D
  • Baterai: Li-Ion 3.687 mAh

Inilah iPhone 12 series yang tercanggih, menggunakan istilah “Pro Max” di namanya. Tentu sebagai versi tertinggi, ponsel ini sudah dibekali dengan pilihan memori internal dengan kapasitas 512 GB. Selain itu, ada juga pilihan memori internal lainnya yakni 256 GB dan yang terkecil adalah 128 GB.

Memori internal ini menggunakan tipe NVMe alih-alih UFS 3.0 yang terdapat pada flagship Android kebanyakan. Secara teori, memori internal tipe NVMe membuat iPhone lebih cepat karena memiliki kecepatan baca dan tulis data secara acak yang lebih baik.

Soal kecepatan, iPhone 12 Pro Max juga menghadirkan chipset tercanggih untuk iPhone yang pernah ada, yakni Apple A14 Bionic. Dibuat dengan manufaktur 5 nm, hal ini juga menjadikannya lebih awet baterai. Chipset ini bisa meraih clock speed hingga lebih dari 3 GHz dan menjadikannya alat yang super kuat untuk bermain game ataupun video editing secara profesional.

Kelebihan Apple iPhone 12 Pro Max

Hal pertama yang akan dijelaskan mengenai kelebihan yang dimiliki oleh Iphone 12 Pro Max yang masuk ke dalam kategori HP dengan memori internal 512 GB di antaranya adalah:

Layar sudah menggunakan OLED

Apple dilaporkan berencana untuk meluncurkan perangkat iPhone 12 Pro Max berbasis dengan layar 6,67 inci. Dengan kehadiran layar OLED ini maka memungkinkan untuk rentang dinamis tinggi penuh, atau tampilan HDR.

Layar OLED mengurangi masalah seperti burn-in, pergeseran warna off-axis, dan menghemat daya pada tingkat kecerahan yang lebih rendah sehingga orang yang terus menerus menatap layar tidak akan mengalami sakit mata dan sakit kepala.

Kamera augmented reality Apple

2020 akhirnya bisa menjadi tahun yang bagus untuk mendapatkan tampilan kamera augmented reality (AR) Apple pada iPhone. Kamera AR telah menjadi salah satu yang paling menarik selama beberapa tahun terakhir.

Selain itu Apple juga menyematkan fitur kamera 3-D yang mampu menghadap ke belakang, membidik jarak jauh dan juga dirancang untuk memindai lingkungan sehingga membuat rekonstruksi tiga dimensi dari dunia nyata.

Kamera 3-D pada iPhone 12 Pro Max ini bisa membidik objek hingga sekitar 15 kaki dari perangkat berbeda dengan sistem kamera iPhone 3-D saat ini, yang mengarah ke pengguna dan beroperasi pada jarak 25 hingga 50 sentimeter untuk memberi daya pada fitur pengenalan wajah ID Wajah Apple.

Baterai yang lebih besar dan tahan lama

Seperti yang diketahui, iPhone 12 Pro Max menampilkan baterai yang lebih besar karena sirkuit perlindungan baterai akan lebih kecil di iPhone baru. Baterai yang besar ini akan menghasilkan daya tahan penggunaan yang jauh lebih lama.

Kekurangan Apple iPhone 12 Pro Max

Dengan berbagai kelebihan yang dimiliki oleh Iphone 12 Pro Max, berikut ini adalah kekurangan yang dimiliki oleh HP dengan memori internal 512 GB ini.

Kembali menggunakan fitur touch ID

Semua orang tahu Apple mengganti fitur Touch ID dengan Face ID dimulai dengan iPhone X 2017. Apple tidak ingin menggunakan kedua fitur secara bersamaan karena itu akan membuat telepon yang sudah mahal menjadi lebih mahal.

Apabila Apple tidak menghapus Touch ID sebagai opsi, maka Apple tidak akan memiliki insentif yang diperlukan untuk benar-benar menjadikan Face ID sebagai fitur yang sepenuhnya aman dengan teknologi otentikasi.

Tapi, untuk IPhone 12 Pro Max yang diluncurkan pada tahun 2020, menurut rumor mengatakan Touch ID mungkin akan kembali dimunculkan. Tentu saja fitur TouchID dianggap sudah tidak lagi aman.

