Usaha penyewaan mobil atau yang lebih dikenal dengan sebutan rental mobil memang bisa sibilant cukup populer di Indonesia dan dianggap memiliki potensi keuntungan yang cukup besar. Bagaimana tidak, di luar sana ada banyak sekali orang yang membutuhkan layanan rental seperti ini di sepanjang waktu.

Akan tetapi, usaha rental mobil ini tidak lepas dari risiko. Sebagai pemilik rental mobil, kamu juga akan menanggung risiko kerugian yang cukup besar dalam usaha ini. Selain itu, penting juga untuk menggunakan layanan asuransi kendaraan, agar berbagai risiko tersebut bisa dialihkan kepada perusahaan asuransi.

Terdapat beberapa alasan mengapa kamu perlu menggunakan layanan asuransi saat menjalankan usaha rental mobil, beberapa diantaranya seperti yang dijelaskan Qoala berikut ini.

Sekilas Tentang Usaha Rental Mobil

Sekilas Tentang Usaha Rental Mobil
Sumber Foto: Patcharanan Via Shutterstock

Usaha rental mobil masih menjadi angin segar bagi siapapun yang menggelutinya, terutama mereka yang berdomisili dekat area wisata. Selain itu, yang menjadikan usaha rental mobil menjanjikan untuk dicoba adalah karena peluangnya sendiri yang terbuka lebar.

Bagaimana tidak? Lihat saja, sebagian masyarakat Indonesia saat ini ketika bepergian cenderung memilih kendaraan rentalan. Hal ini dikarenakan harga rental kendaraan apalagi untuk mobil jauh lebih terjangkau meski harus membawa banyak anggota keluarga.

Dalam menjalankan usaha rental mobil tentu kamu harus mengerti akan untung ruginya terlebih dulu. Bukan hanya untung rugi usaha rental mobil saja yang harus kamu pahami, melainkan hampir seluruh usaha yang akan digeluti. Sebab, mengetahui untung rugi usaha rental mobil tentunya akan mempermudah kamu dalam mepertimbangkan berbagai hal, sebelum akhirnya berani mencoba peruntungan di bidang tersebut.

Keuntungan Usaha Rental Mobil

Berikut diantaranya beberapa keuntungan memiliki usaha rental mobil, seperti:

1. Modalnya minim

Keuntungan usaha rental mobil yang pertama dan sudah terbukti akurat informasinya adalah mengenai modal dari usaha tersebut. Mungkin, banyak yang menganggap bahwa usaha rental mobil ini butuh banyak dana, mengingat pelaku usahanya harus mampu menghadirkan beragam varian kendaraan yang akan disewakan.

Kenyataannya, anggapan tersebut tidaklah benar. Justru, memulai usaha rental mobil bisa dicoba dengan modal minim atau bahkan tanpa modal sekalipun. Mengapa bisa? Sebab ada dua alternatif yang bisa kamu coba untuk memangkas modal saat menggeluti usaha ini. Pertama, kamu bisa mengambil jalur kerjasama dengan rental kendaraan lainnya. Melalui cara tersebut, kamu tak perlu lagi memiliki mobil dan cukup hubungkan antara penyewa dengan rental yang menjadi mitra usaha kamu.

Perlu diketahui bahwa dalam sistem kemitraan sendiri, kamu sudah harus mematok aturan yang tak hanya menguntungkan usahamu melainkan pula dari sisi mitra. Misalnya dengan menerapkan sistem bagi hasil atau sistem kontrak bulanan.

Kedua, kamu dapat menggunakan layanan kredit mobil. Ini mungkin terdengar tak wajar karena ujung-ujungnya pun kamu harus mencicil. Namun, dengan uang muka seadanya atau kurang lebih kisaran belasan juta, kamu bisa mendapat satu unit mobil untuk disewakan.

Kemudian, kamu bisa terapkan siklus perputaran uang, artinya keuntungan yang didapat dari penyewaan mobil kredit tersebut bisa kamu gunakan kembali untuk membayar cicilannya.

2. Target pasarnya luas

Siapa bilang pangsa pasar usaha rental mobil hanya seputar wisatawan saja? Faktanya, jangkauan pasar dari usaha tersebut jauh lebih luas dari yang kamu bayangkan. Itulah kenapa, banyak orang yang menganggap bahwa terdapat keuntungan usaha rental mobil jika berbicara mengenai target pasarnya.

