Bagi Anda yang tertarik untuk membeli asuransi, Anda mungkin bingung akan jenis asuransi mana yang harus Anda pilih. Hal ini disebabkan oleh banyaknya jenis asuransi yang tersedia di pasaran dan merasa bingung merupakan hal yang sangat wajar. Asuransi yang memiliki cukup banyak penggemar adalah asuransi jiwa dan asuransi kesehatan. Namun Anda pasti bingung akan perbedaan dari kedua asuransi ini sehingga di sini Qoala akan memberikan daftar perbedaan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa sehingga Anda tidak perlu merasa bingung lagi. Di sini Qoala juga akan memberikan tips dalam memilih asuransi sehingga Anda tidak salah dalam memilih asuransi dan Anda bisa mendapatkan manfaat yang maksimal dari membelinya.

Sekilas Tentang Asuransi Kesehatan

Sekilas Tentang Asuransi Kesehatan
Sumber foto: Billion Photos Via Shutterstock

Asuransi kesehatan merupakan asuransi yang akan memberikan jaminan kepada tertanggung untuk mengganti biaya pengobatan. Asuransi ini tidak akan mengembalikan posisi keuangan seperti sebelum terjadinya kerugian tapi asuransi akan mengganti biaya pengobatan sesuai dengan kemampuan dan siapa yang membayar premi lebih besar akan mendapatkan manfaat yang lebih besar pula. Beberapa manfaat yang dimiliki oleh asuransi ini adalah sebagai berikut.

  • Rawat inap
    Rawat inap akan mengganti biaya pengobatan karena terjadi penyakit yang memerlukan perawatan atau menginap di rumah sakit sesuai dengan kondisi yang ditentukan oleh perusahaan asuransi.
  • Rawat jalan
    Perusahaan asuransi akan mengganti biaya pengobatan di mana nasabah tidak harus melakukan perawatan di rumah sakit tapi hanya berobat jalan saja.
  • Melahirkan
    Pihak asuransi akan mengganti biaya melahirkan sesuai dengan produk yang diambil oleh nasabah.
  • Kacamata
    Pihak asuransi akan mengganti biaya lensa kacamata dan juga bingkai sesuai dengan surat dokter.
  • Gigi
    Pihak asuransi akan mengganti biaya untuk perawatan dasar gigi, perawatan gusi, perbaikan gigi, dan pemasangan gigi palsu.
  • General check up
    Pihak asuransi akan mengganti biaya pemeriksaan kesehatan sesuai dengan produk yang diambil nasabah.

Kalau Anda ingin menjadi nasabah asuransi maka Anda harus berusia setidaknya 15 hari atau kurang dari 60 tahun. Mereka yang sudah mendaftar asuransi maka akan mendapatkan jaminan secara terus-menerus sampai akhir polis dimana pihak tertanggung mencapai 70 tahun tapi hal ini hanya berlaku ketika tidak pernah dilakukan pembatalan polis. Laki-laki yang memiliki penyakit seperti di bawah ini mungkin tidak akan dijamin oleh pihak asuransi.

  • Hypertrophy Prostat
  • Katarac
  • Hypertensi dan segala komplikasi yang diakibatkannya
  • Jantung
  • Diabetes Mellitus

Perempuan yang memiliki penyakit seperti di bawah ini mungkin tidak akan dijamin oleh pihak asuransi.

  • Katarak
  • Diabetes Mellitus
  • Hypertensi
  • Jantung

Sebelum Anda menandatangani polis asuransi maka Anda harus mempelajari penawaran yang ditawarkan oleh agen mengenai risiko penyakit yang dijamin dan tidak dijamin serta berbagai macam persyaratan yang harus Anda penuhi.

Cara membayar premi serta kewajiban yang Anda tanggung juga harus Anda pastikan terlebih dahulu. Mempelajari kesehatan uang dari perusahaan asuransi sangatlah penting karena dengan ini Anda bisa mengetahui kemampuan perusahaan untuk membayar klaim yang Anda ajukan nantinya. Perusahaan juga mungkin memiliki manfaat tambahan yang bisa Anda miliki.