Ukuran yang besar digenggam di tangan

Menurut laporan Digitimes dan Kuo Ming-Chi, Iphone 12 hadir dengan ukuran 5,8 inci dan 12 Pro Max hadir dengan ukuran 6,7 inci. Dengan ukuran yang begitu besar yakni 6,7 inci, banyak yang menganggap bahwa ukuran tersebut akan menimbulkan rasa tidak nyaman untuk dipegang.

6. Apple iPhone 12 Pro

  • Rilis: Oktober 2020
  • Layar: Super Retina XDR OLED, 6,1 inci
  • Chipset: Apple A14 Bionic (5 nm)
  • GPU: Apple GPU (grafis 4-inti)
  • RAM: 6 GB
  • Memori Internal: 128 GB, 256 GB, 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 12 MP + ToF 3D LiDAR Scanner
  • Kamera Depan: 12 MP + SL 3D
  • Baterai: Li-Ion 2.815 mAh

Tidak hanya iPhone 12 Pro Max yang punya varian memori 512 GB, iPhone 12 Pro yang satu kelas di bawahnya juga menghadirkan kapasitas ini. Versi Pro juga memakai tipe memori NVMe yang membuatnya beroperasi dengan sangat cepat. Sedangkan, di bagian RAM-nya tersemat kapasitas 6 GB dengan tipe LPDDR5.

Perbedaan versi Pro dan Pro Max yang langsung terlihat adalah ukuran layarnya. Alih-alih menghadirkan layar 6,7 inci, versi Pro ini mempunyai bentang layar 6,1 inci. Akan tetapi, iPhone 12 Pro juga masih menggunakan panel Super Retina XDR OLED yang sungguh memanjakan mata penggunaannya.

Kelebihan iPhone 12 Pro

Dirilis di negara asalnya pada bulan Oktober 2020, smartphone mewah ini didukung dengan berbagai keunggulan dari Apple. Yang pertama dan yang paling penting adalah chipsetnya. Menggunakan Apple A14 Bionic yang merupakan dari seri sebelumnya, chipset ini merupakan yang paling kuat dibandingkan chipset smartphone apa pun yang ada saat ini. Apple mengklaim performanya bisa lebih baik hingga 50% dari smartphone lainnya. Aktivitas berat seperti main game, streaming, ataupun kerja lainnya secara multitasking nggak akan lelet dengan iPhone 12 Pro.

Tapi bukan hanya bagian dalamnya yang kencang, desain bodi seri 12 pun dibuat sangat premium. Pada kaca bagian depan disematkan layar Ceramic Shield yang ketahanannya 4 kali lebih kokoh dibanding seri sebelumnya. Lalu masih dilapisi lagi dengan Gorilla Glass untuk body depan dan belakang. Sementara tepiannya yang didesain bergaya iPhone klasik berupa pinggiran datar terbuat dari stainless steel yang kuat. Dari segi desain, bodi iPhone 12 Pro sangat kokoh.

Hal ini terbukti dengan adanya sertifikasi IP68 yang membuktikan iPhone 12 Pro tahan air dan debu. Seperti seri sebelumnya, layarnya menggunakan tipe Super Retina XDR OLED ukuran 6.1 inci. Layar ini menghasilkan gambar super tajam kualitas HDR10 dan Dolby Vision. Keunggulan yang juga sangat krusial dari iPhone 12 Pro adalah adanya fitur LiDAR Scanner sebagai sensor kameranya. Ini membuat performa kamera untuk memotret sangat optimal.

Sensor ini bisa menangkap semua objek dengan akurat meski dalam keadaan gelap. Untuk perekaman, pengguna iPhone 12 Pro sudah bisa menikmati perekaman dan pengeditan video dengan Dolby Vision HDR. Hasilnya? Sangat berkualitas, bahkan yang terbaik dibanding perekaman smartphone lainnya.

Kekurangan iPhone 12 Pro

Meski sudah dilengkapi berbagai keunggulan, HP dengan memori internal 512 GB elegan ini juga punya beberapa kekurangan. Di antaranya adalah kepala charger dan earphone yang dijual secara terpisah. Untuk harga yang tinggi, konsumen tentu berharap sudah mendapatkan kelengkapan standar ini, tapi ternyata harus mengeluarkan dana ekstra lagi.