Sebab, selain ditujukan untuk menjajal kalangan wisatawan, rental mobil ini juga biasa diandalkan oleh berbagai perusahaan yang butuh kendaraan dinas. Bukan hanya itu saja, kamu juga bisa meraup untung dari usaha rental mobil ini jika dipasarkan pada klien yang tengah menyelenggarakan event tertentu. Bagaimana, sangat luas bukan jangkauan pasarnya?

3. Omzet menggiurkan

Keuntungan usaha rental mobil yang berikutnya adalah mengenai omset atau penghasilan bersih yang didapat dari usaha tersebut.

Jika kamu menjalankan usaha rental mobil dengan menyewakan beberapa varian mobil baik itu milik pribadi atau hasil dari kemitraan, maka perkiraan untung bersih per bulannya yang akan didapat bisa kisaran Rp3 juta keatas untuk per mobilnya.

Namun itu barulah asumsi belaka, dan bisa jadi lebih atau jauh dari ekspektasi. Semua itu tergantung dari bagaimana kamu menerapkan strategi usaha yang tepat berdasarkan target audiens hingga paket rental yang ditawarkan.

4. Mudah untuk dikelola

Keuntungan usaha rental mobil yang lainnya adalah usaha ini termasuk mudah untuk dikelola. Kamu dapat menggelutinya secara individual atau mengandalkan kemitraan. Messi begitu, kamu juga harus tetap berhati-hati dengan calon konsumen atau kemitraanmu guna menghindari risiko penipuan yang mungkin dialami.

Umumnya, ketika mobil akan disewa, mintakan bukti identitas si pengguna mulai dari KTP, fotokopi sim A, hingga bukti perjanjian yang berisikan aturan-aturan pemakaian kendaraan.

Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, setidaknya kamu bisa menuntut penyewa mobil untuk melakukan ganti rugi atau membawa perkara tersebut ke jalur hukum.

Kerugian Usaha Rental Mobil

Berbicara mengenai keuntungan, ada juga kerugiannya. Adapun yang menjadi kerugian dari usaha rental mobil diantaranya seperti:

1. Rentan terhadap kerusakan

Kerugian usaha rental mobil yang tentunya tak bisa dihindari oleh tiap pemilik usaha tersebut adalah jika kendaraan yang disewakan mengalami kerusakan. Risiko kerusakan ini bisa dialami karena beberapa faktor, namun seringnya disebabkan oleh kecelakaan ataupun kelalaian dari si pengendara.

Kalau hal itu sudah terjadi, pastinya kondisi mobil tidak akan sama seperti sedia kala meski telah diservis. Apabila kecelakaan yang dialami masih tergolong ringan munken tak begitu berat kerusakannya, bagaimana jika tidak?

Oleh karena itu, penting untuk kamu memiliki asuransi kendaraan guna melindungi tiap mobil yang akan disewakan. Dengan begitu, segala risiko kerugian dapat diminimalisir lewat proses klaim ke pihak asuransi.

2. Kurang terjaga kebersihannya

Ini adalah masalah sepele yang pasti akan dialami oleh tiap pemilik usaha rental mobil. Meskipun sebenarnya enggak semua pelanggan ceroboh untuk urusan kebersihan.

Oleh karena itu, sebelum melepaskan kunci kepada penyewa, baiknya kamu berikan arahan terlebih dulu kepada mereka untuk tetap menjaga kebersihan pada ruang interior mobil ataupun eksteriornya. Jangan sampai abai, kalau enggak mau merasakan kerugiannya di akhir.

Sebab, jika mobil dikembalikan dalam kondisi kotor, akhirnya kamu juga yang harus mengeluarkan biaya untuk membersihkannya kembali bukan?

3. Pelanggan tidak membayar biaya sewa

Kerugian usaha rental mobil selanjutnya yang terkadang akan dialami adalah pelanggan atau mitra tidak membayar biaya kendaraan terkait sewa. Ini adalah risiko paling umum yang mungkin saja akan kamu alami kedepannya.

Untuk itu, kamu butuh langkah antisipasi yang tepat misalnya dengan membuat aturan pembayaran uang muka sewa, hingga kontrak kerjasama secara mendetil dengan bubuhan materai agar sifatnya formal.

4. Rentan terhadap kasus pencurian

Kerugian usaha rental mobil lainnya adalah rentan terhadap kasus pencurian. Hal ini terkadang memang sulit untuk dihindari apalagi jika oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut memang telah lihai dalam menipu korbannya.

Meski demikian, kamu bisa mencoba alternatif lain agar risiko tersebut dapat diminimalisir. Mulai dari dengan melakukan langkah pencegahan seperti memasang pelacak pada mobil rentalan hingga melengkapi tiap unit mobil yang disewakan dengan asuransi kendaraan.