Anda perlu menanyakan kartu keagenan Jika Anda ditawarkan oleh agen dan mengisi surat permohonan penutupan asuransi menggunakan data yang lengkap dan juga ditandatangani oleh diri Anda sendiri. Biasanya data yang terkait dengan pengisian surat ini adalah seperti sebagai berikut.

  • Asuransi Perorangan
  • Faktor-faktor Medis
  • Riwayat Kesehatan
  • Kondisi fisik ketika pendaftaran dilakukan
  • Faktor Usia
  • Pekerjaan
  • Faktor Finansial
  • Asuransi kumpulan
  • Ukuran Kelompok
  • Jenis Industri
  • Komposisi kelompok
  • Persistensi yang diperkirakan
  • Lokasi kelompok
  • Paket asuransi
  • Pembagian biaya
  • Fasilitas administratif pemegang polis
  • Pengalaman dan cakupan sebelumnya
  • Perjanjian komisi
  • Kemampuan untuk memenuhi kewajiban finansial

Produk Asuransi bisa Anda dapatkan lewat agen asuransi, broker asuransi, dan juga langsung mendatangi perusahaan asuransi. Anda harus memperhatikan surat penawaran yang didapatkan dari perusahaan, agen yang menawarkan asuransi, sppa, data-data yang terdapat pada sppa, membaca kontrak dengan teliti, meminta perubahan kalau ada kesalahan data, dan mengetahui metode klaim yang berlaku di perusahaan angsuran.

Kalau klaim yang Anda dapatkan tidak sesuai dengan apa yang sudah dijanjikan diawali oleh perusahaan asuransi maka Anda bisa meminta klarifikasi ke perusahaan dan melakukan proses perdamaian. Atau Anda bisa memilih untuk mengadukan perusahaan ke badan mediasi asuransi Indonesia untuk mendapatkan nilai klaim sampai 750 juta rupiah. Kalau Anda masih belum mendapatkan apa yang sudah dijanjikan maka Anda bisa memilih penyelesaian sengketa lewat pengadilan atau arbitrase.

Sekilas Tentang Asuransi Jiwa

Sekilas Tentang Asuransi Jiwa
Sumber foto: Pixel-Shot Via Shutterstock

Asuransi jiwa merupakan produk asuransi yang akan memberikan jaminan dalam bentuk santunan atau uang pertanggungan kepada keluarga dari nasabah yang mengalami kecelakaan, cacat permanen atau sampai meninggal dunia. Hal ini membuat produk asuransi yang satu ini menjadi salah satu produk yang cukup penting untuk dimiliki apalagi untuk mereka yang merupakan tulang punggung bagi keluarganya.

Asuransi jiwa biasanya tidak akan bisa dirasakan langsung oleh pemilik asuransi tetapi akan dirasakan oleh ahli warisnya. Itulah kenapa penting untuk memiliki asuransi ini supaya kehidupan anggota keluarga yang lain tetap terjamin meski tulang punggung utama sudah tiada.

Asuransi jiwa bisa memberikan santunan dengan jumlah 100% atau lebih dari uang pertanggungan ketika tertanggung meninggal dunia. Pemberian santunan cacat permanen total bisa mendapatkan uang pertanggungan sebanyak 100%. Santunan cacat permanen sebagian atau hilang fungsi dari sebagian badan bisa mendapatkan uang pertanggungan yang sesuai dengan perjanjian pada polis asuransi.

Setidaknya, ada empat jenis asuransi jiwa. Pertama, ada asuransi jiwa berjangka yang merupakan asuransi yang memberikan manfaat sesuai dengan kurun waktu yang sudah ditentukan. Asuransi jiwa biasanya akan memberikan manfaat perlindungan dalam jangka waktu 1,5, 10, 20 atau 30 tahun.