Pihak Apple ingin membuat kemasan iPhone 12 Pro lebih kecil dan ringkas dengan meniadakan kedua perangkat ini. Selain itu, dibandingkan dengan iPhone 12 reguler, sebenarnya peningkatannya tidak terlalu banyak. Namun rentang harganya cukup jauh.

7. Huawei P40 Pro+

  • Rilis: Maret, 2020
  • Layar: OLED, 6.58 inches
  • Chipset: HiSilicon Kirin 990 5G (7 nm+)
  • GPU: Mali-G76 MP16
  • RAM: 8 GB
  • Memori Internal: 256/512 GB
  • Memori Eksternal: Nano Memory hingga 256 GB
  • Kamera Belakang: Penta 50 MP + 8 MP + 8 MP + 40 MP + TOF
  • Kamera Depan: 32 MP + IR TOF 3D
  • Baterai: Li-Po 4200 mAh

Sebagai merk HP asal Tiongkok yang cukup merajai pasar, Huawei telah memperlihatkan kebolehannya dalam produk Huawei P40 Pro+. Inilah HP flagship yang akan membuatmu berdecak kagum. Hadir dengan varian memori internal 256 GB dan 512 GB, model ini juga dipersenjatai dengan chipset berkualitas Kirin 990 5G.

Memori internalnya juga sudah UFS 3.0 sehingga memiliki kecepatan baca dan tulis yang lebih tinggi dari versi UFS standar. Jika kamu masih membutuhkan memori yang lebih besar lagi, bisa menyematkan Nano Memory hingga 256 GB pada slot SIM kedua.

Sementara itu, terdapat juga jumlah kamera sebanyak 5 lensa pada punggung bodi, menjadikannya salah satu dari segelintir HP kelas atas yang memiliki kamera sebanyak itu.

Kamera utamanya memiliki resolusi 50 MP dengan bukaan aperture f/1.9 dan focal length 23 mm. Lalu hadir pula empat lensa lainnya, yakni lensa periskop 8 MP, lensa telefoto kedua sebesar 8 MP, lensa ultra lebar 40 MP, dan yang terakhir sensor Time of Flight untuk mengukur jarak benda.

Kelebihan Huawei P40 Pro+

Jika kamu tertarik untuk membeli Huawei P40 Pro+, berikut ini kelebihan yang bisa kamu dapatkan.

Chipset Kencang

Chipset yang dimiliki oleh Huawei P40 Pro+ ini pun sangatlah canggih saat ini yaitu Chipset dari HiSilicon Kirin 990 yang sudah dapat menggunakan modem 5G yang memiliki koneksi super cepat, namun sayangnya Indonesia belum bisa menggunakan 5G ini. Performa dari Huawei P40 Pro+ ini memiliki skor yang cukup bagus yaitu 482457.

Dengan angkanya yang sangat besar hingga saat ini, Huawei P40 Pro otomatis menjadi salah satu Android tercanggih karena memiliki performa teratas setelah OPPO Find X2 Pro dan Samsung Galaxy S20 Ultra. Dengan chipsetnya yang sangat kencang ini tentu saja akan sangat lancar saat mengoperasikan game berat seperti PUBG Mobile. Kamu pun dapat menggunakan pengaturan grafis tertinggi dengan frame rate yang mulus.

Memiliki Lima Kamera

Kamera yang dimiliki oleh Huawei P40 Pro+ ini berjumlah lima kamera. Pada bagian belakangnya ini terdapat kamera dengan resolusi 50 MP (lebar), lensa periskop 8 MP (telefoto), 8 MP (telefoto), 40 MP (ultra lebar), dan terakhir Time of Flight 3D untuk mengukur jarak benda dan memberikan efek background blur. Huawei P40 Pro+ ini menjadi salah satu smartphone yang sangat unggul karena menggunakan lensa periskopnya.

Kamera dari Huawei P40 Pro+ ini memiliki fitur 100x SuperZoom. Huawei P40 Pro+ ini menjadi salah satu menjadi kamera yang bisa melakukan zoom dengan maksimal 100 kali – 10 kali zoom optikal pada lensa periskop, 3 kali zoom optikal pada lensa telefoto lainnya, serta 20 kali zoom hibrida.