5. Sulit bersaing

Terakhir kerugian usaha rental mobil yang mungkin akan kamu hadapi adalah sulitnya bersaing. Bisa dibilang, usaha rental mobil ini memang banyak pesaingnya, tak hanya di kota besar saja.

Namun selama kamu menerapkan strategi usaha yang tepat, termasuk cara promosi, perawatan mobil-mobil sewaan, hingga mampu memperluas jaringan, maka risiko yang tadi disebutkan itu rasanya sulit untuk kamu alami. Karena otomatis, kamu sudah memiliki brand image sendiri di mata konsumen, apalagi bagi mereka yang memang telah menjadi pelanggan setiamu.

Pentingnya Asuransi untuk Usaha Rental Mobil

Sekilas membeli asuransi kehilangan mobil rental memang menjadi opsi sekian bagi pemilik mobil karena harus menyediakan modal lebih untuk membayar premi. Kalau kamu masih ragu, berikut ini daftar alasan pentingnya asuransi mobil rental.

1. Tidak bisa mengontrol penyewa saat menggunakan mobil

Dalam menjalani usaha mobil sewaan, kamu bakal meminjamkan asetmu ke berbagai macam orang yang berbeda. Pastinya, kamu tak pernah tahu seperti apa karakter orang tersebut, dan apakah dia disiplin dalam mengendarai mobilmu. Oleh sebab itu, kamu pun tak bisa mengontrol dan memprediksi bagaimana kondisi mobil saat dikembalikan.

2. Ada risiko lain di luar kecerobohan pengendara dan penyewa

Kedua, meskipun kamu sudah menyeleksi penyewa dengan sangat ketat, tetap saja ada risiko kecelakaan akibat kecerobohan orang lain, sehingga merusak mobilmu. Selain itu, kemungkinan bencana alam tak bisa terhindarkan juga.

3. Premi asuransi mobil rental lebih rendah daripada risiko kerugian

Biasanya, premi tahunan asuransi mobil tak sampai 5 persen dari harga mobilnya. Oleh karena itu, daripada keluar besar buat reparasi, atau bahkan untuk membeli mobil pengganti, lebih baik menyisihkan sedikit uang untuk bayar premi.

Sebagai pengusaha mobil rental, kamu pasti penasaran mengenai besar kecilnya premi yang perlu dibayarkan untuk memproteksi mobil dari kejadian yang tidak diharapkan. Ada tiga kategori wilayah untuk menentukan biaya premi mobil sebagai berikut.

  • Wilayah 1: meliputi Sumatera dan wilayah sekitar.
  • Wilayah 2: meliputi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
  • Wilayah 3: meliputi wilayah di luar 1 dan 2.

Untuk Asuransi TLO, persentase premi ada di kisaran 0,20% sampai 0,78%, tergantung wilayah dan besarnya uang pertanggungan. Sedangkan untuk Asuransi All Risk, persentase premi ada di kisaran 1,05% sampai 4,20%, tergantung wilayah dan besarnya uang pertanggungan.

4. Perusahaan Asuransi Akan Bertanggung Jawab

Jika suatu saat mobil rusak yang membuatnya tidak dapat beroperasi dengan baik, kamu bisa mendatangi bengkel rekanan asuransi untuk memperbaiki mobil. Biaya perbaikan akan ditanggung oleh asuransi, jadi kamu tidak perlu mengeluarkan uang pribadi lagi selama kerusakan tersebut di luar pengecualian polis.

Bengkel rekanan asuransi tersebar luas hampir di seluruh wilayah di Indonesia. Jadi, bisa disesuaikan dengan wilayah keberadaan kamu pada saat kerusakan terjadi.

Jenis Asuransi untuk Usaha Rental Mobil

Dari berbagai manfaat pentingnya asuransi mobil untuk rental yang telah disebutkan di atas, secara garis besar terdapat tiga jenis asuransi mobil yang bisa kamu miliki, yaitu TLO, All Risk, dan kombinasi. Untuk memahami lebih dalam tentang ketiga jenis asuransi mobil untuk rental tersebut, kamu bisa simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

1. Total Lost Only (TLO)

Asuransi Total Loss Only (TLO) adalah jenis asuransi yang dapat diklaim apabila terjadi kerusakan mobil di atas 75 persen atau lebih, kehilangan, dan perampasan. Dengan kata lain, jika kerusakan mobil kurang dari 75 persen, maka kamu tidak dapat mengajukan klaim untuk ganti rugi dari kerusakan tersebut.