Manfaat perlindungan ini cocok untuk dipilih mereka yang membutuhkan perlindungan jangka pendek dan bukan asuransi jiwa dengan jenis non unit link. Asuransi jiwa berjangka memiliki biaya premi yang lebih murah dan bisa Anda sesuaikan dengan kondisi keuangan yang Anda miliki. Namun, Anda tak bisa mendapatkan uang pertanggungan yang cukup tinggi serta mendapatkan manfaat perlindungan tambahan yang bisa didapatkan pada semua asuransi jiwa.

Kedua, ada asuransi jiwa seumur hidup yang akan memberikan manfaat perlindungan kepada tertanggung selama seumur hidupnya. Bahkan beberapa perusahaan asuransi jiwa bisa memberikan pertanggungan sampai umur pemegang polis mencapai 100 tahun.

Asuransi ini terbilang cukup ideal karena bisa memberikan jaminan selama seumur hidup dan ini sangat cocok untuk mereka yang sedang mempersiapkan pensiun atau rencana financial lainnya. Sayangnya, premi asuransi ini terbilang mahal dan dua kali lipat daripada premi asuransi berjangka.

Ketiga, ada asuransi jiwa unit Link yang menggabungkan manfaat perlindungan untuk berbagai macam risiko dan juga memberikan manfaat investasi. Premi akan dibayar nasabah akan disesuaikan dengan rasio yang akan dibagikan ke manfaat asuransi dan investasi.

Keuntungan yang lebih lengkap ini membuat nasabah bisa menguangkan kembali asuransi ketika nasabah tidak pernah melakukan klaim. Kalau nasabah tidak bisa membayar premi maka dana investasinya juga bisa digunakan untuk membayar premi.

Hal ini akan sangat membantu nasabah karena nasabah tidak perlu mengelola modal investasinya. Sayangnya, manfaat investasi tidak bisa dirasakan secara keseluruhan dan juga rugi akibat investasi juga bisa mempengaruhi saldo asuransi dan mengurangi manfaat yang terkandung dapatkan.

Terakhir, ada asuransi jiwa dwiguna yang memberikan perlindungan serta tabungan. Asuransi ini sama seperti asuransi sebelumnya tetapi sebagian premi akan masuk ke rekening tabungan dan lainnya akan memberikan perlindungan asuransi.

Ketika memilih asuransi yang satu ini, ada beberapa keuntungan yang bisa Anda rasakan seperti bisa mencairkan dana asuransi sebelum masa asuransi berakhir. Kalau nasabah masih hidup saat asuransi sudah jatuh tempo maka uang pertanggungan bisa didapatkan kembali.

Hal ini membuat asuransi ini sangat cocok untuk mereka yang memiliki tujuan keuangan jangka panjang, seperti dana pendidikan. Namun, premi yang dibutuhkan untuk membeli asuransi ini cukup mahal dan bisa mencapai jutaan rupiah setiap bulannya. Dokumen yang Anda perlukan untuk mendaftar ke asuransi ini adalah KTP, kartu keluarga, formulir pendaftaran asuransi dan akta kelahiran.

Perbedaan Asuransi Kesehatan dan Asuransi Jiwa

Kalau sebelumnya Qoala membahas mengenai penjelasan dari asuransi kesehatan dan asuransi jiwa secara sekilas maka disini Qoala akan memberikan perbedaan yang lebih jelas dari asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.

Di bawah ini Anda akan menemukan berbagai perbedaan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa berdasarkan kategori tertentu. Tips untuk memilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Anda juga bisa Anda temukan di bawah ini sehingga Anda tidak perlu repot-repot mencari tips untuk membeli asuransi. Tips yang Anda berikan juga bukanlah tips yang terlalu sulit untuk dilakukan dan merupakan hal dasar yang harus Anda lakukan saat Anda sedang memilih asuransi.