Kamu pun akan mendapatkan Optical Image Stabilizer yang biasa disingkat dengan OIS. Kamu pun dapat mengambil foto dengan jarak yang sangat jauh tanpa harus ngeblur.

Kekurangan Huawei P40 Pro+

Sementara itu, kekurangan yang bisa kamu jadikan pertimbangan sebelum membeli Huawei P40 Pro+, antara lain:

Tidak Disertai Google Play Services

Huawei P40 Pro+ ini sayangnya tidak memiliki OS dari Google atau Google Play Services. Hal ini menjadi salah satu kekurangan yang wajib kamu perhatikan. Sistem operasi Android tentu saja akan sulit jika dipisahkan dengan Google Play Services. Dikarenakan isu dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok ini pun menghasilkan Huawei tidak dapat menggunakan Google Play Services lagi..

Bobot Berat

Huawei P40 Pro+ ini menjadi salah satu smartphone yang memiliki bobot yang cukup berat yaitu sekitar 226 gram. Huawei P40 Pro+ ini memiliki dimensi bodi yang cukup panjang dan juga lebar yaitu sekitar 158.2 x 72.6 mm. Ketebalan dari Huawei P40 Pro+ ini mencapai ukuran 9 mm.

HP ini tentu saja kurang cocok untuk kamu yang tidak menyukai smartphone yang besar. Bobot dan dimensi dari Huawei P40 Pro+ ini pun cukup berat, mungkin kamu dapat memilih Huawei P40 Pro yang hanya memiliki bobot 209 gram saja.

8. Huawei Mate Xs

  • Rilis: Maret 2020
  • Layar: Foldable OLED, 8.0 inches, 2200 x 2480 pixels
  • Chipset: HiSilicon Kirin 990 5G (7 nm+)
  • GPU: Mali-G76 MP16
  • RAM: 8 GB
  • Memori Internal: 512 GB
  • Memori Eksternal: NM (Nano Memory), up to 256GB (uses shared SIM slot)
  • Kamera Belakang: Quad 40 MP + 8 MP + 16 MP + TOF
  • Kamera Depan: memakai kamera utama
  • Baterai: Li-Po 4500 mAh

Punya memori internal besar hanyalah satu segelintir kelebihannya saja. Selain punya memori 512 GB UFS 2.1 yang besar dan cepat, Huawei Mate Xs punya mekanisme ponsel lipat yang tiada duanya. Setelah mengalami beragam pembaharuan pada hardware-nya, mekanisme engsel pada HP lipat ini dijamin lebih kokoh dan tahan lama dibanding generasi pendahulunya.

Performanya yang menggunakan Kirin 990 5G ini dibesut dengan fabrikasi 7 nm+, menjadikannya hemat baterai juga. Omong-omong soal ketahanan baterai, ponsel ini punya baterai 4.500 mAh yang dilengkapi dengan fast charging 55 W.

Kekurangan dari HP dengan memori internal 512 GB ini adalah penggunaan Nano Memory sebagai kartu eksternalnya. Ini bisa jadi kekurangan karena bagi pengguna yang ingin pakai microSD lamanya, jadi tidak dapat dipasangkan karena tidak kompatibel. Dan juga, Huawei Mate Xs memakai Huawei Mobile Services sebagai penyedia aplikasinya, sehingga ada beberapa aplikasi yang memang tidak akan jalan sekalipun kamu mencoba sekeras apapun. Simak selengkapnya pada artikel kelebihan dan kekurangan Huawei Mate Xs.

Kelebihan Huawei Mate Xs

Adapun kelebihan yang dimiliki oleh Huawei Mate Xs, diantaranya:

Layar Terbaik

Layar dari Huawei Mate Xs ini sendiri memang masuk ke dalam mode layar lebar atau mode tablet. Layar yang dimiliki oleh Huawei Mate Xs ini sendiri hadir dengan layar 8 inci dengan resolusi 2200 x 2480 pixel. Layar yang digunakan oleh Huawei Mate XS ini menggunakan panel AMOLED dengan layar dengan kerapatan 414 ppi. Layar yang sangat besar ini sendiri menjadikan Huawei Mate Xs ini memiliki visual yang sangat luas.