Contohnya kerusakan pada bemper mobil yang penyok atau pencurian kaca spion dan kerusakan minor lainnya, maka pemilik mobil tidak mendapatkan ganti rugi. Walaupun asuransi ini hanya berguna jika kerusakan di atas 75 persen, namun tetap penting untuk pemilik usaha rental mobil, mengingat biaya perawatan dan perbaikan mobil rental tetaplah tidak murah.

Asuransi TLO banyak dipilih oleh masyarakat karena harga premi yang jauh lebih murah daripada asuransi All Risk, sehingga dapat menghemat pengeluaran. TLO sebagai asuransi untuk rental mobil memiliki perluasan pertanggungan (rider) di mana akan melindungi kendaraan dari banjir, gempa, dan huru-hara.

Sebagai pemilik jasa rental mobil, asuransi mobil rental jenis TLO cocok digunakan untuk mobil berusia lebih dari 5 tahun dan mobil yang berisiko mengalami kerusakan berat hingga tidak dapat digunakan kembali.

Keuntungan dari asuransi Total Loss Only (TLO) sebagai berikut.

  • Biaya premi yang terjangkau.
  • Cocok untuk mobil yang usianya di bawah 10 tahun.

Kerugian dari asuransi Total Loss Only (TLO) sebagai berikut.

  • Manfaat yang terbatas, yaitu ketika mobil 75% rusak atau tidak dapat digunakan, dan hilang.
  • Untuk manfaat jika mobil tergores kecil, maka tergantung dari kebijakan masing-masing perusahaan asuransi.

2. All Risk

Asuransi All Risk adalah produk asuransi yang memberikan jaminan ganti rugi secara menyeluruh untuk segala jenis kerusakan mobil, baik ringan maupun berat. Karena menanggung risiko kerugian dan kerusakan yang lebih menyeluruh daripada asuransi TLO, itulah kenapa premi asuransi All Risk pun jadi lebih mahal.

Risiko yang ditanggung oleh asuransi All Risk adalah kerusakan mobil akibat benturan, tabrakan, pencurian, kebakaran, tersambar petir, banjir, hingga rusak saat berada di atas kapal penyeberangan. Selain itu, asuransi ini juga memiliki manfaat tanggung jawab pihak ketiga atas risiko kecelakaan atau menyebabkan cedera atau kerusakan properti hingga meninggal dunia.

Secara manfaat, asuransi All Risk melindungi mobil secara total sehingga pemilik mobil rental tidak perlu khawatir akan risiko kerusakan kendaraan. Perluasan jaminan yang diberikan oleh asuransi All Risk juga menjadi andalan, karena asuransi ini akan melindungi mobil dari risiko khusus.

Seperti misalnya kerusakan kendaraan akibat bencana alam, kerusuhan hingga Tanggung Jawab Pihak Ketiga jika risiko kecelakaan menyebabkan pengendara lain terluka. Asuransi jenis All Risk cocok untuk mobil dengan usia di bawah 5 tahun atau mobil yang baru saja dibeli.

Berikut merupakan keuntungan asuransi All Risk.

  • Menanggung kerugian secara menyeluruh, mulai dari kerusakan ringan, sedang, berat, hingga pencurian.
  • Cocok untuk rental mobil atau bagi yang memiliki mobilitas tinggi.
  • Terbagi dalam beberapa kategori uang pertanggungan yang nilainya bisa mencapai Rp800 jutaan.

Berikut merupakan kerugian asuransi All Risk.

  • Premi asuransi lumayan mahal.
  • Harus jeli membandingkan produk untuk mendapatkan produk terbaik.
  • Perlu disesuaikan dengan kondisi keuangan agar pembayaran premi lancar.

3. Kombinasi TLO dan All Risk

Sesuai namanya, asuransi kombinasi adalah campuran dari dua jenis asuransi otomotif. Meski terbagi dua, tapi tak tertutup kemungkinan kita bisa mengombinasikan dua jenis asuransi itu. Hal ini terkait dengan kebutuhan dan faktor ekonomisnya. Misalnya, saja saat membeli truk baru kita bisa mengambil jenis asuransi all risk di dua atau tiga tahun pertama. Sedangkan di tahun berikutnya beralih ke TLO karena usia kendaraan yang tak muda lagi.

Tambahan lagi, asuransi jenis TLO bisa pula disandingkan dengan perluasan jaminan seperti Tanggung Jawab Hukum terhadap pihak ketiga (TJH III) dan Personal Accident (PA). Memang keputusan menyandingkan itu membuat premi makin bertambah, tapi adanya klausul tambahan itu lebih bertujuan melindungi dirimu ketimbang kendaraan.