1. Perbedaan Asuransi Jiwa dan Kesehatan dari Pengertian

Asuransi jiwa memiliki tujuan untuk menanggung kerugian finansial ketika nasabah meninggal dunia. Uang pertanggungan yang diberikan oleh perusahaan asuransi juga beragam jumlahnya dan sesuai dengan premi yang dibayarkan oleh tertanggung saat masih hidup.

Ahli waris yang ditunjuk biasanya adalah anggota keluarga atau orang lain yang sudah dipercaya. Hal ini membuat ahli waris bisa mencairkan dana dengan mudah ketika nasabah meninggal dunia. Asuransi kesehatan merupakan asuransi yang akan memberikan manfaat perlindungan keamanan dari sisi finansial.

Anda bisa menggunakan asuransi ini ketika Anda memiliki masalah pada kesehatan Anda yang terjadi karena Anda sakit atau kena kecelakaan. Kalau Anda memilih asuransi ini maka Anda bisa mendapatkan jaminan untuk penggantian biaya yang berhubungan dengan perawatan kesehatan. Beberapa perusahaan asuransi bahkan memberikan manfaat seperti rawat inap dan perawatan gigi.

2. Perbedaan Asuransi Jiwa dan Asuransi Kesehatan Berdasarkan Manfaat dan Tujuan

Asuransi jiwa biasanya akan memberikan manfaat kepada nasabah dalam bentuk uang tanggungan karena meninggal dunia, tabungan hari tua atau jaminan karena cacat tetap atau terkena PHK karena cacat akibat adanya kecelakaan di tempat kerja.

Asuransi ini juga memiliki kategori yang cukup beragam, seperti asuransi jiwa murni, asuransi jiwa unit link, asuransi pendidikan, dan asuransi kredit. Anda bisa mempelajari jenis asuransi tersebut untuk mengetahui manfaatnya secara lebih spesifik.

Asuransi kesehatan sendiri memiliki dua manfaat yang akan diberikan kepada nasabahnya seperti fungsi rawat jalan yang terdiri dari konsultasi umum sampai tindakan pencegahan dan juga biaya dokter. Ada juga fungsi rawat inap yang terdiri dari ruang operasi, persalinan, dan biaya rumah sakit.

Hal ini karena perusahaan pastinya memiliki kebijakan yang masing-masing sehingga Anda bisa mempelajari fungsi tersebut dari setiap perusahaan yang ingin Anda beli asuransinya.

3. Perbedaan Asuransi Jiwa dan Kesehatan Berdasarkan Cara Klaim

Asuransi jiwa membutuhkan nasabahnya melaporkan kondisi yang dialami untuk melakukan klaim. Beberapa hal yang harus dilakukan nasabah untuk melakukan klaim adalah sebagai berikut.

Mengisi formulir terkait dengan klaim dan juga surat keterangan dokter dari customer service secara lengkap.

Memberikan formulir tersebut bersamaan dengan dokumen yang diminta kepada perusahaan.

Setelah data Anda diverifikasi maka perusahaan akan menganalisis iklim yang sudah diajukan. Perusahaan akan mencairkan tanggungan ketika klaim dikabulkan. Kalau Anda menerima surat penolakan maka klaim Anda sudah ditolak.

Asuransi kesehatan memiliki dua jenis klaim, yaitu reimbursement dan juga cashless. Sistem reimbursement merupakan sistem yang akan memberikan nasabah manfaat seperti bebas memilih klinik atau rumah sakit dan juga perawatan dari tenaga medis. Anda bisa mengajukan klaim asuransi kesehatan dengan membawa dokumen paling lambat 30 hari sejak perawatan berakhir. Sistem cashless merupakan sistem dimana nasabah akan diberikan kartu untuk bertransaksi di rumah sakit. Sistemnya sama seperti debit tetapi memiliki nilai pembayaran yang terbatas.

Tips Memilih Asuransi Kesehatan dan Jiwa Terbaik

Butuh tips terkait pemilihan asuransi kesehatan dan juga jiwa yang paling baik? Berikut ini Qoala persembahkan daftar tipsnya!