Saat mode terlipat, Huawei Mate XS ini sendiri memiliki dimensi sekitar 6,6 inchi dengan resolusi yang cukup besar yaitu 1148 x 2480 pixel. Kedua layarnya ini memang sudah menggunakan layar panel AMOLED.Pada bagian belakang layarnya ini memiliki dimensi 6,38 inci dengan resolusi 2,480 x 892 piksel. Layar belakangnya ini pun sangat berfungsi saat selfie ataupun pemotretan.

Kamera dari Leica

Huawei Mate Xs ini sendiri memiliki kamera yang sangat bagus, kamera di smartphone ini sendiri memiliki empat kamera yang sangat bagus. Huawei Mate XS ini sendiri memiliki kamera utama 40 MP, kamera telefoto 8 MP, kamera TOF 3D dan kamera ultrawide 16 MP. Memang Huawei Mate XS ini tidak memiliki kamera depan untuk selfienya.

Kekurangan Huawei Mate Xs

Sedangkan di samping kelebihannya, Huawei Mate Xs juga memiliki beberapa kekurangan yang bisa kamu jadikan pertimbangan sebelum membelinya.

Kualitas Audio Kurang

Huawei Mate Xs ini hanya memiliki satu speaker pada bagian samping. Huawei Mate XS ini memiliki kualitas suara yang sangat jelek dibandingkan Samsung Galaxy Fold. Padahal untuk sebuah smartphone di kelas atas, audionya seharusnya lebih baik dikarenakan Huawei Mate XS ini tidak dijual dengan harga yang terjangkau.

Durabilitas Layar Kurang

HP lipat memang menjadi salah satu inovasi terbaik yang ada saat ini. Samsung Galaxy Fold dan Samsung Galaxy Z Flip sendiri menjadi salah satu smartphone dengan teknologi layar lipat yang masih diragukan durabilitasnya. Termasuk Huawei Mate X dan Huawei Mate XS. Bahkan beberapa web mengatakan bahwa daya tahan dari smartphone lipat ini memiliki durabilitas yang kurang atau berpotensi rapuh.

Absennya Wireless Charging

Untuk sebuah smartphone yang dibanderol dengan harga yang sangat mahal, Huawei Mate XS ini belum dilengkapi dengan wireless charging. Huawei Mate Xs sendiri tidak dilengkapi dengan fitur yang sangat mudah untuk diberikan di HP kelas atas.

9. OPPO Find X2 Pro

  • Rilis: Maret 2020
  • Layar: AMOLED 6,7 inci, 1440 x 3168 pixels
  • Chipset: Snapdragon 865 (7 nm+)
  • GPU: Adreno 650
  • RAM: 12 GB
  • Memori Internal: 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 48 MP + 13 MP + 48 MP
  • Kamera Depan: 32 MP
  • Baterai: Li-Po 4260 mAh

Berikutnya adalah OPPO Find X2 Pro, merupakan HP pertama yang mendukung 5G yang masuk ke Indonesia. Pada saat awal perilisannya, OPPO Find X2 Pro bahkan digadangkan sebagai ponsel dengan performa benchmark AnTuTu nomor satu mengalahkan semua ponsel lainnya. Tentu saja hal ini juga didukung berkat RAM 12 GB dan memori internal 512 GB miliknya yang pakai UFS 3.0.

Beberapa kelebihannya sangat layak diacungi jempol, seperti layar 120 Hz pada panel Super AMOLED agar terlihat mulus dan cerah, serta kehadiran lensa periskop untuk kemampuan zoom yang mutakhir dengan kualitas yang luar biasa. Bagi pengguna yang ceroboh juga tidak perlu khawatir HP rusak karena jatuh ke air, sudah ada dukungan sertifikasi IP68. Artinya, ponsel akan tetap bertahan sekalipun terendam di kedalaman air 1,5 meter.

Apakah kamu merupakan salah satu pengguna aktif fitur wireless charging? Jika iya, OPPO Find X2 Pro mungkin bukan untukmu karena memang tidak tersedia fitur tersebut pada ponsel ini. Ketahui selengkapnya pada artikel kelebihan dan kekurangan OPPO Find X2 Pro yang masuk ke dalam kategori HP dengan memori internal 512 GB.