Ada beberapa keunggulan dari asuransi jenis ini yang membuat kamu patut mempertimbangkannya. Berikut ini manfaat asuransi kombinasi.

1. Proteksi maksimal

Karena menggabungkan manfaat dari asuransi all risk dan TLO, otomatis mobilmu akan mendapatkan proteksi atau perlindungan yang lebih maksimal. Kamu bisa merasakan manfaat pertanggungan untuk segala jenis risiko dari asuransi all risk, sekaligus juga merasakan manfaat pertanggungan untuk kerusakan besar dari TLO.

2. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan

Pada asuransi kombinasi, kamu bisa menentukan sendiri berapa lama durasi perlindungan dari all risk dan berapa lama perlindungan dari TLO. Hal ini membuat asuransi jenis ini tergolong lebih fleksibel dan bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi kendaraanmu.

Asuransi untuk Usaha Rental Mobil Terbaik

Ada banyak penyedia produk asuransi mobil di Indonesia. Pertanyaannya, punya asuransi untuk usaha rental mobil perlu atau tidak? Temukan manfaat punya asuransi mobil di ulasan berikut.

1. Asuransi mobil MSIG

Untuk pilihan polis yang lebih lengkap, asuransi mobil MSIG Indonesia merupakan salah satu pilihan terbaiknya yang dapat kamu pertimbangkan. Asuransi mobil terbaik satu ini menyediakan empat pilihan polis, yaitu asuransi mobil All Risk, TLO, asuransi mobil untuk Toyota, dan Ladies Car Protection. Keempatnya tentu menawarkan manfaat pertanggungan yang berbeda-beda, sehingga kamu bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan. Berikut rangkumannya:

Asuransi mobil All Risk MSIG

Sama seperti produk asuransi mobil All Risk pada umumnya, MSIG asuransi mobil All Risk juga menanggung segala jenis kerusakan pada kendaraan mulai dari kerusakan ringan seperti baret dan penyok, hingga kerusakan total seperti hilang dicuri. Adapun rincian manfaat pertanggungan yang diberikan, antara lain:

  • Menanggung kerusakan yang disebabkan oleh kecelakaan, tabrakan/benturan, dan sebab kerugian lainnya seperti yang tercantum dalam polis;
  • Menanggung kerusakan/kerugian total atau lebih dari 75 persen dari harga kendaraan saat itu;
  • Menanggung kerugian yang disebabkan oleh tindak pencurian dan tidak ditemukan selama 60 hari;
  • Menanggung tanggung jawab hukum pihak ketiga (TJH III);
  • Layanan derek gratis (rider);
  • Mobil pengganti 5×24 jam (rider);
  • Menanggung kerugian yang disebabkan oleh pemogokan, kerusuhan, huru-hara, terorisme, dan sabotase (rider);
  • Polis dapat diperpanjang hingga usia mobil maksimal 8 tahun.

Asuransi mobil TLO MSIG

Untuk jenis polis TLO asuransi MSIG, hanya menanggung kerusakan total saja yang mengakibatkan kendaraan rusak parah hingga tidak dapat dikendarai sama sekali. Karena terbatasnya, kriteria klaim yang bisa diajukan nasabah, oleh karenanya polis TLO ini memiliki premi yang lebih murah dibandingkan dengan jenis All Risk. Berikut rincian manfaat pertanggung yang diberikan:

  • Menanggung kerusakan/kerugian total atau lebih dari 75 persen dari harga kendaraan saat itu;
  • Menanggung kerugian yang disebabkan oleh tindak pencurian dan tidak ditemukan selama 60 hari;
  • Layanan derek gratis (rider);
  • Mobil pengganti 5×24 jam (rider);
  • Menanggung kerugian yang disebabkan oleh pemogokan, kerusuhan, huru-hara, terorisme, dan sabotase (rider);
  • Polis dapat diperpanjang hingga usia mobil maksimal 8 tahun.