Lakukan Riset tentang Produk Asuransi

Anda bisa menemukan setidaknya 10 produk asuransi di perusahaan asuransi Indonesia. Contohnya seperti produk asuransi jiwa, asuransi kecelakaan, asuransi rumah, pendidikan, asuransi kerugian, asuransi syariah, asuransi pensiun, asuransi kesehatan, dan banyak lagi. Setiap jenis dari asuransi ini memiliki manfaat yang berbeda-beda. Contohnya seperti asuransi jiwa berjangka yang akan memberikan manfaat perlindungan dalam jangka waktu tertentu. Ada juga asuransi jiwa dwiguna yang bisa memberikan manfaat asuransi berjangka dan juga tabungan. Asuransi jiwa unit link adalah asuransi yang dapat memberikan manfaat pertanggungan dalam bentuk asuransi perlindungan jiwa dan investasi.

Membeli Produk Asuransi yang Sesuai dengan Kebutuhan

Sebelum Anda membeli produk asuransi maka Anda harus mengetahui asuransi apa yang Anda butuhkan dan juga kemampuan Anda membayar premi. Kalau asuransi yang Anda butuhkan adalah asuransi yang bisa memberikan perlindungan jiwa dan juga sebagai investasi maka Anda bisa memilih asuransi jiwa unit link. Hal ini karena asuransi jiwa yang lain tidak akan memberikan manfaat investasi. Lebih baik untuk menentukan asuransi yang Anda butuhkan terlebih dahulu lalu menyesuaikan dengan kemampuan finansial Anda untuk membayarnya.

Sering Bertanya kepada Agen yang Memiliki Lisensi atau Konsultan Asuransi

Kalau Anda merasa ragu atau khawatir akan manfaat pertanggungan yang bisa Anda dapatkan dari produk asuransi maka Anda bisa langsung bertanya kepada konsultan asuransi atau agen yang sudah disiapkan supaya Anda bisa bertanya dengan leluasa. Hal ini karena banyak orang yang merasa malu untuk bertanya dan saat pulang mereka memiliki banyak pertanyaan yang akhirnya tidak dijawab.

Memahami Asuransi yang Dipilih

Sebelum Anda mengisi surat permintaan asuransi jiwa atau surat permintaan asuransi kesehatan maka Anda bisa bertanya kepada diri Anda sendiri apakah Anda sudah benar-benar paham akan produk asuransi yang Anda pilih. Anda harus mengetahui seberapa besar manfaat pengetahuan yang bisa Anda dapatkan dan juga alur manfaat pertanggungan yang bisa Anda dapatkan nantinya. Proses pencairan uang tabungan sampai cara membayar premi juga harus Anda ketahui. Hal tersebut harus Anda pahami dengan baik sebelum Anda memutuskan untuk menandatangani kedua surat tersebut atau salah satunya.

Pertanyaan Umum Seputar Perbedaan Asuransi Kesehatan dan Asuransi Jiwa

Penjelasan terkait dengan perbedaan dari asuransi kesehatan dan asuransi jiwa yang Qoala berikan di atas dan memang sudah cukup komprehensif tetapi merasa bingung bukanlah hal yang salah dan banyak orang yang juga merasakan hal tersebut. Sehingga, untuk membuat rasa bingung Anda sedikit lebih hilang maka disini Qoala memberikan daftar pertanyaan umum seputar perbedaan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Pertanyaan-pertanyaan yang Qoala sajikan di bawah ini merupakan pertanyaan yang sangat sering ditanyakan kepada perusahaan asuransi atau agen asuransi sehingga mungkin pertanyaan yang ada di bawah ini merupakan pertanyaan yang ada juga di kepala Anda.