Kelebihan Oppo Find X2 Pro

Berikut ini terdapat beberapa kelebihan yang dimiliki oleh Oppo Find X2, seperti:

Memiliki Performa Terbaik Sedunia

Saat ini, yang menjadi raja untuk performa di kancah smartphone yaitu Oppo Find X2 Pro. Chipset terbaik yang dimiliki oleh smartphone saat ini yaitu Oppo Find X2 Pro. Chipset yang digunakan oleh Oppo Find X2 Pro ini yaitu Qualcomm Snapdragon 865. Chipset ini sendiri memiliki arsitektur CPU 8 core (1×2.84 GHz Kryo 585 & 3×2.42 GHz Kryo 585 & 4×1.8 GHz Kryo 585).

Kamu pun dijamin tidak akan merasa ada penurunan frame rate saat memainkan game berat sekalipun. Performa Oppo Find X2 Pro ini sendiri memang menjadi raja di kelas flagship masa kini karena memiliki skor paling tinggi dibandingkan Samsung Galaxy S20 dan iPhone 11 Pro Max.

Memori Internal Cukup besar

Oppo Find X2 Pro ini memang hanya dihadirkan dengan satu pilihan memori, namun pilihan memori tersebut pun sangat besar dan juga dijamin cukup untuk smartphone masa kini. Oppo Find X2 Pro ini sendiri dilengkapi dengan memori internal sebesar 512 GB. Kelebihan ini pun patut diapresiasi dikarenakan tidak adanya memori eksternal yang bisa dipasang di Oppo Find X2 Pro ini.

Kamu pun dapat mengunduh berbagai macam aplikasi sesuka hati di memori internalnya yang sangat jumbo ini. Kamu juga tidak perlu repot memilih memori eksternal atau internal untuk tempat penyimpanan HP dengan memori internal 512 GB ini.

Kekurangan OPPO Find X2 Pro

Sementara itu, untuk kekurangan OPPO Find X2 yang bisa dijadikan pertimbangan sebelum membelinya, antara lain:

Kapasitas Baterai Kurang Besar

Baterai yang digunakan oleh Oppo Find X2 Pro ini sendiri menggunakan baterai dengan kapasitas yang kurang besar. Padahal smartphone besutan Oppo ini sudah memiliki spesifikasi yang sangat mumpuni untuk sebuah smartphone masa kini. Kapasitas yang dimiliki oleh Oppo Find X2 Pro ini hanyalah sebanyak 4.260 mAh saja.

Samsung Galaxy S20 yang merupakan rival terberatnya sendiri memiliki kapasitas baterai sebesar 4.500 mAh (Plus) dan 5.000 mAh pada varian Ultra. Bahkan saat ini sudah banyak sekali smartphone di kelas mid atau menengah yang memiliki kapasitas 5.000 mAh bahkan lebih.

Absennya Wireless Charging

Wireless Charging tentu saja saat ini menjadi salah satu komoditas utama di smartphone high end atau di smartphone flagship. Sayangnya, Oppo Find X2 Pro menjadi salah satu smartphone high end yang tidak menyediakan fitur untuk mengecharge secara mudah ini. Terdapat beberapa keuntungan yang bisa kamu dapat dari wireless charging ini, kamu pun tidak perlu mencolok ataupun melepas kabel casan pada soket HPmu.

10. Samsung Galaxy Fold

  • Rilis: Februari, 2019
  • Layar: Dynamic AMOLED, 7,3 inci & 4,6 inci
  • Chipset: Qualcomm SDM855 Snapdragon 855 (7 nm)
  • GPU: Adreno 640
  • RAM: 12 GB
  • Memori Internal: 512 GB
  • Memori Eksternal: –
  • Kamera Belakang: 12 MP + 12 MP + 16 MP
  • Kamera Depan: 10 MP + 8 MP
  • Baterai: Li-Po 4380 mAh

Tidak hanya Huawei saja yang bisa mengeluarkan ponsel lipat, karena Samsung juga punya Samsung Galaxy Fold yang tidak kalah bagusnya. Namun yang satu ini punya mekanisme yang agak sedikit berbeda. Kalau Huawei Mate Xs ditekuk ke belakang, maka Galaxy Fold ini ditekuk ke depan sehingga menampilkan sebuah layar sekunder sebagai cover-nya.