Asuransi mobil Toyota MSIG

Sesuai dengan namanya, polis asuransi ini memang dikhususkan untuk memberikan perlindungan terhadap jenis mobil Toyota saja. Artinya, polis ini akan memberikan jaminan klaim di bengkel rekanan resmi Toyota dan jaminan suku cadang asli Toyota. Berikut rincian manfaat pertanggung yang diberikan oleh asuransi Toyota MSIG:

  • Menanggung kerusakan/kerugian total atau lebih dari 75 persen dari harga kendaraan saat itu;
  • Menanggung kerusakan yang disebabkan oleh kecelakaan, tabrakan, hingga kerugian akibat tuntutan hukum pihak ketiga;
  • Menanggung kerugian akibat tindak pencurian;
  • Jaminan penggunaan suku cadang asli Toyota;
  • Perbaikan di bengkel rekanan resmi Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM);
  • Garansi hasil perbaikan hingga setahun;
  • Penggantian biaya transportasi selama perbaikan sebesar Rp100 ribu per hari dan maksimal 5 hari (rider);
  • Penggantian biaya perlengkapan non standar maksimal 10% dari nilai pertanggungan atau Rp15 juta (rider);
  • Manfaat biaya ambulans maksimal Rp500 per kejadian (rider);
  • Manfaat kecelakaan pengemudi maksimal Rp5 juta per kejadian (rider);
  • Layanan Emergency Road Assistance (ERA), meliputi:
    • Layanan derek
    • Penggantian ban bocor;
    • Perbaikan aki di tempat;
    • Bantuan bahan bakar darurat.

Asuransi mobil Ladies Car Protection MSIG

Terakhir, ada polis asuransi mobil MSIG Ladies Car Protection yang dikhususkan untuk nasabah perempuan.
Adapun, sejumlah manfaat pertanggungan yang diberikan oleh produk ini, antara lain:

  • Menanggung kerugian atau kerusakan total maupun sebagian;
  • Penggantian material atas tuntutan hukum pihak ketiga;
  • Penyelesaian Tanggung Jawab Hukum Ketiga di tempat;
  • Menjamin barang pribadi tertanggung yang ada di dalam mobil, seperti tas, kacamata, sepatu, kosmetik, laptop, dan kamera;
  • Penggantian baby car seat milik tertanggung dari kerusakan akibat kecelakaan;
  • Menjamin aksesoris non standar yang tidak disebutkan dalam polis;
  • Layanan Emergency Road Assistance (ERA), khusus untuk di area Jabodetabek.

2. Asuransi mobil Astra Buana

Astra Buana memang memiliki produk asuransi khusus kendaraan komersial, dengan nama Asuransi Kendaraan Bermotor Komersial. Salah satu anak dari grup Astra Internasional ini menawarkan cakupan perlindungan All Risk dan TLO. Kalau kamu ingin menambah pertanggungan bencana alam, Astra Buana juga menyediakan perluasan untuk bencana alam, kerusuhan, kecelakaan diri, hingga tanggung jawab hukum pihak ketiga.

Menariknya, asuransi kendaraan ini punya fasilitas layanan 24 jam melalui aplikasi seperti Garda Mobile, Garda Mobile, Garda Center, Garda Siaga Emergency Roadside Assistance (ERA), dan Garda Akses. Untuk polis All Risk Garda Oto juga terbagi menjadi tiga paket dengan pilihan manfaat pertanggungan yang berbeda-beda, antara lain:

  • Lite Package Comprehensive (premi mulai dari Rp280.350 per bulan);
  • Comprehensive (premi mulai dari Rp332.850 per bulan);
  • Premium Package Comprehensive.

Sementara itu, untuk polis jenis TLO Garda Oto memiliki premi yang lebih murah, yakni mulai dari Rp97.650 per bulan, karena hanya menanggung klaim kerusakan total saja. Artinya, polis ini hanya memberikan pertanggungan atas risiko kerusakan total atau biaya perbaikan kerusakan mobil mencapai 75 persen atau lebih dari harga kendaraan saat sebelum terjadi kerugian. Dengan begitu, kamu pun bisa memilih Garda Oto sebagai salah satu asuransi mobil rental hilang.

3. Asuransi mobil ACA

ACA menawarkan polis Comprehensive (All Risk) yang cocok untuk rental mobil karena perlindungannya menyeluruh. Selain itu, asuransi yang sudah berpengalaman selama 64 tahun ini memiliki bengkel rekanan yang tersebar di seluruh Indonesia, ditambah dengan layanan perbaikan darurat, mobil derek, dan ambulans untuk nasabah asuransi kendaraan bermotor ACA.

Manfaat pertanggungan ACA Otomate

  • Perlindungan secara menyeluruh (komprehensif);
  • Jaminan kerugian akibat huru-hara, terorisme, dan sabotase;
  • Jaminan kerugian akibat banjir, angin topan, dan gempa bumi (maksimal 10% dari UP);
  • Tanggung Jawab Hukum (TJH) maksimal Rp50 juta;
  • Jaminan kecelakaan diri sebesar Rp10 juta untuk 5 orang;
  • Pengganti mobil baru (new for old) untuk usia kendaraan 6 bulan;
  • Fasilitas mobil pengganti (maksimal 5 hari);
  • Fasilitas emergency service;
  • Fasilitas Valet Service;
  • Fasilitas bengkel rekanan.