1. Antara Asuransi Jiwa dan Kesehatan mana yang Perlu Diutamakan?

Asuransi jiwa bukanlah asuransi yang mengutamakan kematian tetapi tentang bagaimana keluarga dari tertanggung bisa menjalani hidupnya setelah tertanggung meninggal dunia. Contohnya seperti ayah yang merupakan tulang punggung keluarga dan kalau ayah tersebut meninggal maka keluarga tersebut tidak akan bisa hidup dengan layak setelahnya.

Asuransi jiwa bisa mengurangi dampak dari kejadian tersebut dengan mencairkan uang pertanggungan kepada keluarga tertanggung. Asuransi jiwa memiliki berbagai jenis proteksi, seperti proteksi jiwa berjangka dan proteksi jiwa seumur hidup.

Uang pertanggungan yang akan diberikan akan disesuaikan dengan kebutuhan dan dapat digunakan untuk bekal ahli waris ketika tertanggung meninggal dunia. Asuransi jiwa juga bisa diberikan perlindungan tambahan seperti perlindungan kesehatan.

Kalau Anda tidak meminta asuransi tambahan maka Anda tidak bisa mendapatkan perlindungan jiwa secara langsung ketika tertanggung masih hidup. Kalau Anda tidak meminta proteksi tambahan maka Anda mungkin harus membayar premi masih Anda mengalami kesulitan ekonomi.

Biaya kesehatan di Indonesia sejak tahun 2019 naik sampai 10% dari tahun sebelumnya dan diperkirakan akan terus meningkat. Asuransi kesehatan akan membuat kita bisa hidup dengan tenang dan fokus dengan penyembuhan diri-sendiri.

Indonesia memang memiliki sistem jaminan sosial di sektor kesehatan dalam bentuk BPJS kesehatan tetapi biaya kesehatan yang terus meningkat membuat asuransi kesehatan pribadi menjadi tambahan perlindungan yang cukup baik untuk dimiliki.

Anda bisa memilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan supaya bisa mendapatkan penggantian dari biaya yang hilang ketika Anda sakit. Kebanyakan asuransi kesehatan memiliki sistem klaim cashless sehingga Anda tidak harus menyiapkan uang ketika harus membutuhkan perawatan secara cepat.

Perlindungan kesehatan juga bisa membuat Anda berubah secara privat dan nyaman dan tidak perlu antri di rumah sakit. Biaya premi yang akan diberikan akan tergantung dengan usia tertanggung serta kondisi kesehatan yang dimiliki oleh pihak tertanggung. Namun kalau Anda diminta untuk memilih salah satu maka lebih baik Anda membeli asuransi kesehatan apalagi kalau Anda belum memiliki perlindungan yang cukup di tempat bekerja. Perlindungan ini dapat membuat Anda memiliki keuangan yang lebih stabil karena tidak harus membayar biaya yang besar secara tiba-tiba di masa depan.

2. Mengapa Penting untuk Memiliki Asuransi?

Ada beberapa alasan penting dalam hal kepemilikan asuransi. Berikut ini adalah beberapa alasan yang dimaksud!

Tabungan untuk di Masa Depan

Anda pasti ingin memiliki masa pensiun yang tenang dan bahagia serta aman secara finansial sehingga Anda membutuhkan asuransi untuk bisa mendapatkan atau meraih impian itu. Menggunakan asuransi akan membuat Anda harus membayar premi dan klaim ini bisa Anda anggap sebagai tabungan di masa depan nanti nya. Anda tidak perlu khawatir akan rugi karena Anda bisa mendapatkan jaminan pengembalian di akhir kontrak sehingga Anda bisa mendapatkan manfaat saat Anda sedang mengalami kesulitan finansial dan bisa hidup tenang di masa tua.

Mendapat Perlindungan Kesehatan

Banyak orang yang hidup secara tidak sehat pada saat ini dan kalau Anda adalah salah satunya maka asuransi kesehatan adalah perlindungan yang cukup penting untuk Anda miliki. Asuransi kesehatan bisa meningkatkan kualitas hidup yang Anda miliki dan membuat kesehatan Anda tetap baik.