Ponsel ini juga mengusung memori 512 GB pada tipe UFS 3.0. Meskipun ponsel lipat ini terbilang unggul dari segi inovasi, faktanya layar cover-nya agak terlihat canggung. Karena ia tidak kecil dan tidak pula memenuhi seluruh ruang pada cover, sehingga tampilannya terlihat tidak biasa. Ponsel ini tentu kalah dibanding Galaxy Z Fold 2 yang layar cover-nya jauh lebih luas lagi.

Kelebihan Samsung Galaxy Fold

Untuk kelebihan dari HP Samsung Galaxy Fold yang masuk kategori HP dengan memori internal 512 GB itu sendiri, diantaranya:

Desain Samsung Galaxy Fold

Desain smartphone satu ini memiliki teknologi yang disebut Infinity Flex Display. Teknologi ini telah memelopori fleksibilitas dengan bahan yang inovatif dan berkualitas. Memiliki latar Infinity Flex sebesar 7,3 inch. Lapisan bahan yang tipis membuat layar lipat pada Galaxy Fold sangat ramping dan tampil elegan.

Dengan menggunakan Smartphone Samsung Galaxy Fold ini kamu bisa menikmati sentuhan lembut dengan pengalaman yang unik dari handphone dan tablet.

Bukan hanya untuk kebutuhan sehari-hari, menonton film dan bermain game akan terasa lebih memuaskan dengan adanya layar Dynamic AMOLED pada Galaxy Fold ini. Tampilan layar dengan warna yang kaya dan cerah memberikan kontras HDR10 dengan suara yang dinamis untuk memastikan pengguna dapat melihat layar seperti dengan aslinya.

Meskipun hadir dengan layar yang cukup besar, kamu tak perlu khawatir dengan tingkat kenyamanan mata. Ponsel pintar ini akan menyesuaikan cahaya secara optimal karena layar dirancang khusus untuk mengurangi tampilan cahaya biru yang berbahaya serta menjaga warna di layar tetap nyata serta dapat mengurangi ketegangan pada mata.

Memiliki tampilan warna body yang fantastis. Dibuat dengan kaca yang halus sehingga nyaman saat digenggam dan perangkat terlihat memiliki desain yang sangat premium. Kamu bisa menikmati 2 ukuran yang berbeda pada perangkat yang sama. Saat ditutup layar sebesar 4,6 inch akan kamu nikmati dan membuat penggunaan dengan satu tangan hadi lebih mudah. Sedangkan saat dibuka, menggunakan layar utama sebesar 7,3 inch dengan tampilan yang lebih memuaskan.

Kamera Samsung Galaxy Fold

Tidak perlu diragukan lagi, kamera Samsung Galaxy Fold menawarkan sejuta keaslian warna yang nyaman dipandang dan berkualitas. Dengan puas kamu bisa memotret pemandangan yang menakjubkan hanya dengan sekali klik. Untuk mendapatkan jarak yang lebih dekat, kamu bisa langsung perbesar layarnya.

HP dengan memori internal 512 GB ini memiliki kamera dengan 16MP Ultra Wide, atau 12MP Wide-angle dan Telephoto Cameras yang dapat memperluas dan memperkecil fokus saat memotret dengan satu ketukan.

Tersedia dengan 6 kamera pada satu perangkat yang pastinya jadi idaman. Saat membuka lipatannya dapat berfungsi ganda. Dapat membidik kamera dengan jangkauan yang besar. Dengan rasio 4:3 dengan layar utama 7,3 inch menunjukkan secara akurat apa yang sudah dilihat oleh sensor kamera Galaxy Fold.

Untuk kamera Ultra Wide, memberikan perspektif yang lebih besar dengan jarak pandang 123 derajat. Dengan memotret baik secara horizontal atau vertical, kamu bisa memotret dengan tampilan panorama lebih mudah.

Ditambah lagi, terdapat fitur Scene Optimizer pada kamera yang dapat mengenali 30 objek populer. Sehingga saat mendeteksi subjek atau objek, kamera akan secara otomatis menyesuaikan kamera untuk gambar yang lebih jernih. Fitur kamera depan ganda memiliki teknologi canggih yang dapat mendeteksi wajah secara cepat dan fokus. Membuat kamu dapat bereksperimen untuk mengambil foto selfie. Berbagai efek juga bisa didapatkan, seperti efek bokeh yang dapat memberikan sentuhan berkualitas dan artistik pada foto.