Manfaat pertanggungan ACA Otomate Smart

  • Perlindungan secara menyeluruh (komprehensif);
  • Tanggung Jawab Hukum (TJH) maksimal Rp25 juta;
  • Pengganti mobil baru (new for old) untuk usia kendaraan 6 bulan;
  • Fasilitas mobil pengganti (maksimal 5 hari);
  • Fasilitas emergency service;
  • Fasilitas Valet Service;
  • Fasilitas bengkel rekanan.

Manfaat pertanggungan ACA Otomate Solitaire

  • Perlindungan secara menyeluruh (komprehensif);
  • Jaminan kerugian akibat huru-hara, terorisme, dan sabotase;
  • Jaminan kerugian akibat banjir, angin topan, dan gempa bumi (maksimal 10% dari UP);
  • Tanggung Jawab Hukum (TJH) maksimal Rp75 juta;
  • Jaminan kecelakaan diri sebesar Rp10 juta untuk 5 orang;
  • Pengganti mobil baru (new for old) untuk usia kendaraan 12 bulan;
  • Fasilitas mobil pengganti (maksimal 5 hari);
  • Fasilitas emergency service;
  • Fasilitas Valet Service;
  • Fasilitas bengkel rekanan;
  • Fasilitas bengkel non rekanan;
  • Menanggung kehilangan atau kerugian akibat Valet Parking.

Dengan adanya manfaat perlindungan komprehensif dari segala jenis kerugian termasuk kehilangan, maka asuransi ACA mobil ini cocok bagi kamu yang sedang mencari asuransi kehilangan mobil rental.

Tips Memilih Asuransi untuk Usaha Rental Mobil

Sebelum membeli asuransi untuk usaha mobil rental, ada beberapa hal yang mesti kamu perhatikan, yaitu bagaimana memilih jenis produk dan tipe pertanggungan.

1. Pilih jenis produk khusus mobil rental

Umumnya, asuransi mobil dua peruntukkan. Pertama adalah untuk mobil pribadi dan kedua mobil komersial, maksudnya mobil yang dioperasikan untuk kegiatan usaha. Sebaiknya kamu pilih asuransi mobil atau kendaraan bermotor komersial. Karena penyewaan mobil termasuk ke dalam kegiatan usaha.

Namun, tak semua perusahaan asuransi langsung mengklasifikasikannya. Ada yang menjual polis asuransi mobil tanpa embel-embel. Oleh karena itu, kamu harus tanya dengan jelas ke agen atau broker sebenarnya produk sasaranmu bisa atau Tidak menanggung asuransi buat kegiatan usaha?

Kamu juga bisa melapor lebih awal jikalau memang mobil yang diasuransikan dipakai untuk kegiatan usaha. Agar tak ada masalah dalam pengajuan klaim nantinya.

2. Pilih tipe pertanggungan yang sesuai

Kamu mungkin masih bingung, asuransi untuk mobil rental itu yang mana? apakah TLO atau All Risk? Jawabannya bergantung pada kebutuhan kamu.

Sebagai informasi, ada dua jenis asuransi mobil yang ditawarkan di pasaran, yaitu All Risk (Comprehensive) dan Total Loss Only (TLO). Perbedaan keduanya adalah pada pertanggungan, yaitu All Risk bakal menanggung semua kerugian pada mobil sementara TLO hanya bakal mencairkan klaim kehilangan atau rusak parah.

Pilih yang mana? Tentu saja tergantung dari prioritas kamu. Jika kamu mengincar premi yang murah, maka TLO jawabannya. Sayangnya asuransi TLO tak akan memberikan ganti rugi kalau kerusakan mobilmu cuma lecet atau penyok sedikit.

Sementara itu perlindungan menyeluruh ada pada asuransi All Risk. Jenis ini bakal mengganti kerugian apapun, meskipun hanya sekadar baret saja. Konsekuensinya, kamu harus membayar premi yang lebih mahal.