Penyakit baru yang terus bermunculan serta penularan penyakit yang terus merebak pada saat ini bisa membuat kesehatan kaum menurun dan Anda harus mengeluarkan banyak uang untuk membayar perawatan kesehatan.

Dengan asuransi kesehatan Anda tidak perlu khawatir akan membayar biaya perawatan kesehatan karena pihak asuransi yang akan membayarkannya. Asuransi kesehatan juga bisa membuat Anda mendapatkan pelayanan dan perawatan medis yang lebih berkualitas sehingga Anda bisa mendapatkan perawatan yang maksimal ketika Anda sakit.

Perlindungan untuk Tertanggung dan Keluarga

Anda pasti tidak ingin terkena kejadian yang buruk Tetapi hal ini tidak bisa Anda juga sehingga untuk mengantisipasinya Anda bisa memiliki asuransi jiwa. Asuransi jiwa adalah asuransi yang Anda berikan kepada perusahaan asuransi sehingga saat Anda mengalami kejadian yang tidak diinginkan seperti meninggal dunia atau cacat maka Anda bisa mendapatkan biaya pertanggungan dari asuransi. Kalau Anda adalah tulang punggung keluarga dan ada hal buruk yang menimpa Anda maka keluarga Anda tidak perlu khawatir akan masalah finansial mereka.

Perlindungan Investasi

Investasi adalah hal yang cukup familiar ditelinga orang-orang. Contohnya seperti investasi saham, investasi emas, dan investasi reksadana. Memiliki investasi membuat Anda harus memiliki asuransi karena muncul berbagai resiko saat Anda memiliki asuransi. Supaya investasi yang Anda miliki bisa lebih terlindungi maka Anda bisa membeli asuransi. Terutama untuk investasi yang memiliki risiko tinggi sehingga kerugian yang Anda rasakan tidak terlalu berat.

Memiliki Usaha yang Terlindungi

Bukan hanya asuransi kesehatan dan asuransi jiwa saja tetapi asuransi bisnis juga merupakan asuransi yang cukup penting, apalagi untuk Anda yang merupakan pemilik bisnis. Sebagai orang yang menjalankan bisnis pasti Anda ingin melindungi aset bisnis Anda dari berbagai macam risiko sehingga asuransi sangat penting. Anda bisa menemukan berbagai risiko ketika Anda menjalankan bisnis dan pastinya Anda tidak ingin menanggungnya ketika hal itu terjadi. Asuransi bisa membuat Anda lebih tenang dan tidak memikirkan risiko finansial supaya Anda bisa fokus untuk menjalankan kegiatan bisnis.

3. Apakah Perbedaan antara Asuransi Jiwa dengan Asuransi Kerugian?

Asuransi jiwa dan asuransi kerugian memiliki perbedaan pada objek pertanggungannya di mana asuransi jiwa memiliki jiwa manusia sebagai objek pertanggungan dan asuransi kerugian memiliki barang atau properti sebagai objek pertanggungan. Kewajiban hukum kepada pihak ketiga juga merupakan objek pertanggungan untuk asuransi kerugian.

Itulah beberapa informasi yang dapat Qoala berikan terkait dengan perbedaan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Di atas Qoala telah memberikan mengenai penjelasan singkat tentang asuransi kesehatan asuransi jiwa serta perbedaan dari kedua asuransi tersebut supaya Anda bisa mengerti lebih dalam mengenai asuransi asuransi tersebut.

Qoala juga sudah memberikan tips yang akan membantu Anda untuk mendapatkan asuransi terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Ada juga berbagai daftar pertanyaan umum mengenai perbedaan dari asuransi jiwa dan asuransi kesehatan yang diharapkan bisa mengurangi rasa bingung Anda terhadap kedua asuransi ini. Semoga dengan adanya informasi yang Qoala berikan di atas Anda bisa memahami kedua asuransi ini secara lebih baik.