Kemampuan Video Samsung Galaxy Fold

HP dengan memori internal 512 GB memiliki kemampuan merekam video dalam 4HD UHD yang berkualitas serta menunjukkan setiap detail pada rekaman. Warna HDR 10+ memberikan warna yang kaya dan kontras yang mirip dengan tampilan aslinya. Warna yang ditampilkan juga akurat dan dinamis pada setiap frame.

Saat dilipat kamu bisa merasakan genggaman yang nyaman pada smartphone Samsung ini. Membuat kamu lebih mudah saat mengambil selfie dengan satu tangan tanpa guncangan. Memiliki resolusi kamera 10MP yang membuat foto selfie kamu semakin jernih dan menakjubkan.

Baterai Samsung Galaxy Fold

Memiliki baterai ganda revolusioner pada Galaxy Fold. Memiliki fungsi satu kesatuan yang menggunakan daya serta pengisian ulang tanpa adanya pengisian baterai secara berlebih. Dilengkapi juga dengan teknologi Intelligent Adaptive Power Saving Mode yang dapat mempelajari pola penggunaan smartphone sehingga dapat mengatur penggunaan atau waktu pemakaian baterai.

Dengan kapasitas baterai 4380mAh membuat kamu bisa gunakan smartphone ini seharian penuh tanpa harus bolak-balik menambah daya. Tidak hanya sampai disitu, Samsung Galaxy Fold juga memiliki fitur wireless charging yang buatmu bisa menambah daya dimanapun dan kapan pun.

Selain itu, perangkat ini juga dapat berfungsi sebagai pengisi daya baterai nirkabel. Smartphone ini juga dapat berbagi daya baterainya dengan perangkat lain yang memiliki sertifikasi Qi. Kamu bisa letakkan perangkat di bagian tengah ponsel untuk menghidupkan Galaxy Watch atau Galaxy Buds.

Kekurangan Samsung Galaxy Fold

Kekurangan yang dimiliki Samsung Galaxy Fold yang masuk kategori HP dengan memori internal 512 GB yang bisa kamu pertimbangkan sebelum membelinya, di antara lain:

Desain Lipatan Samsung Galaxy Fold

Setiap perangkat pastinya dinilai memiliki kekurangan tersendiri bagi setiap pemakainya. Kekurangan Samsung Galaxy Fold yang biasa ditemukan oleh penggunanya adalah garis lipatan pada perangkat. Disaat kamu ingin melipat perangkat ini terdapat garis atau bentuk layar lipatan yang dinilai kurang begitu rapih.

Namun, Samsung mengklaim bahwa itu adalah memang ciri khas dari Samsung Galaxy Fold. Dikarenakan handphone ini memang keluaran pertama untuk perangkat yang bisa dilipat. Namun, hal tersebut memang bukan masalah besar dan bukan hal yang sangat mengganggu. Samsung Galaxy Fold tetap dinilai sebagai handphone canggih dengan berbagai fitur yang menarik dan memudahkan pengguna.

Harga Samsung Galaxy Fold

Pertimbangan saat membeli sebuah gadget bukan hanya sekedar kelengkapan spesifikasi dan fiturnya, melainkan harga juga memiliki peran penting. Harga Samsung Galaxy Fold dikenal tidak main-main, berkisar mulai dari Rp 24,999,000 hingga Rp 34,000,0000. Harga ini memang tergolong terlalu mahal untuk sebuah perangkat smartphone.

Harga ini dinilai melebihi harga dari laptop sekalipun. Namun, jika dibandingkan dengan fitur, spesifikasi, dan inovasi yang diberikan Samsung ini memang sebanding dan sewajarnya dibandrol dengan harga semahal itu.

Tentu saja hal terpenting saat kamu sudah memilih HP mana yang akan dibeli adalah dengan mengasuransikan HP setelah kamu membelinya. Sebab, hal ini dapat membantumu mengurangi pengeluaran saat HP kamu hilang atau perlu diperbaiki. Untuk informasi asuransi HP lebih lengkap, kamu bisa mengunjungi Qoala Apps. Dan baca artikel lainnya seperti HP harga 1 Jutaan hanya di Qoala blog.