Cara Klaim Asuransi untuk Usaha Rental Mobil

Cara Klaim Asuransi untuk Usaha Rental Mobil
Sumber Foto: Freedomz Via Shutterstock

Apabila mobil rental milikmu mengalami kejadian buruk yang tidak terduga, proses klaim bisa dilakukan dengan cara melengkapi syarat-syarat klaim asuransi dan memprosesnya ke pihak asuransi yang kamu pilih. Ada beberapa syarat wajib yang harus dilengkapi agar kamu dapat mengajukan klaim bagi mobilmu, sebagaimana berikut ini:

  • Polis asuransi (asli dan fotokopi);
  • Fotokopi SIM dan STNK;
  • Bukti laporan kepolisian jika mobil mengalami kerusakan berat karena kecelakaan ataupun kehilangan;
  • Formulir klaim yang sudah diisi dengan lengkap dan ditandatangani;
  • Kronologi kejadian secara tertulis;
  • Lampiran foto-foto kerusakan seperti, lecet, penyok, dan lain-lain.

Jika musibah buruk yang menimpa mobilmu melibatkan pihak ketiga, ada beberapa syarat tambahan yang wajib disiapkan:

  • Fotokopi KTP, SIM, dan STNK pihak ketiga;
  • Surat tuntutan dari pihak ketiga yang sudah ditandatangani di atas materai;
  • Surat pernyataan bahwa pihak ketiga tidak memiliki asuransi mobil;
  • Surat keterangan dari kepolisian apabila kecelakaan melibatkan pihak ketiga.

Selain itu, ada biaya yang harus kamu tanggung saat mengajukan klaim ini yaitu sekitar Rp250 ribu hingga Rp 300 ribu per klaim yang diajukan. Untuk proses klaim sendiri biasanya memakan waktu 7-14 hari kerja, kamu juga bisa berkonsultasi dengan customer service dari pihak asuransi untuk memastikan proses klaim yang kamu ajukan.

Apabila terjadi risiko yang tidak diinginkan pada mobilmu, usahakan langsung segera menghubungi dan mengajukan klaim ke pihak asuransi. Pastikan juga asuransi tipe apa yang kamu gunakan pada mobil kesayanganmu, apakah asuransi All Risk, asuransi TLO atau kombinasi keduanya.

Cara klaim asuransi All Risk:

  1. Dokumentasikan kerusakan atau kerugian pasca kejadian;
  2. Hubungi agen;
  3. Mengisi formulir klaim;
  4. Konfirmasi ke pihak asuransi.

Cara klaim asuransi Total Loss Only (TLO):

  1. Buat laporan kehilangan di kantor polisi terdekat tempat kejadian;
  2. Buat dan ceritakan kronologis kejadian secara tertulis;
  3. Lampirkan sejumlah persyaratan yang dibutuhkan, seperti buku polis, KTP, SIM, STNK, BPKB (jika ada), dan surat laporan kehilangan dari kepolisian;
  4. Serahkan seluruh dokumen tersebut ke perusahaan asuransi untuk pengajuan klaim.

Cara klaim asuransi kombinasi all risk dan TLO:

  1. Mengisi formulir klaim yang biasanya disediakan di situs resmi atau aplikasi asuransi
  2. Melampirkan dokumen pendukung yang diminta
  3. Mengirimkan formulir klaim ke kantor perusahaan asuransi
  4. Menunggu pihak asuransi melakukan investigasi dan verifikasi
  5. Jika pengajuan klaim disetujui, pihak perusahaan asuransi akan menghubungi
  6. Tunggu petugas dari perusahaan asuransi datang untuk menjemput mobil yang akan diperbaiki ke bengkel rekanan
  7. Jika sudah selesai diperbaiki, mobil akan diantar kembali dari bengkel rekanan ke tempat tinggal nasabah

Pastikan kamu melampirkan seluruh dokumen persyaratan yang diminta. Biasanya, dokumen persyaratan tersebut meliputi KTP, foto kondisi mobil, laporan kepolisian untuk kecelakaan, dan lain sebagainya. Ada banyak kasus klaim yang ditolak karena tak sesuai persyaratan. Salah satunya, karena polis asuransi yang kamu pilih bukan buat mobil komersial, sehingga tak bisa diklaim.

Jadi, sebaiknya lapor dulu atau beli produk asuransi mobil yang memang dirancang buat usaha. Namun, tentunya premi yang dikenakan bakal lebih mahal daripada asuransi mobil pribadi.

Bagi kamu yang menjalankan usaha rental, pastikan kamu menggunakan layanan asuransi pada kendaraan tersebut. Produk ini akan memberikan perlindungan terhadap berbagai resiko yang mungkin terjadi, terutama selama mobil tersebut disewakan. Pilih produk asuransi yang paling tepat di Qoala Apps atau Blog Qoala, agar bisa memberikan perlindungan yang maksimal.